Kenapa Luka Pada Penderita Diabetes Terkadang Harus Diamputasi?

Jika infeksi tidak dapat dihentikan atau kerusakan tidak dapat diperbaiki, tindakan seperti amputasi mungkin diperlukan. Amputasi yang paling umum pada penderita diabetes adalah amputasi pada area jari kaki, kaki, dan tungkai bagian bawah.
Dipublish tanggal: Agu 25, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Mar 22, 2020 Waktu baca: 3 menit
Kenapa Luka Pada Penderita Diabetes Terkadang Harus Diamputasi?

Amputasi merupakan komplikasi utama dari diabetes tipe 2

Jika Anda menderita diabetes, dokter kemungkinan akan memeriksa kaki Anda setiap hari, tetapi Anda mungkin tidak tahu penyebabnya. Baca terus untuk mengetahui bagaimana diabetes dapat menyebabkan amputasi dan bagaimana membantu mencegahnya.

Mengapa penderita diabetes terkadang perlu diamputasi?

Dalam beberapa kasus, diabetes dapat menyebabkan penyakit arteri perifer (PAD). PAD menyebabkan pembuluh darah menyempit dan mengurangi aliran darah ke tungkai dan kaki Anda. 

Penyakit tersebut juga dapat menyebabkan kerusakan saraf, yang dikenal sebagai neuropati perifer. Neuropati perifer dapat menyebabkan Anda kehilangan rasa sakit.

Jika Anda tidak bisa merasakan sakit, Anda mungkin tidak menyadari bahwa Anda memiliki luka atau koreng di kaki. Sehingga terjadi tekanan pada area yang terkena, yang dapat menyebabkan luka bertambah luas dan terinfeksi.

Berkurangnya aliran darah dapat memperlambat penyembuhan luka. Kondisi tersebut juga dapat membuat tubuh menjadi kurang efektif melawan infeksi. Akibatnya, luka mungkin sulit untuk sembuh. 

Kerusakan jaringan atau kematian jaringan (gangrene) dapat terjadi, dan infeksi yang ada dapat menyebar hingga ke tulang.

Jika infeksi tidak dapat dihentikan atau kerusakan tidak dapat diperbaiki, tindakan seperti amputasi mungkin diperlukan. Amputasi yang paling umum pada penderita diabetes adalah amputasi pada area jari kaki, kaki, dan tungkai bagian bawah.

Cara untuk mencegah amputasi jika menderita diabetes

Cara terbaik untuk mencegah amputasi dan komplikasi diabetes parah lainnya adalah dengan mengatur gula darah Anda. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan seperti:

  • Mengkonsumsi makanan yang sehat dari daging tanpa lemak, buah-buahan dan sayuran, serat, dan biji-bijian
  • Menghindari minum jus dan minuman yang dimaniskan dengan gula
  • Mengurangi stress
  • Berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari
  • Menjaga berat badan dan tekanan darah yang sehat
  • Memeriksa kadar gula darah secara teratur
  • Minum insulin dan obat diabetes lainnya sesuai anjuran dokter

Perawatan kaki yang baik juga dapat membantu Anda mencegah munculnya luka atau koreng. Beberapa tips perawatan kaki yaitu:

  • Lakukan pemeriksaan kaki setiap harinya. Carilah kemerahan, luka, memar, lepuh, dan perubahan warna.
  • Gunakan cermin pembesar untuk membantu Anda melihat lebih dekat ke area  kaki Anda.
  • Jika Anda tidak dapat memeriksa kaki Anda, mintalah orang lain memeriksanya untuk Anda.
  • Periksa secara teratur untuk melihat apakah kaki Anda bisa merasakan suhu hangat dan dingin.
  • Kenakan kaus kaki tipis, bersih, dan kering yang tidak berkaret
  • Gerakkan jari-jari kaki sepanjang hari dan gerakkan pergelangan kaki sesering mungkin agar darah tetap mengalir di kaki.

Jika Anda mengalami masalah kaki dan gejala neuropati seperti mati rasa, terbakar, dan kesemutan segera laporkan gejala-gejala tersebut ke dokter.

Apa yang dapat dilakukan jika menderita penyakit diabetes?

Diabetes merupakan penyakit yang licik. Dalam banyak kasus, penyakit tersebut tidak menimbulkan gejala yang khas. Jika Anda tidak memiliki gejala, Anda mungkin berpikir penyakit diabetes Anda sudah terkendali.

 Namun bila Anda menderita diabetes dan gula darah tidak terkelola dengan baik, segera ambil langkah-langkah untuk mengendalikannya, bahkan jika Anda tidak memiliki gejala. 

Minumlah obat diabetes dan bicarakan dengan dokter tentang diet dan rencana olahraga terbaik untuk kondisi Anda.

Jika Anda menderita diabetes dan tidak secara teratur memeriksa kaki Anda, sekarang lah saatnya untuk memulai, sebelum terlambat. Hanya butuh beberapa menit setiap harinya. Jadikan memeriksa kaki sebagai bagian dari rutinitas pagi atau sore hari Anda.

Untuk menjaga kaki Anda sesehat mungkin, lakukan beberapa tips sebagai berikut:

  • Cuci kaki setiap hari dan keringkan sampai bersih. Oleskan tipis-tipis petroleum jelly untuk membantu mencegah kulit pecah-pecah.
  • Jangan menghilangkan kalus, atau kutil sendiri. Carilah bantuan dokter.
  • Potong kuku lurus ke depan, dan cobalah untuk tidak memotongnya terlalu pendek.
  • Jangan bertelanjang kaki di dalam ruangan atau di luar ruangan.
  • Jika Anda kesulitan menemukan sepatu yang nyaman dan pas, bicarakan dengan dokter tentang sepatu untuk penderita diabetes.
  • Pakailah sepatu yang tertutup
  • Kelembaban di antara jari-jari kaki dapat menyebabkan munculnya infeksi, jadi cobalah untuk mengoleskan tepung jagung di antara sela jari-jari kaki untuk menjaga kulit tetap kering.

Amputasi tidak harus menjadi bagian dari perjalanan penyakit diabetes. Jika Anda melakukan semua yang Anda bisa untuk mengelola gula darah dan merawat kaki dengan baik, maka Anda dapat mengurangi terjadinya risiko komplikasi yang besar seperti amputasi.


12 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app