Serba-Serbi Operasi Katarak

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit
Serba-Serbi Operasi Katarak

Mungkin Anda sering mendengar istilah penyakit katarak pada mata, penyakit ini merupakan penyebab kebutaan utama di seluruh dunia. Penanganan yang sering dilakukan adalah dengan jalan operasi. Banyak yang belum mengetahui bagaimana operasi katarak dilakukan, termasuk berapa besar biaya yang harus dikeluarkan untuk menebus kembalinya penglihatan akibat katarak.

Kita tahu, bahwa mata manusia merupakan organ penting yang termasuk panca indera yang sangat berguna bagi penglihatan, karena dapat membantu kita untuk melihat indahnya dunia. Tugas kita adalah menjaga agar indera penglihatan ini tetap sehat. Namun, jika sudah terlanjur mengalami katarak, maka mau tidak mau harus ditangani, salah satunya dengan operasi katarak.

Katarak adalah salah satu penyakit pada mata yang ditandai dengan lensa mata yang mengalami kekeruhan sehingga secara berangsur-angsur penglihatan akan menurun; awalnya buram seperti berkabut, lama kelamaan bisa menjadi buta. Pada kondisi seperti ini sudah pasti kualitas hidup seseorang menjadi menurun.

Mengenal Operasi Katarak

Lensa yang telah mengalami pengkeruhan dan menjadi katarak tidak dapat kembali normal, maka apabila tajam penglihatan sudah sangat menurun dan sangat mengganggu aktivitas sehari - hari, dokter ahli mata akan menyarankan untuk melakukan operasi katarak dan mengganti lensa mata anda yang telah mengalami katarak dengan lensa mata buatan agar tajam penglihatan anda dapat kembali membaik.

Jenis Operasi Katarak

Akhir - akhir ini telah berkembang beragam jenis operasi katarak yang dapat dikerjakan dokter ahli mata. Berikut ini beberapa jenis operasi katarak yang sering dikerjakan :

  1. Phacoemulsification Operasi katarak ini dilakukan dengan menggunakan mesin khusus yang dapat mengeluarkan gelombang ultrasonik yang berfungsi untuk memecahkan lensa, kemudian lensa katarak dapat dikeluarkan dari mata. Setelah lensa katarak dikeluarkan, maka lensa phaco buatan dapat dimasukkan untuk mengganti lensa yang mengalami katarak.
  1. Small Incision Cataract Sustruction (SICS) Operasi katarak ini dilakukan dengan membuat dua sayatan yang kecil di tepi bola mata, kemudian lensa katarak dikeluarkan dari mata. Setelah lensa katarak dikeluarkan maka lensa intraokular buatan dapat dimasukkan untuk mengganti lensa yang mengalami katarak.
  1. Teknik Jahitan Operasi katarak ini dilakukan dengan membuat sayatan lebar, kemudian lensa katarak dikeluarkan dari mata. Setelah lensa katarak dikeluarkan maka lensa intraokular buatan dapat dimasukkan untuk mengganti lensa yang mengalami katarak, pada tahap akhir sayatan lebar tersebut kemudian dijahit

Harga Operasi Katarak

Mengenai harga tindakan operasi katarak, harga antara rumah sakit yang satu dengan rumah sakit lainnya sangat bervariasi, namun secara umum biaya operasi katarak untuk satu mata yang katarak tergantung dari jenis operasinya berkisar antara 13 juta hingga 23 juta rupiah.

Pasca Operasi Katarak

Operasi katarak tidak memerlukan waktu yang lama berkisar antara 10 menit hingga 20 menit, namun hal yang paling penting adalah pasca operasi katarak dimana perawatan setelah operasi katarak harus dikerjakan agar tidak terjadi komplikasi. Adapun perawatan yang dilakukan antara lain:

  • Melakukan istirahat yang cukup bisa dengan rawat inap di rumah sakit selama beberapa hari
  • Meneteskan obat tetes mata yang sesuai petunjuk dokter mata selama sekitar satu bulan lamanya untuk mencegah terjadinya infeksi dan mengurangi peradangan
  • Mengkonsumsi obat anti nyeri seperti parasetamol untuk mengatasi nyeri yang sifatnya ringan
  • Menggunakan kacamata hitam untuk membantu menjaga mata agar nyaman dan tidak terlalu peka terhadap cahaya.
  • Menggunakan pelindung mata pada saat tidur selama seminggu untuk mengurangi tekanan yang diterima mata yang mengalami operasi.

Beberapa hal yang harus dihindari pada masa perawatan setelah operasi katarak antara lain :

  • Pada beberapa hari pertama, pandangan masih kabur oleh karena itu jangan berjalan terlalu banyak dan jalan berhati - hati agar tidak terjatuh
  • Pada bulan pertama, jaga mata agar tidak terkontaminasi oleh karena itu jangan memegang atau menggosok mata, jangan terkena debu, jangan terkena air sabun, jangan berenang, jangan berendam atau pergi ke sauna dan spa.
  • Pada bulan pertama, jaga mata agar tidak mendapat tekanan oleh karena itu jangan membungkuk, jangan mengedan terlalu kuat, jangan membawa benda berat dan jangan melakukan olahraga berat.
  • Jangan mengemudikan kendaraan sendiri baik mobil maupun sepeda motor sebelum penglihatan sudah benar –benar jelas dan anda sudah percaya diri lagi.

10 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app