Betapa Canggihnya Fungsi Otak Manusia

Dipublish tanggal: Sep 16, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit

Seperti halnya CPU di komputer, otak adalah pusat kendali atas tubuh manusia. Otak adalah salah satu jaringan tubuh yang paling rumit. Fungsi dan kerja otak akan terjaga maksimal jika manusia bisa menjaga kesehatan organ-organ bagian dalam dalam tubuh manusia.

Bisa dibayangkan jika otak memiliki lebih dari 100 miliar syaraf. Syaraf tersebut akan saling mengirimkan sinyal dalam triliunan penghubung syaraf yang dinamakan dengan sinapsis. 

Fungsi Bagian Otak

Fungsi kerja otak dibedakan berdasarkan bagian-bagian yang terdapat dalam otak manusia. Berikut adalah fungsi dari bagian-bagian otak manusia:

Otak besar

Dinamakan otak besar adalah karena merupakan bagian otak yang mempunyai ukuran paling besar. Otak besar itu sendiri masih dibagi menjadi otak kanan dan otak kiri. Terdapat beberapa bagian di otak besar, atau yang disebut cerebrum. Bagian-bagian tersebut adalah frontal, temporal, parietal, dan oksipital. Bagian-bagian tersebut mempunyai fungsi tertentu. 

Lobus frontal berfungsi untuk melakukan kerja pemecah masalah, berpikir, membuat rencana, fokus pada suatu hal, sampai mengatur gerak tubuh (fungsi motorik). Lobus temporal berfungsi untuk mengelola ingatan, memori, menangkap respon suara, dan menangkap sinyal emosi dari orang lain. 

Bagian otak yang berfungsi sebagai penangkap sensasi dari indera tubuh, postur dan posisi tubuh, menuls adalah lobus parietal. Sedangkan, lobus oksipital bertanggung jawab untuk mengatur mekanisme indera penglihatan manusia. 

Otak kecil

Bagian otak ini vdisebut sebagai cerebellum. Otak ini terletak pada bagian belakang bawah dari otak besar manusia. Cerebellum ini hanya seukuran seperdelapan dari ota besar tersebut. Walaupun berukuran lebih kecil dari otak besar, otak kecil ini juga mempunyai peranan penting dalam sistem syaraf manusia. Otak kecil ini berfungsi untuk mengontrol keseimbangan badan, funsi gerak manusia, dan koordinasi tubuh. 

Oleh karena fungsi otak kecil ini, manusia dapat berdiri dengan tegak, berjalan dengan pas dan seimbang sesuai dengan yang diharapkan, dan melakukan gerakan dengan lincah dan gesit. 

Batang otak

Bagian otak yang disebut batang otak ini terdapat di bawah otak besar dan di depan otak kecil. Fungsi dari batang otak ini adalah untuk bertanggung jawab melakukan refleks tubuh. Fungsi kerja batang otak ini mempunyai kaitan erat dengan fungsi kerja pertahanan kehidupan manusia. 

Tugas yang dilakukan batang otak ini meliputi sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem peredaran darah berikut mengatur tekanannya. Gerak refleks tubuh juga diatur oleh bagian otak ini. Batang otak pun masih terbagi menjadi tiga bagian, yaitu otak tengah, pons, dan medula oblongata. 

Diensefalon

Bagian otak ini terdapat di dalam otak besar manusia, tepatnya di atas bagian batang otak. Fungsi kerja dari bagian otak ini adalah untuk mengatur fungsi sensorik, mengontrol nafsu makan, mengatur suhu badan, dan mengatur siklus tidur seseorang. Bagian ini sendiri erdiri dari tiga bagian, yaitu talamus, hipotalamus, dan epitalamus. 

Ganglia basal

Semua fungsi kerja koordinasi di otak manusia butuh ganglia basal. Bagian otak ini berfungsi untuk mengelola suatu pesan yang disampaikan maupun dikirimkan antar bagian dalam sistem otak manusia. Ganglia basal adalah sekumpulan struktur organ yang meliputi sebagian talamus di otak manusia. 

Kita beruntung karena otak kita dilindungi oleh berbagai lapisan yang terdapat dalam kepala manusia. Lapisan terluar dari perlindungan otak manusia adalah tulang tengkorak. Di bawah lapisan ini, terdapat meninges atau selaput otak. 

Selaput ini berupa selaput yang kuat yang menutupi otak dan syaraf tulang belakang manusia. Di dalam meninges tersebut, ada pelindung berupa cairan otak yang memepunyai fungsi untuk meedam cedera dan benturan, memberikan nutrisi ke sel-sel otak manusia dan syaraf tulang belakang, dan mengangkut zat sisa hasil metabolisme di otak.

Meskipun otak sudah terlindungi, bisa saja otak mengalami kerusakan yang menyebabkan kerja otak tidak pada semestinya. Kerusakan yang terdapt di otak manusia bisa karena cedera fisik atau pembuluh darah yng rusak , bahkan pecah. Penderita stroke adala kasus kerusakan otak karena pecahnya pembuluh darah di otak. 

Selain itu, gangguan dan kerusakan otak juga bisa terjadi karena infeksi, adanya sel kanker, gangguan elektrolit pada otak, mengalami keracunan obat-obatan maupun alkohol, gagal ginjal, dan gangguan fungsi kerja organ hati. 

Supaya kerja otak tetap maksimal, anda sebaiknya melindungi kepala saat anda berkendara, bekerja, dan melakukan aktivitas olah raga. Jalani gaya dan pola hidup yang sehat, dan lakukan senam otak. 

Apabila terdapat gejala yang bisa mengacu pada gangguan kerja dan fungsi otak, seperti mengalami pelemahan dan kelumpuhan pada otot, kejang, sakit kepala yang hebat atau menderita migrain yang tidak segera sembuh, dan penurunan kesadaran, maka sebaiknya anda segera memeriksakan ke dokter. 


17 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app