Amcor Tablet: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Jul 22, 2021 Tinjau pada Agu 16, 2019 Waktu baca: 4 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Amcor Tablet adalah obat yang digunakan untuk pengobatan hipertensi, iskema miokardia, dan penyakit arteri koroner.
  • Mengandung amlodipine yang termasuk anti hipertensi golongan calcium channel blockers.
  • Dosis Amcor Tablet untuk mengatasi angina pada orang dewasa adalah 1 x sehari 5 mg di awal, bisa ditingkatkan menjadi 1 x sehari 10 mg jika perlu.
  • Efek samping Amcor Tablet meliputi sakit kepala, kelelahan, pusing, mengantuk, hingga nyeri perut.
  • Tidak untuk penderita tekanan darah rendah (hipotensi), ibu hamil, ibu menyusui, pasien dengan syok kardiogenis, stenosis aorta, dan angina tidak stabil.
  • Amcor Tablet dapat menyebabkan pusing dan kantuk. Hindari mengemudi atau menjalankan mesin berat setelah mengonsumsi obat ini.
  • Klik untuk mendapatkan Amcor Tablet atau obat jantung lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD.

Amcor Tablet adalah obat yang digunakan untuk pengobatan hipertensi, iskema miokardia, dan penyakit arteri koroner. Amcor Tablet mengandung Amlodipine, obat yang termasuk anti hipertensi golongan calcium channel blockers.

Amlodipine bekerja dengan cara menghambat secara selektif masuknya ion kalsium ke dalam membran sel, terutama sel otot polos pembuluh darah dan sel-sel otot jantung. Obat ini juga berperan sebagai arteri perifer vasodilator sehingga mengakibatkan turunnya resistensi pembuluh darah perifer dan menurunkan tekanan darah.

Mengenai Amcor Tablet

Pabrik

Merck

Golongan

Resep dokter

Kemasan

Amcor Tablet dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :

  • dos 5 x 10 tablet 5 mg
  • dos 5 x 10 tablet 10 mg

Kandungan

Tiap kemasan Amcor Tablet mengandung zat aktif sebagai berikut:

  • Amlodipine besylate 5 mg / tablet
  • Amlodipine besylate 10 mg / tablet

Manfaat Amcor Tablet

Kegunaan Amcor Tablet adalah untuk kondisi-kondisi berikut:

  • Mengobati hipertensi, baik terapi tunggal maupun kombinasi dengan diuretik tiazid, beta adrenoreseptor blocker, atau ACE inhibitor.
  • Mengobati iskema miokardia termasuk angina pektoris dan atau vasospasmus / vasokonstriksi vaskulator koroner.
  • Mendukung terapi penyakit arteri koroner.

Kontraindikasi

Amcor Tablet tidak boleh digunakan untuk orang-orang dengan kondisi berikut:

  • Mempunyai riwayat hipersensitif terhadap amlodipine, dihydropyridine, atau obat-obat yang termasuk golongan calcium channel blockers lainnya.
  • Mengalami syok kardiogenis (sirkulasi darah yang tidak normal karena ventrikel jantung tidak berfungsi optimal), stenosis aorta (penyempitan pada saluran keluar ventrikel kiri jantung), atau menderita angina yang tidak stabil
  • Memiliki tekanan darah rendah (< 90/60 mmHg)
  • Ibu menyusui dan wanita hamil

Efek samping Amcor Tablet

Sama seperti obat pada umumnya, penggunaan Amcor Tablet dapat menimbulkan efek samping. Akan tetapi, reaksinya bisa jadi berbeda-beda, tergantung dari dosis obat, usia, dan daya tahan tubuh masing-masing orang.

Sejumlah efek samping Amcor Tablet yang mungkin terjadi antara lain:

  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Pusing
  • Mengantuk
  • Mual
  • Nyeri perut
  • Kulit memerah
  • Palpitasi
  • Somnolensi, termasuk edema perifer

Efek samping seperti kelainan pada darah, impotensi, depresi, insomnia, takikardia, dan penyakit kuning terjadi sangat jarang,, namun akan berakibat fatal bila terjadi. Oleh karena itu, pemakaian obat ini harus dengan pengawasan dokter.

Dosis Amcor Tablet

Amcor Tablet diberikan dengan dosis sebagai berikut:

Dosis untuk angina Prinzmetal, angina stabil

  • Dewasa: Dosis awal 1 x sehari 5 mg, bisa ditingkatkan menjadi 1 x sehari 10 mg jika perlu;
  • Lansia: Dosis awalnya 1 x sehari 2,5 mg.

Dosis untuk hipertensi

  • Dewasa: Dosis awal 1 x sehari 5 mg, bisa ditingkatkan menjadi 1 x sehari 10 mg jika perlu;
  • Anak usia 6-17 tahun: Dosis awalnya 1 x sehari 2,5 mg, bisa ditingkatkan menjadi 1 x sehari 5 mg jika perlu;
  • Lansia: Dosis awalnya 1 x sehari 2,5 mg.

Penyesuaian dosis:

  • Pasien dengan gangguan hati: Dosis awalnya 1 x sehari 2,5 mg.

Aturan pakai:

  • Bisa digunakan dengan atau tanpa makanan.

Interaksi Amcor Tablet

Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh. 

Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Amcor Tablet adalah:

  • Obat anti jamur golongan azole (misalnya ketoconazole) dan Vasopressin receptor antagonist (misalnya, conivaptan) dapat meningkatkan konsentrasi plasma Amlodipine.
  • Obat-obat penghambat enzim protease seperti ritonavir dapat meningkatkan efek farmakologi Amlodipine.
  • Penggunaan bersama obat-obatan berikut dapat mempengaruhi kadar obat di dalam darah, sehingga memerlukan penyesuaian dosis: Amiodarone, atazanavir, ceritinib, clarithromycin, clopidogrel, conivaptan, cyclosporine, dantrolene, digoxin, domperidone, droperidol, eliglustat, idelalisib, lacosamide, piperaquine, simvastatin, tacrolimus, tegafur, dan telaprevir. 
  • Penggunaan simvastatin bersamaan dengan amlodipine dapat meningkatkan risiko terjadinya miopati.

Perhatian

Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien selama penggunaan Amcor Tablet adalah sebagai berikut :

  • Simpan obat pada suhu ruangan. Hindarkan dari kelembaban dan panas.
  • Jangan menggunakan obat ini tanpa resep dokter atau melebihi dosis yang dianjurkan, karena penyakit-penyakit seperti angina dan infark miokardial akut dapat memburuk secara cepat saat awal pemakaian dan peningkatan dosis secara tidak tepat.
  • Jangan berbagi obat dengan orang lain, meskipun mereka memiliki gejala penyakit yang sama dengan Anda.
  • Penghentian pemakaian obat secara tiba-tiba bisa meningkatkan frekuensi dan durasi nyeri dada. Lakukan penghentian secara bertahap dengan pengawasan dokter.
  • Hati-hati menggunakan obat ini pada penderita dengan gangguan fungsi hati, ginjal terutama gagal ginjal, gagal jantung kongestif, dan pasien lanjut usia.
  • Amcor Tablet dapat menyebabkan pusing dan mengantuk. Jangan menyalakan mesin atau mengendarai kendaraan saat menggunakan obat ini.
  • Buang semua sisa obat Amcor Tablet yang tidak terpakai saat kedaluwarsa atau bila tidak lagi dibutuhkan. Jangan minum obat ini setelah tanggal kedaluwarsa pada label telah berlalu. Obat yang sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan sindrom berbahaya yang mengakibatkan kerusakan pada ginjal.

Penggunaan Obat Amcor Tablet untuk ibu hamil

FDA di Amerika Serikat, setara dengan Badan POM di Indonesia, mengkategorikan Amlodipine kedalam kategori C dengan penjelasan sebagai berikut:

Penelitian pada reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin dan tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi keuntungan dapat dijamin, penggunaan obat pada ibu hamil dapat dilakukan meskipun potensi resiko sangat besar.

Meskipun hasil studi pada hewan tidak selalu bisa dijadikan acuan keamanan obat pada manusia, fakta bahwa obat ini terbukti memiliki efek buruk terhadap janin hewan harus menjadi perhatian serius. Jika tidak benar-benar dibutuhkan atau masih bisa menggunakan obat lain yang lebih aman, penggunaan Amcor Tablet oleh wanita hamil sebaiknya tidak dilakukan.

Artikel terkait:


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Amcor drug & pharmaceuticals. Amcor available forms, doses, prices. sDrugs.com. (https://www.sdrugs.com/?c=drug&s=amcor)
Amcor generic. Price of amcor. Uses, Dosage, Side effects. Ndrugs.com. (https://www.ndrugs.com/?s=amcor)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app