Tips Hubungan Intim Yang Tepat Agar Cepat Hamil

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 2 menit
Tips Hubungan Intim Yang Tepat Agar Cepat Hamil

Dengan hubungan intim, diharapkan seorang wanita dapat hamil. Umumnya, kehamilan adalah hal yang paling dinanti, terlebih lagi bagi pasangan yang baru saja menikah dan ingin segera memiliki momongan. Sayangnya, keinginan tersebut tak selalu terwujud sesuai rencana. Ada beberapa pasangan yang dengan mudah memperoleh kehamilan, ada juga yang membutuhkan waktu lama untuk hamil.

Lalu, hubungan intim yang bagaimana, yang bisa membuat cepat hamil ?

Ada beberapa cara berhubungan intim yang dapat Anda lakukan supaya cepat hamil, mulai dari posisi berhubungan intim, hitung masa subur, ataupun beberapa cara lain untuk menghasilkan kehamilan.

Ada yang beranggapan, beberapa posisi seks dapat membuat wanita cepat hamil, hal tersebut tidak sepenuhnya salah. Pasalnya, menurut sebuah penelitian, ada dua posisi yang dapat membuat pembuahan menjadi lebih cepat, yaitu posisi misionaris dan doggy style. Pada posisi doggy style, memungkinkan penetrasi terjadi lebih dalam, sehingga menempatkan sperma langsung ke serviks (pada saaat rahim Anda terbuka).

Sedangkan, pada posisi misionaris, akan memastikan penis mencapai tepat di depan leher rahim. Tidak hanya itu, Anda pun bisa mencoba posisi lain, misalnya saja posisi berdiri atau posisi wanita di atas. Jadi, pada dasarnya, Anda bisa mencoba berbagai gaya dalam berhubungan intim untuk cepat mendapatkan kehamilan. 

Apakah Wanita Perlu Mengalami Orgasme?

Orgasme pada wanita memang diperlukan saat berhubungan intim. Meski, memang belum ada penelitian yang menunjukkan, apakah seorang wanita yang mencapai orgasme bisa cepat hamil. Namun, orgasme pada wanita menyangkut tentang kepuasan dan kesenangan yang dicapai saat berhubungan intim. Hal ini tidak membantu sperma mencapai sel telur.

Lalu, bagaimana dengan posisi berhubungan intim yang bisa mendapatkan anak laki-laki atau perempuan?
Banyak orang percaya dengan hal tersebut, bahwa jika Anda berhubungan intim dengan posisi wanita di atas, bisa mendapatkan anak perempuan. Sebaliknya, jika pria yang berada di atas, maka bisa menghasilkan anak laki-laki. Namun, sampai saat ini belum ada fakta dari penelitian mengenai hal ini.

Apakah setelah berhubungan intim, wanita harus berbaring terlebih dahulu agar cepat hamil?

Hal ini bisa jadi untuk membuat sperma lebih lama tinggal di dalam vagina dan leher rahim. Jadi, ketimbang Anda langsung berdiri, disarankan untuk berbaring selama 30 menit setelah berhubungan intim. Selain itu, Anda pun bisa mencoba untuk berbaring telentang atau tidur dengan pinggul yang disangga bantal. Sehingga posisi pinggul lebih tinggi. Tujuannya supaya sperma dapat masuk melalui serviks, ke uterus dan masuk ke tuba falopi. Tidak hanya itu, ada trik lain yang bisa Anda lakukan setelah berhubungan intim, yaitu mengangkat kaki ke atas dan mendiamkannya selama beberapa menit setelah berhubungan intim. 

Tapi, di luar dari beberapa cara di atas tadi, berhubungan intim yang cepat menghasilkan kehamilan adalah berhubungan intim secara teratur. Yaitu dengan melakukan hubungan intim dua hingga tiga kali dalam seminggu, akan membuat kesempatan hamil lebih besar, dibandingkan dengan hanya melakukan hubungan intim satu kali dalam seminggu.


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Trying to get pregnant. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/conditions/pregnancy-and-baby/getting-pregnant/)
How to Increase Chances of Getting Pregnant: What to Try. Healthline. (https://www.healthline.com/health/pregnancy/how-to-increase-chances-of-getting-pregnant)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app