HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

Ketahui Efek Samping dan Cara Kerja dari Obat Kuat

Dipublish tanggal: Mar 12, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit
Ketahui Efek Samping dan Cara Kerja dari Obat Kuat

Kegiatan berhubungan seksual mungkin merupakan salah satu kegiatan paling favorit yang selalu disukai dan dinanti-nantikan oleh setiap pasangan suami istri baik untuk si suami maupun si istri. 

Kegiatan seksual yang lancar juga merupakan dambaan dan impian dari setiap pasangan suami istri dan bisa menjadi salah satu kunci penting dari kebahagian pasangan tersebut dalam berumah tangga. 

Oleh sebab itu maka banyak para suami yang tentunya ingin memberikan yang terbaik untuk istrinya terutama dalam performanya di atas ranjang agar tidak mengecewakan. 

Karena itu di jaman sekarang ini, pengkonsumsian akan obat kuat makin ramai dan makin sering diterapkan sebelum pasangan suami istri memulai aktivitas seksual mereka. 

Namun seperti mengkonsumsi obat obatan jenis lainnya, pengkonsumsian obat kuatpun akan membawa efek samping bagi tubuh si pria. Nah apa sajakah efek samping dan bahaya dari mengkonsumsi obat kuat ini ? Untuk yang penasaran, simak baik baik ya artikel satu ini.

Efek samping pada Obat Kuat

Efek samping atau bahaya yang mengintai ketika seorang pria memilh untuk meminum obat kuat agar memperkuat stamina dan energinya di atas ranjang ternyata terbagi menjad dua kategori. Kategor pertama ialah efek samping ringan, dan yang kedua ialah efek samping berat.

Adapun efek samping ringan yang biasa muncul ketika seorang pria meminum obat kuat ialah sakit kepala, pusing, sesak nafas, dada berdebar, gangguan pencernaan, muka memerah karena pelebaran pembuluh darah, sakit perut hingga mulas, hidung tersumbat, badan yang terasa hangat, sakit punggung hingga gangguan pada pendengaran dan penglihatan. 

Selain efek samping yang tergolong ringan dan sudah disebutkan diatas, maka ada beberapa efek samping yang termasuk kategori berat dan dapat merusak tubuh pria tersebut. 

Antara lain ialah kebutaan, ejakulasi dini hingga impotensi. Beberapa jenis obat kuat dengan tadafil umumnya akan memberikan efek ringan di awal dengan gangguan penglihatan seperti lebih blur dan seperti melihat warna biru dimana mana, setelah itu penglihatan akan pelan pelan kabur hingga tidak dapat melihat. 

Selain itu seseorang yang sering mengkonsumsi obat kuat juga ditakutkan akan mengalami gangguan pada daerah liver,ginjal dan lambung. 

Gangguan pendengaran pun bisa menjadi efek samping yang cukup berbahaya bagi para konsumen obat berat karena di keadaan yang sudah parah, konsumen bisa kehilangan pendengarannya.  

Obat kuat dengan jenis viagra, cialis dan pevitra inilah yang telah diteliti oleh Unversity of Alabama di Birmingham Inggirs yang bisa menyebabkan para konsumennya menderita gangguan pendengaran.

Bagaimana Obat Kuat bekerja?

Lalu bagaimana sistem kerja dari obat kuat itu sendiri ? Obat kuat biasanya akan bekerja beberapa jam setelah dikonsumsi. Umumnya dalam setiap obat kuat akan mengandung anabolik stereoid dimana kandungan ini mampu menyebabkan seorang menjadi lebih bertenaga. 

Obat kuat yang dijual di pasaran pun biasanya sudah dicampur oleh berbagai campuran bahan kimia. Makin banyak zat kimia yang dicampurkan maka makin cepat pula obat tersebut bekerja. 

Obat kuat yang banyak beredar ini juga mampu menyebabkan para konsumennya menderita kolesterol, tekanan darah tinggi, depresi, mual dan muntah, diare dan sembelit, mimisan dan semacamnya. 

Bila dikonsumsi dengan rutin dan tidak sesuai anjuran pun akan meningkatkan peluang para konsumen untuk terkena tumor, penyusutan testis, gangguan ruam merah pada penis,  rasa sakit pada pipis, ereksi yang terasa sakit serta kerontokan pada rambut di seluruh tubuh.

Oleh sebab itu untuk kamu para kaum pria yang tidak menghadapi masalah apapun dalam berhubungan seksual, sebaiknya jauhkan diri kamu dari pemakaian obat kuat. 

Bila ingin sekali menambah energi dan stamina mu di ranjang, sebaiknya kamu konsultasikan dahulu kondisi dan keluhanmu kepada dokter kelamin terdekat untuk mengetahui merk dan dosis yang aman dalam mengkonsumsi obat kuat. 

Jangan sampai hanya demi kenikmatan sesaat, kamu harus kehilangan kekuatanmu sebagai pria di ranjang pada masa depan. 

Jangan juga mudah tergiur dengan iklan obat kuat yang mengatakan bahwa obat kuat tidak memiliki efek samping karena semua obat pasti memilki efek samping apalagi obat kuat yang merancang staminamu untuk menjadi bertenaga secara instan.


16 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Which Drug for Erectile Dysfunction Is Better: Viagra or Cialis? The New York Times. (https://www.nytimes.com/2018/09/07/well/live/which-drug-for-erectile-dysfunction-is-better-viagra-or-cialis.html)
Warning to Men: Erection Drugs Just Might Kill You. Psychology Today. (https://www.psychologytoday.com/us/blog/all-about-sex/201412/warning-men-erection-drugs-just-might-kill-you)
List of Erectile Dysfunction Medications (14 Compared). Drugs.com. (https://www.drugs.com/condition/erectile-dysfunction.html)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Artikel selanjutnya
Pernah Pakai Obat Kuat? Ternyata Begini Cara Kerjanya
Pernah Pakai Obat Kuat? Ternyata Begini Cara Kerjanya

Beberapa jenis obat kuat memberikan bantuan pad penis untuk ereksi, ada pula obat kuat jenis lain yang memberikan rangsangan agar menimbulkan ereksi. Kedua jenis obat kuat ini berbeda cara kerjanya meskipun sama-sama membuat ereksi.

Buka di app