4 Cara Tingkatkan Keberhasilan Bayi Tabung

Tidak bisa memiliki anak masih menjadi masalah bagi banyak pasangan infertil. Bayi tabung adalah cara terakhir yang biasa ditempuh oleh mereka yang ingin memiliki keturunan. Tingkat keberhasilan program bayi tabung berbeda-beda pada setiap orang. Namun, langkah-langkah ini bisa memperbesar kemungkinan Anda berhasil mengandung melalui proses bayi tabung. 

4 Cara Tingkatkan Keberhasilan Bayi Tabung

1. Melakukan fertility cleansing untuk menyehatkan sirkulasi dan keseimbangan hormon.

Fertility cleansing merupaka salah satu persiapan yang dapat dilakukan sebelum menjalani prosedur IVF. Tujuannya adalah untuk menunjang  fungsi liver, memeperbaiki keseimbangan hormon, dan membuang racun serta polutan yang terakumulasi dalam tubuh kita. Selain itu, fertility cleansing juga dapat meningkatkan kesehatan rahim melalui peningkatan sirkulasi darah menuju rahim, memperkuat tonus otot rahim, dan membantu pembersihan serta membuang sisa darah menstruasi yang tersisa. Proses pembersihan ini akan disesuaikan dengan siklus haid dan berlangsung selama 25-30 hari. 

2. Pijat fertilitas

Pijat untuk kesuburan ini merupakan bentuk terapi alami yang dapat membantu para wanita dalam mempersiapkan diri sebelum memulai prosedur IVF dan kehamilan bayi tabung. Pijat dapat membantu mengurangi stres, memperlancar sirkulasi darah, serta menambah kelancaran sirkulasi ke sistem reproduksi, serta memperbaiki kesehatan ovarium dan rahim. Pijat untuk kesuburan ini juga membantu menjaga keseimbangan hormon dan sebaiknya dihentikan setelah prosedur bayi tabung dimulai. 

3. Asupan nutrisi 

Untuk diet peningkat kesuburan, Anda membutuhkan makanan yang memiliki kandungan bisa meningkatkan fungsi hormonal, produksi hormon serta keseimbangan hormon. Selain itu, makanan yang dikonsumsi sebaikmya juga yang mendukung perkembangan janin, kesehatan sel telur, kesehatan sperma, kesehatan darah dan lainnya. Dengan demikian, semua bakal benih yang berasal dari ibu sudah berada dalam kondisi prima untuk menyambut pertumbuhan janin dalam kandungan.

Konsumsilah makanan dan minuman yang memiliki asupan antioksidan, vitamin dan mineral untuk membantu melindungi sel telur dan sperma dari kerusakan akibat radikal bebas, serta mempersiapkan kesehatan calon ibu. Selain itu, tambahkan juga asupan lemak sehat untuk membantu produksi hormon dan fungsinya. Gaya hidup diet sehat ini perlu dimulai setidaknya 2 hingga 3 bulan sebelum prosedur bayi tabung dimulai. 

Selain makanan bergizi, Anda juga perlu mengonsumsi suplemen prenatal yang mengandung folat, multivitamin alami (bukan yang sintetis) untuk ibu dan janin sesuai rekomendasi dokter. Pastikan suplemen yang dikonsumsi mengandung antioksidan, asam amino sebagai peningkat respons ovarium dan endometrial. 

Untuk jenis makanan super, atau makanan yang dalam satu jenis sudah mengandung banyak manfaat nutrisi, pilihan yang tepat dikonsumsi adalah royal jelly. Dengan mengonsumsi royal jelly, sistem endokrin calon ibu akan semakin membaik sehingga sel telur yang diproduksi semakin baik kualitasnya. Konsumsi superfood ini beberapa bulan sebelum prosedur bayi tabung dimulai, dan segera hentikan konsumsinya saat prosedur telah berjalan. 

4. Relaksasi, seperti akupunktur, meditasi dan hipnosis jika dibutuhkan

Obat yang diberikan dalam mengawali proses bayi tabung memang bersifat menambah kesuburan, namun tidak menutup kemungkinan terjadi stres secara mental karena prosedur yang panjang dan dapat menjadi melelahkan. Untuk itulah, diperlukan terapi mental yang memadai untuk sebisa mungkin menghindari stres. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan meditasi untuk menjernihkan pikiran dan mendamaikan suasana hati sehingga perjalanan prosedur bayi tabung lebih dapat dinikmati dan tidak dibawa stres.
Melakukan akupunktur sebelum, selama dan sesudah berlangsungnya prosedur bayi tabung, juga bisa dilakukan. Akupunktur tidak hanya akan meredakan stres, namun juga akan membantu menjaga keseimbangan hormonal dalam tubuh dan melancarkan sirkulasi di sistem reproduksi.