Manfaat Dan Kerugian Menggunakan Lip Plumper yang Perlu Anda Ketahui

Dipublish tanggal: Jul 20, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit
Manfaat Dan Kerugian Menggunakan Lip Plumper yang Perlu Anda Ketahui

Lip Augmentasi adalah salah satu prosedur kosmetik yang bisa membuat bibir seseorang nampak tebal dan seksi. Saat ini, lip augmentasi yang paling banyak digunakan adalah jenis yang disuntikkan.

Seiring berjalannya waktu, kebanyakan wanita merasa prosedur kosmetik suntik dinilai tidak aman dan membutuhkan perawatan berkala yang tentu saja menghabiskan waktu dan juga uang. 

Oleh karena itu, sebagai ganti dari prosedur lip augmentasi yang menggunakan suntikan, saat ini, para wanita lebih menyukai penggunaan lip plumper. Untuk lebih jelasnya mengenai lip plumper, mari disimak artikel yang satu ini.

Apa Itu Lip Plumper?

Lip plumper adalah semacam lip balm atau lip gloss yang memberikan efek bengkak sementara pada bibir yang menyebabkan bibir tampak tebal dan seksi. Bahan-bahan yang biasanya terkandung di dalam lip plumper biasanya adalah kayu manis, mint, jahe, atau capsicum (senyawa aktif yang terdapat di dalam cabai atau paprika). 

Semua bahan ini diketahui memiliki efek pelancar sirkulasi darah, yang dapat menyebabkan pembengkakan sementara pada bibir.

Keuntungan Menggunakan Lip Plumper

Mendapatkan Ketebalan Bibir Seperti yang Diinginkan

Seperti halnya lip filler, lip plumper dapat digunakan untuk membuat bibir tampak lebih tebal dan seksi. Walaupun memiliki efek yang hanya bertahan dalam 4 hingga 6 jam, penggunaan lip plumper dapat dipertimbangkan bagi Anda yang tidak ingin repot atau mengeluarkan biaya yang terlalu banyak untuk menambah volume bibir Anda.

Proses yang Relatif Lebih Cepat dan Murah

Tidak seperti lip filler yang dilakukan dengan prosedur medis menggunakan jarum suntik, penggunaan lip plumper relatif mudah dan praktis. Penggunaan lip plumper sama halnya dengan penggunaan lipstick atau lip balm yang hanya digunakan dengan cara mengoleskan lip plumper pada bibir.

Efek Samping Lip Plumper

Produk lip plumper yang dijual bebas menggunakan bahan iritasi yang dapat menyebabkan bibir membengkak sementara, memberikan tampilan bibir yang lebih tebal dan seksi. Beberapa bahan yang digunakan sebagai bahan lip plumper termasuk kayu manis, mentol atau mint, jahe, niacin - bahkan cabai. 

Walaupun tujuannya adalah untuk membuat pembuluh darah melebar, yang meningkatkan aliran darah ke bibir, Anda mungkin memiliki reaksi yang lebih intens terhadap bahan yang terkandung di dalamnya, sehingga dapat menyebabkan pembengkakan pada bibir atau bahkan nyeri yang tidak tertahankan.

Rasa gatal

Saat digunakan, lip plumper akan selalu menimbulkan sedikit kesemutan dan sensasi terbakar. Tetapi jika rasa gatal yang muncul sangat parah dan menimbulkan ketidaknyamanan atau tidak mereda dalam jangka waktu yang cukup lama, maka Anda mungkin bereaksi terhadap zat niasin. 

Niasin digunakan untuk meningkatkan aliran darah dan menyebabkan pembilasan kapiler superfisial kulit, yang dapat menyebabkan rasa gatal dan ketidaknyaman.

Kemerahan

Kemerahan biasanya terjadi akibat erupsi atau ruam kulit, yang timbul setelah lip plumper kontak dengan bibir. Umumnya, gejala yang ditimbulkan hanya berupa kemerahan, bengkak, atau gatal pada area yang kontak dengan lip plumper.

Rasa Seperti Terbakar

Jika Anda merasakan sensasi terbakar setelah menggunakan lip plumper, segera bersihkan bibir Anda. Sensasi hangat memang biasa terjadi sesaat setelah menggunakan lip plumper, tetapi jika bibir Anda terasa seperti terbakar, segera hentikan penggunaan produk dan cuci sisa-sisa lip plumper yang menempel pada bibir Anda.

Pembengkakan

Lip plumper bekerja dengan menyebabkan pembengkakan pada bibir untuk mendapatkan ketebalan bibir seperti yang diinginkan. Tetapi Anda tidak ingin pembengkakan yang muncul seperti halnya seperti saat Anda mengalami alergi

Bahan dasar lip plumper yang paling banyak digunakan adalah Cinnamic aldehyde, komponen dari minyak kayu manis, mentol dan Benzil nikotinat. Walaupun zat-zat yang terkandung di dalamnya memiliki fungsi seperti yang diinginkan untuk menambahkan ketebalan bibir, namun penggunaan zat-zat tersebut juga bisa menyebabkan pembengkakan yang berlebihan.

Bibir yang Retak & Mengelupas

Penggunaan lip plumper secara terus-menerus dapat menyebabkan bibir menjadi sangat kering. Untuk membantu menghindari bibir yang kering dan pecah-pecah, cari lip plumper yang mengandung pelembab, seperti shea butter, minyak bunga matahari, atau lidah buaya

Kelemahan lain menggunakan lip plumper dengan bahan kasar adalah beberapa hari setelah menggunakannya, Anda mungkin mengalami pengelupasan kulit yang teriritasi pada permukaan bibir.


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
10 best essential oils for wrinkles: What works best and why?. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/321645.php)
11 Ways to Plump Your Lips, from DIY Drugstore to Dermatologist. Healthline. (https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/lip-plumpers)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app