Amankah Minum Pil KB untuk Redakan Nyeri Haid?

Dipublish tanggal: Sep 10, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Okt 15, 2019 Waktu baca: 2 menit
Amankah Minum Pil KB untuk Redakan Nyeri Haid?

Nyeri haid adalah masalah umum yang dialami sebagian wanita setiap bulannya. Bagi Anda yang mengalaminya mungkin sudah melakukan berbagai cara untuk meredakan nyeri ini, mulai dari kompres hangat, minum jamu kunyit asam, hingga istirahat total. Bahkan mungkin juga pernah disarankan minum pil KB untuk meredakan nyeri haid berlebihan (dismenorea).

Minum pil KB untuk nyeri haid, amankah?

Ketika disarankan minum pil KB, Anda mungkin jadi dilema. Di satu sisi, jenis kontrasepsi yang satu ini disebut-sebut sangat ampuh meringankan nyeri haid.

Namun di sisi lain, Anda menganggap pil KB hanya boleh digunakan untuk mencegah kehamilan. Sedangkan Anda merasa masih lajang alias perawan, sehingga takut pil KB akan mengganggu kesuburan dan peluang kehamilannya nanti.

Kabar baiknya, pil KB cenderung aman digunakan untuk meredakan nyeri haid berlebihan alias dismenorea. Anda tak perlu khawatir sebab minum pil KB saat haid juga tidak akan mengganggu kesuburan Anda.

Dengan kata lain, pil KB boleh digunakan oleh remaja wanita yang masih lajang sekalipun untuk membantu mengatasi dismenorea.

Pengaruh pil KB dan nyeri haid

Nyeri haid terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak hormon prostaglandin. Postaglandin adalah hormon yang memicu kontraksi otot rahim untuk membantu meluruhkan lapisan rahim selama menstruasi berlangsung.

Tapi kalau prostaglandin terlalu banyak diproduksi dalam tubuh, maka otot rahim akan berkontraksi secara berlebihan dan menyebabkan nyeri haid. Nah, masalah ini bisa diatasi dengan minum pil KB.

Kombinasi estrogen dan progestin dalam pil KB terbukti mampu menghambat produksi hormon prostaglandin. Akibatnya, aliran darah haid akan berkurang sehingga nyeri dan kram saat haid juga ikut mereda.

Tak hanya itu, sebuah penelitian dalam jurnal Cochrane Library juga mengungkapkan bahwa pil KB mampu menekan ovulasi. Proses ini cukup membantu meringankan nyeri pada saat menstruasi.

Berapa lama harus minum pil KB untuk redakan nyeri haid?

Untuk meredakan nyeri haid, pil KB dapat diminum seperti biasa layaknya orang yang menggunakan pil KB untuk mencegah kehamilan. Namun agar lebih jelas, sebaiknya konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.

Yang terpenting, pilihlah pil KB kombinasi yang mengandung estrogen dan progesteron. Hal ini karena remaja masih dalam masa pertumbuhan sehingga butuh hormon estrogen untuk menjaga kepadatan tulangnya.

Kalau mengonsumsi pil KB yang mengandung progesteron saja, tubuh akan mengalami kekurangan hormon estrogen yang dapat berakibat pada penurunan kepadatan mineral tulang. Dalam jangka panjang, hal ini bisa memicu pengeroposan tulang di usia muda.

Sebelum mulai minum pil KB, sebaiknya coba dulu berbagai cara alami lainnya untuk mengurangi kram perut saat menstruasi. Misalnya dengan menggunakan kompres hangat di bagian perut, minum jamu kunyit asam, hingga rajin olahraga.

Kalau nyerinya tak juga membaik, segera periksakan diri ke dokter.


11 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
This Is the Best Birth Control for Cramps, Acne, and PMS. Byrdie. (Accessed via: https://www.byrdie.com/best-birth-control-for-cramps)
The Pill' Can Help Ease Period Pain, Study Finds. MedicineNet. (Accessed via: https://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=153684)
Delaying your period with hormonal birth control. Mayo Clinic. (Accessed via: https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/birth-control/in-depth/womens-health/art-20044044)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app