Dosulepin: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 18, 2019 Update terakhir: Okt 25, 2020 Tinjau pada Mei 30, 2019 Waktu baca: 4 menit

Dosulepin adalah obat antidepresan yang digunakan untuk mengatasi depresi. Dosulepin hanya bisa diresepkan oleh dokter spesialis kejiwaan ketika penggunaan obat antidepresan lain tidak bekerja.

Dosulepin memiliki efek sedatif (penenang) yang dapat membuatnya berguna untuk mengobati depresi pada orang yang juga menderita kecemasan, atau yang mengalami masalah tidur.

Dosulepin hidroklorida adalah jenis obat yang disebut antidepresan trisiklik (TCA). Ia bekerja dengan meningkatkan aktivitas neurotransmitter serotonin dan noradrenalin di otak.

Mengenai Dosulepin

Golongan:

Obat resep

Kemasan:

Tablet, kapsul 

Kandungan:

Obat antidepressan

Bagaimana cara Dosulepin bekerja?

Neurotransmitter adalah bahan kimia alami pada tubuh yang bertindak sebagai pembawa bahan kimia di antara sel-sel saraf. Serotonin dan noradrenalin adalah neurotransmiter yang diketahui terlibat dalam pengaturan emosi, suasana hati dan perilaku. 

Pada gangguan depresi dan gangguan cemas, kadar serotonin dan noradrenalin lebih sedikit dilepaskan dari sel-sel saraf di otak dibandingkan pada orang normal.

Dosulepin bekerja dengan cara mencegah penyerapan kembali serotonin dan noradrenalin yang telah dilepaskan ke dalam sel-sel saraf di otak. 

Sehingga dapat membantu memperpanjang efek dari kedua neurotransmitter tersebut dan lama kelamaan dengan proses ini dapat membantu meringankan suasana hati dan menghilangkan depresi.

Dosulepin tidak akan mengubah kepribadian Anda atau membuat Anda langsung merasa bahagia dan santai. Obat ini bekerja dari waktu ke waktu untuk memperbaiki perubahan kimiawi di otak Anda yang membuat Anda menjadi depresi atau cemas, dan membantu Anda kembali merasa seperti diri Anda yang dulu.

Siapa yang bisa dan tidak bisa mengkonsumsi Dosulepin?

Dosulepin biasanya hanya diresepkan jika Anda sudah meminumnya dan belum memiliki efek samping yang serius. 

Jika Anda belum pernah minum dosulepin sebelumnya, dokter Anda tidak akan meresepkannya, karena risiko efek samping yang ditimbulkan bisa sangat serius. Tetapi kadang-kadang obat ini masih menjadi pilihan pengobatan terbaik untuk Anda.

Sebagian besar orang dewasa (berusia di atas 18 tahun) dapat minum dosulepin. Tetapi dosulepin tidak cocok pada beberapa orang dengan kondisi tertentu, seperti:

  • pernah mengalami reaksi alergi terhadap dosulepin atau obat lain di masa lalu
  • Memiliki masalah jantung - dosulepin dapat memperburuk masalah jantung
  • Memiliki penyakit langka yang disebut porfiria
  • Memiliki masalah hati atau ginjal
  • Menderita epilepsi atau sedang menjalani terapi elektrokonvulsif - dosulepin dapat meningkatkan risiko kejang
  • Memiliki masalah mata yang disebut glaukoma - dosulepin dapat meningkatkan tekanan di mata Anda
  • Memiliki pemikiran tentang melukai diri sendiri atau mengakhiri hidup Anda
  • Sedang mencoba untuk hamil, sudah hamil atau sedang menyusui

Jika Anda menderita diabetes, dosulepin dapat mengubah kadar gula darah Anda. Selama beberapa minggu pertama, periksa gula darah Anda lebih sering dan bicarakan dengan dokter Anda jika terlalu tinggi atau rendah.

Bagaimana cara penggunaan Dosulepin?

Dosulepin hadir dalam 2 kekuatan berbeda - baik kapsul 25mg atau tablet 75mg. Untuk pengobatan depresi, dosis umum yang digunakan dosulepin adalah 75mg hingga 150mg sehari. Dosis Anda mungkin meningkat secara perlahan hingga 225mg sehari sesuai dengan arahan dokter. 

Dosis maksimum untuk mengobati depresi adalah 225mg sehari.

Untuk menghilangkan rasa sakit atau mencegah migrain, dosis yang biasa digunakan adalah 75mg sehari diminum di malam hari. Dosis Anda dapat mulai 25mg sehari dan ditingkatkan perlahan menjadi 75mg sehari. Dosis maksimum dosulepin untuk nyeri atau migrain adalah 150mg sehari.

Efek samping apa yang dapat ditimbulkan dari penggunaan obat ini?

Seperti semua obat, dosulepin dapat menyebabkan efek samping, tetapi efek samping tidak pasti terjadi pada semua orang, atau sebagian orang hanya mengalami reaksi efek samping yang ringan.

Efek samping yang umum terjadi :

  • Sembelit
  • Pusing
  • Mulut kering
  • Merasa mengantuk, lelah atau lemah
  • Kesulitan kencing
  • Sakit kepala

Efek samping yang serius:

Walaupun jarang terjadi, tetapi beberapa orang memiliki efek samping yang serius setelah minum dosulepin. Secara khusus, ada peningkatan risiko masalah jantung. Hubungi dokter segera jika Anda mengalami:

  • Detak jantung yang cepat atau tidak teratur
  • Kulit kuning, atau putih mata Anda menjadi kuning - ini bisa menjadi tanda-tanda masalah hati
  • Sakit kepala terus-menerus, kebingungan atau kelemahan jangka panjang, atau sering kram otot . Hal ini bisa merupakan tanda-tanda kadar natrium rendah dalam darah Anda. Dalam kasus yang parah, kadar natrium yang rendah dapat menyebabkan kejang

Segera pergi ke UGD untuk mendapatkan pertolongan jika Anda mengalami:

  • Kelemahan di satu sisi tubuh Anda
  • Kesulitan berbicara atau berpikir
  • Kehilangan keseimbangan, atau penglihatan kabur

Ini bisa menjadi tanda-tanda stroke. Jika Anda mencurigai bahwa Anda atau orang lain sedang terserang stroke, segera pergi ke rumah sakit terdekat.

Apakah Dosulepin aman diminum bersama dengan obat lain?

Anda harus selalu berkonsultasi dengan tenaga medis profesional sebelum Anda mengkonsumsi dosulepin bersama dengan obat lain.

Jika Anda perlu minum obat penghilang rasa sakit, Anda bisa menggunakan parasetamol, aspirin, atau ibuprofen bersamaan dengan dosulepin.

Hindari mengonsumsi obat flu yang mengandung dekongestan seperti pseudoefedrin atau fenilefrin saat Anda mengonsumsi dosulepin.        

Jika Anda membutuhkan antihistamin, lebih baik menghindari antihistamin yang membuat Anda mengantuk, seperti chlorphenamine, diphenhydramine, dan promethazine - gunakan antihistamin seperti cetirizine atau loratadine sebagai gantinya.

Obat-obatan berikut dapat menyebabkan efek samping mengantuk yang lebih parah jika diberikan bersama-sama dengan dosulepin:

  • Barbiturat, misalnya amobarbital, fenobarbital
  • Benzodiazepin, misalnya diazepam, temazepam
  • Antihistamin penenang, misalnya promethazine, hydroxyzine
  • Tablet tidur, misalnya zopiklon
  • Obat penghilang rasa sakit opioid yang kuat, misalnya morfin, kodein, dihidrokodein, tramadol.

Obat-obatan berikut dapat meningkatkan kadar dosulepin dalam darah dan dapat meningkatkan risiko efek sampingnya:

  • Bupropion
  • Simetidin
  • Methylphenidate
  • Ritonavir 

Daftar di atas bukanlah daftar lengkap obat-obatan yang dapat berinteraksi jika digunakan bersamaan dengan Dosulepin. Beri tahu dokter atau apoteker Anda jika Anda minum obat lain, termasuk obat herbal, vitamin atau suplemen


2 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Dosulepin: an antidepressant. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/medicines/dosulepin/)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app