Bagi seorang wanita, bulu yang ada di permukaan kulit terkadang dianggap mengganggu penampilan. Bulu atau rambut yang tumbuh dengan cepat setelah proses penhilangan juga dianggap sangat menyebalkan karena tumbuh dengan bentuk yang berbeda dibandingkan dengan bentuk semula.
Karena alasan-alasan inilah banyak wanita yang ingin menghilangkan bulu agar terlihat lebih menawan dan kulit terasa lebih halus dari sebelumnya.
Beli Paket Prenatal (Panel Awal Kehamilan) via HonestDocs!
Cek ada tidaknya resiko gangguan kesehatan pada ibu hamil dan dapatkan treatment yang tepat secepatnya. Diskon 30% jika beli via HonestDocs sekarang!

Oleh sebab itu, banyak yang menghilangkan bulu dengan alasan diatas melalui perawatan laser hair removal. Perawatan ini menjadi solusi yang ampuh dan terkenal untuk menghilangkan bulu di tubuh. Laser ini banyak diminati karena efektivitasnya serta prosedur yang dilalui tidak akan menimbulkan rasa sakit bagi para pasien.
Meskipun semua orang bisa menjalani perawatan laser hair removal ini, ada beberapa orang dengan golongan tertentu yang tidak cocok untuk mengikuti perawatan ini. Apa saja ciri-cirinya? Simak informasinya dibawah ini.
Orang yang memiliki kulit putih dan rambut dengan warna terang
Hasil dari laser hair removal yang Anda jalani ditentukan oleh kondisi rambut dan kulit Anda. Meskipun Anda bisa melakukan llaser hair removal dengan berbagai mesin, beberapa mesin ternyata lebih cocok dan condong pada jenis kulit tertentu.
Contohnya seperti pada orang yang memiliki kulit gelap, maka laser yang cocok untuk digunakan adalah Nd-YAG laser karena tidak akan menghasilkan kerusakan kulit yang banyak atau berlebihan.
Jenis kulit yang rentan terhadap pigmentasi
Ketika Anda memutuskan untuk menggunakan laser hair removal, maka Anda akan mendapatkan beberapa efek samping seperti iritasi kulit, diskolorasi, dan perubahan pigmen. Apabila Anda miliki kulit yang rentan terhadap pigmentasi, maka sebaiknya Anda tidak melakukan laser hair removal.
Untuk mencegah pigmentasi, ada baiknya Anda berkonsultasi dahulu dengan dokter mengenai risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi ketika Anda memutuskan untuk melakukan perawatan laser hair removal. Dokter dapat menyarankan Anda untuk melakukan tes yang bertujuan untuk melihat bagaimana reaksi yang diberikan kulit terhadap perawatan.
Beli Paket Prenatal (Panel Awal Kehamilan) via HonestDocs!
Cek ada tidaknya resiko gangguan kesehatan pada ibu hamil dan dapatkan treatment yang tepat secepatnya. Diskon 30% jika beli via HonestDocs sekarang!

Orang dengan kondisi kulit
Orang yang memiliki penyakit atau infeksi kulit sangat tidak disarankan untuk menjalani perawatan laser hair removal. Hal ini tidak diperbolehkan karena beberapa bahan obat-obatan yang Anda gunakan seperti isotretinoin, dapat membuat Anda fotosensitif.
Namun, apabila Anda tetap ingin melakukan laser hair removal, sebaiknya konfirmasikan dulu dengan dokter untuk memastikan apakah Anda tetap bisa menjalani perawatan atau tidak.
Orang yang sedang hamil
Pada umumnya, seorang ibu hamil tidak disarankan untuk melakukan hair removal karena efek laser aau zat kimia dapat berpengaruh terhadap janin. Meskipun masih sedikit informasi yang mengenai pengaruh zat kimia pada kulit terhadap janin, sebaiknya laser hair removal tidak dilakukan untuk sementara waktu.
Pada wanita hamil, masalah pertumbuhan rambut meningkat karena terjadinya peningkatan hormon, yang membuat rambut bisa saja tumbuh dari puting atau perut. Ibu hamil tidak perlu khawatir akan pertumbuhan rambut yang pesat ini, karena akan rontok dengan sendirinya setelah masa kehamilan.
Area tubuh yang tidak boleh dilaser
Intensitas perawatan laser hair removal pada setiap orang akan berbed-beda, tergantung pada ketebalan rambut, jumlah area perawatan, kondisi kulit dan rambut. Apabial Anda ingin menghilangkan rambut yang berada di area wajah atau alis, para dermatolog menyarankan agar Anda menggunakan metode waxing karena lebih aman.
Penggunaan laser hair removal diarea wajah atau mata bisa saja berbahaya dan dapat menyebabkan flash blinded, dazzle, titik gelap atau pandangan kabur. Tidak hanya itu, sesi perawatan laser hair removal membutuhkan beberapa waktu untuk diselesaikan. Oleh karena itu, Anda harus meluangkan waktu untuk istirahat setelah perawatan selesai.
Meskipun laser hair removal dapat menambah indahnya penampilan kulit Anda dengan memberikan kulit yang halus tanpa bulu selama beberapa waktu, Anda tetap harus mengetahui apakah anda termasuk dalam laser hair removal atau tidak.
Pertimbangkanlah aspek-aspek tersebut sebelum menjalani perawatan. Apabila kurang yakin, tidak ada salahnya Anda melakukan konsultasi dengan dokter agar mendapatkan saran yang tepat.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.