Minyak Sereh: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Apr 9, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 2 menit

Citronella oil atau minyak sereh adalah tanaman obat yang dapat digunakan untuk membasmi cacing atau parasit lain di usus. Minyak sereh juga bermanfaat untuk mengatasi kejang otot, meningkatkan nafsu makan, dan sebagai diuretik guna mengurangi retensi cairan.

Minyak sereh terbuat dari penyulingan (distilasi) uap dari tanaman jenis Cymbopogon. Secara umum, minyak sereh lebih sering digunakan sebagai penyedap makanan maupun minuman.

Selain sebagai penyedap, beberapa orang menggunakan minyak sereh langsung ke kulit untuk mencegah gigitan nyamuk. Citronella oil alias minyak serai juga dapat memberikan sensasi harum pada kosmetik atau sabun.

Mengenai Minyak Sereh

Golongan

-

Kemasan

  • Minyak atsiri
  • Minyak untuk bahan makanan

Kandungan

  • Sitronelal
  • Geraniol
  • Sitronelol
  • 27% monoterpene
  • Minyak atsiri
  • Sitronil asetat
  • Beta-bourbonene
  • Geranil asetat
  • Elemol
  • L-borneol
  • Nerol

Manfaat Minyak Sereh

Manfaat minyak sereh atau citronella oil yang paling utama adalah membantu mencegah gigitan nyamuk atau serangga lainnya. Namun bila dibandingkan dengan DEET, efek minyak sereh ini biasanya cenderung singkat, yaitu sekitar 20 menit setelah dioleskan pada kulit.

DEET adalah bahan kimia yang lazim ditemukan dalam obat antiserangga. Walaupun efeknya singkat, sejumlah penelitian menyebutkan bahwa penggunaan minyak sereh justru sama efektifnya dengan DEET. Hal ini tergantung dari ketepatan formulasi minyak itu sendiri.

Bila diformulasikan dengan tepat, minyak sereh dapat melindungi diri Anda hingga 2 jam. Sebaliknya, jika formulanya tidak tepat, maka minyak sereh akan cepat menguap dan efeknya jadi sia-sia.

Baca Selengkapnya: Tanaman Pengusir Nyamuk yang Bisa Ditanam di Rumah

Manfaat minyak serai juga bisa digunakan untuk:

  • Mengatasi infeksi cacing dalam usus
  • Mengurangi retensi air
  • Meringankan kejang otot

Namun memang, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat minyak sereh bagi kesehatan.

Efek samping Minyak Sereh

Citronella oil atau minyak sereh cenderung aman bila dikonsumsi dalam jumlah sedikit pada makanan. Mengoleskan minyak sereh langsung pada kulit juga dinilai aman bagi sebagian besar orang.

Namun, tetap ada kemungkinan munculnya efek samping setelah menggunakan minyak sereh. Khususnya bagi Anda yang punya riwayat alergi, jenis minyak ini dapat memicu gatal atau ruam pada kulit.

Hindari juga menghirup minyak sereh secara langsung. Ada laporan yang menyebutkan bahwa hal ini dapat mengakibatkan kerusakan paru-paru.

Dosis Minyak Sereh

Dosis minyak sereh berbeda-beda pada setiap orang, tergantung usia dan kondisi kesehatan pasien. Untuk mencegah gigitan nyamuk, penggunaan yang disarankan adalah minyak sereh dengan konsentrasi 0,5-10%. 

Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa konsentrasi 20-25% Citronella oil dapat memberikan perlindungan selama 480 menit terhadap gigitan nyamuk. Konsultasikan ke dokter mengenai dosis minyak sereh yang tepat dan aman bagi Anda.

Interaksi Minyak Sereh

Belum ditemukan kemungkinan interaksi minyak sereh dengan obat-obatan lainnya. Beri tahukan dokter mengenai obat-obatan yang sedang Anda konsumsi untuk mencegah potensi interaksi obat.

Perhatian

Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan minyak sereh adalah sebagai berikut:

  • Ibu hamil atau menyusui tidak disarankan untuk menggunakan minyak sereh atau Citronella oil.  Sebab, belum ada penelitian medis yang membuktikan keamanannya.
  • Hindari memberikan minyak sereh untuk anak-anak. Anak yang mengonsumsi minyak sereh dari makanan berisiko mengalami keracunan.

28 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Yoon JK, et al. (2015). Comparison of repellency effect of mosquito repellents for DEET, citronella, and fennel oil. DOI: (https://dx.doi.org/10.1155%2F2015%2F361021)
Sharma R, et al. (2018). Therapeutic potential of citronella essential oil: A review [Abstract]. DOI: (https://doi.org/10.2174/1570163815666180718095041)
Safety information. (n.d.). (https://naha.org/explore-aromatherapy/safety)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app