Ketahui Kira-Kira Kapan Waktu Terbaik untuk Olahraga?

Dipublish tanggal: Feb 27, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 29, 2019 Waktu baca: 3 menit
Ketahui Kira-Kira Kapan Waktu Terbaik untuk Olahraga?

Kapan waktu terbaik untuk olahraga? Pertanyaan ini pastinya sering ditanyakan oleh Anda yang mau berolahraga bukan? Ya, ada yang bilang bahwa waktu terbaik ialah dipagi hari sesaat setelah bangun pagi dan saat matahari sedang menunjukan sinar baiknya. 

Ada pula yang bilang bahwa waktu terbaik ialah sore hari ketika semua aktivitas rumah sudah selesai dilakukan, ada juga yang bilang waktu terbaik ialah malam hari saat sebelum tidur agar otot-otot bisa langsung berisitrahat saat kita tidur. 

Nah manakah waktu terbaik untuk berolahraga agar olahraga itu sendiri bisa membawa dampak yang lebih besar untuk tubuh kita? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita simak lebih lanjut artikel satu ini.

Jam kerja otot

Untuk mengetahui kapan waktu terbaik untuk berolahraga, Anda harus mengetahui dasar waktu ototmu terlebih dahulu. Ternyata semua sel dalam tubuh manusia mempunyai jam dan jadwal masing-masing untuk melaksanakan fungsi dan tugasnya. 

Jam tubuh alami ini disebut dengan ritme sirkadian. Ritme sirkadian mengatur waktu tubuh kapan harus makan, tidur, bangun, atau melakukan berbagai fungsi lainnya. Sehingga, jika Anda memiliki waktu 24 jam dalam sehari, maka tubuh akan mengatur dan menentukan secara otomatis waktu makan dan kegiatan lainnya. 

Semua sel memiliki ritme sirkadian, termasuk otot yang kita pakai untuk melakukan berbagai aktivitas. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti yang berasal dari Northwestern Unversity, menyatakan bahwa ritme sirkadian yang dimiliki oleh otot membuat semua gerakan yang dihasilkannya menjadi lebih efektif. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk mengetahui jam alami otot. 

Selain itu para peneliti juga menyatakan bahwa ritme sirkadian pada otot mengatur respon dan efisiensi penggunaan energi. Ritme sirkadian yang diatur oleh gen khusus tersebut berhubungan dengan kemampuan sel untuk menghasilkan energi. Kemampuan ini adalah hal terpenting dalam terjadinya kontraksi otot. 

Pada keadaan normal, saat otot beristirahat atau melakukan peregangan, maka otot akan mengambil oksigen yang dialirkan melalui pembuluh darah dan mengubahnya menjadi energi. Sedangkan ketika Anda mulai melakukan aktivitas yang berat, seperti berlari, maka tubuh akan memakai oksigen lebih banyak dan mengakibatkan oksigen cepat habis. 

Proses pembuatan energi yang tidak menggunakan oksigen akan menghasilkan asam laktat. Ketika gen yang bekerja untuk mengatur ritme sirkadian tidak aktif seperti saat malam hari maka produksi oksigen yang seharusnya dilakukan oleh sel otot akan lebih susah dan berkurang. 

Hal ini tentu saja dapat menyebabkan penumpukan asam laktat pada tubuh. Penumpukan asam laktat yang berlebihan bisa menyebabkan seseorang merasa kram.

Waktu terbaik untuk olahraga

Dr. Edward Melanson dalam Exercise and Sport Sciences Review telah mempelajari tingkat pembakaran lemak selama 24 jam pada individu yang berolahraga dan individu yang tidak. Beliau mengemukakan bahwa bila tujuan olahraga Anda adalah untuk mempercepat pembakaran lemak, hasilnya tidak akan berbeda dalam 24 jam ke depan. 

Dari sisi kesehatan, olahraga yang dilakukan setidaknya 30 menit sehari, 3-4 kali seminggu, sudah dapat memberikan tubuh manfaat sehat yang terbaik, ketimbang tidak olahraga sama sekali. Bila tujuan Anda berolahraga adalah untuk sehat, sama seperti pembakaran lemak, semua waktu selama 24 jam adalah yang terbaik, dengan catatan, jadwal itu tidak mengganggu waktu tidur malam Anda. 

Jadi, kesimpulan yang didapat Dr. Melanson adalah tidak ada waktu yang paling ideal untuk berolahraga, semua waktu adalah ideal sesuai dengan preferensi dan jadwal aktivitas keseharian Anda. 

Dengan hasil tersebut, diharapkan tidak ada lagi alasan yang mengatakan bahwa tidak ada waktu untuk berolahraga sebab apakah pagi, tengah hari, atau malam hari, semua adalah waktu terbaik untuk olahraga. 

Yang perlu diingat ialah untuk menyesuaikan jadwal tidur mu karena tubuh yang sehat selain didapat dari berolahraga juga didapat dari tidur yang cukup.

Sedikit tips untuk Anda yang ingin berolahraga di pagi hari, sebaiknya isi perut kamu dengan makanan 2 jam sebelum berolahraga agar tidak terjadi nyeri perut saat berolahraga. Berolahraga di pagi hari ternyata mampu menurunkan intesitas rasa lapar di siang harinya. 

Selain itu, untuk Anda yang suka berolahraga di malam hari, ada kabar baik yaitu olahraga di malam hari sekitar 35 menit sebelum tertidur akan membuat tidurmu lebih nyenyak dari sebelumnya.

Lalu manakah pilihanmu? Olahraga di pagi hari atau sore dan malam hari? Ya semua sama saja asalkan Anda melakukan olahraga yang rutin dan berkala untuk tubuh dan kesehatan. 


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
When You Time Your Workout May Be Key to Staying Slim. Drugs.com. (https://www.drugs.com/news/you-time-your-workout-may-key-staying-slim-83761.html)
Best Time of Day to Exercise: When to Work Out. Healthline. (https://www.healthline.com/health/fitness-exercise/best-time-to-workout)
Does it matter what time of day you exercise?. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/325044.php)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app