Low Back Pain - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Mar 3, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Waktu baca: 3 menit

Nyeri punggung adalah salah satu alasan paling umum orang untuk pergi ke dokter atau melewatkan pekerjaan serta menjadi penyebab utama terjadinya cacat fisik di seluruh belahan dunia. 

Kebanyakan orang mengalami gejala nyeri punggung setidaknya sekali dalam hidupnya. Dan tak jarang, orang mengabaikannya dan baru ke dokter setelah gejala sudah semakin parah.

Untungnya, Andagt;dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah atau menghilangkan sebagian besar penyebab dan gejala nyeri punggung. 

Jika pencegahan gagal, perawatan rumah yang sederhana dan mekanika tubuh yang tepat sering akan menyembuhkan punggung Anda dalam beberapa minggu dan membuatnya tetap berfungsi untuk jangka panjang.

Jarang sekali dilakukan operasi atau pembedahan untuk mengobati sakit punggung. Kecuali jika Anda memiliki riwayat penyakit tertentu yang menjadi penyebab nyeri punggung dan harus dioperasi untuk menghilangkan sumber dari penyakit tersebut.

Gejala Nyeri Punggung, Penyebab dan Cara Penanganan

Gejala dan tanda-tanda nyeri punggung
Tanda dan gejala nyeri punggung mungkin termasuk; nyeri otot, rasa sakit yang menusuk-nusuk pada satu tempat, nyeri yang menyebar ke pantat dan kaki Anda, fleksibilitas atau rentang gerak punggung terbatas hingga perasaan tidak nyaman pada punggung dan pegal-pegal.

Kapan harus ke dokter?
Sebagian besar nyeri punggung berangsur-angsur membaik dengan perawatan di rumah atau perawatan sendiri, biasanya dalam jangka waktu dua minggu. 

Jika tidak membaik, temui dokter Anda. Dalam kasus yang jarang terjadi, nyeri punggung dapat menandakan masalah medis yang serius.

Carilah perawatan segera jika sakit punggung Anda apabila; menyebabkan masalah baru padagt;usus atau kandung kemih, disertai demam, terjadi akibat cedera, benturan dan sejenisnya.

Dan hubungi dokter jika sakit punggung Anda bertambah berat dan tidak membaik dengan istirahat, menyebar pada salah satu atau kedua kaki, terutama jika rasa sakit memanjang di bawah lutut, menyebabkan kelemahan, mati rasa atau kesemutan pada satu atau kedua kaki, diiringi oleh penurunan berat badan tanpa alasan

Temui dokter Anda jika Anda mulai mengalami nyeri punggung untuk pertama kalinya setelah usia 50 tahun, atau jika Anda memiliki riwayat kanker, osteoporosis, penggunaan steroid, atau penyalahgunaan obat atau alkohol.

Penyebab
Nyeri punggung dapat datang tiba-tiba dan berlangsung kurang dari enam minggu (akut), yang mungkin disebabkan oleh benturan, cedera atau angkat berat. Nyeri punggung yang berlangsung lebih dari tiga bulan (kronis) kurang umum dibandingkan nyeri akut.

Nyeri punggung juga merupakan manifestasi klinis dari beberapa penyakit seperti radang panggul, hernia, penyakit ginjal, dan beberapa penyakit terkait tulang belakang, seperti skoliosis, stenosis, multiple sclerosis, dan osteoporosis. Pada wanita, nyeri punggung bisa terjadi pada periode menjelang menstruasi dan selama menstruasi, endometriosis, kehamilan ektopik, dan penyakit kewanitaan lainnya.

Faktor risiko
Siapa pun dapat berpotensi mengalami gejala nyeri punggung, bahkan anak-anak dan remaja. Penelitian belum membuktikan apa yang berkontribusi terhadap nyeri punggung. 

Namun, faktor-faktor ini mungkin menempatkan Anda pada risiko yang lebih besar mengembangkan nyeri punggung; seperti faktor usia dimana nyeri punggung lebih sering terjadi saat usia bertambah, mulai usia 30-40 tahunan

Kurang berolahraga, keseringan atau kesalahan saat membawa beban berat, penyakit tertentu seperti asam urat dan reumatik, kondisi psikologis serta merokok juga dapat mengakibatkan nyeri punggung. 

Termasuk juga orang yang mengalami defisiensi vitamin dan mineral tertentu dan juga orang yang kelebihan berat badan (obesitas).

Pengobatan
Nyeri punggung dapat diobati dengan perawatan di rumah seperti mengompres dengan air hangat, mengoleskan krim pereda rasa nyeri dan mengistirahatkan punggung. 

Obat-obatan oral untuk meredakan rasa nyeri mungkin juga akan diperlukan. Namun untuk memastikan penyebab serta penanganan yang tepat untuk nyeri punggung yang Anda alami, segeralah hubungi dokter.

Pencegahan
Anda mungkin dapat menghindari nyeri punggung atau mencegah kekambuhannya dengan memperbaiki kondisi fisik Anda dan belajar serta melatih mekanika tubuh yang tepat seperti duduk dan berdiri dengan posisi yang tepat, kurangi angkat beban berat sendirian dan tidur pada posisi yang tepat.

Olahraga seperti aerobik, berjalan dan berenang adalah pilihan yang bagus untuk mencegah terjadinya gejala nyeri punggung. Selain itu Anda juga dapat membangun kekuatan dan fleksibilitas otot, serta pertahankan berat badan yang ideal. Bicarakan dengan dokter Anda tentang kegiatan apa yang terbaik untuk Anda.


15 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Der Sarkissian, C. Web MD (2016). Back Pain : What You Need to Know. (https://www.webmd.com/back-pain/understanding-back-pain-basics)
Lights, V. Healthline (2016). What Is Back pain. (https://www.healthline.com/health/back-pain)
Roland, J. Healthline (2017). What is Cauda Equina Syndrome (CES) and How is It Treated? (https://www.healthline.com/health/cauda-equina-syndrome)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app