Kelebihan dan Kekurangan KB Spiral

Dipublish tanggal: Jun 13, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 2 menit
Kelebihan dan Kekurangan KB Spiral

Ada banyak jenis KB yang dapat anda gunakan untuk mencegah kehamilan, salah satunya adalah KB spiral atau Intrauterine device (IUD). 

KB spiral merupakan alat KB yang terbuat dari plastik berbentuk kecil seperti huruf T, yang akan dimasukkan ke dalam rahim. Alai ini dilengkapi tali yang tergantung di leher rahim. Tali ini berfungsi untuk memudahkan mendeteksi apakah alat ini berpindah tempat atau tidak.

Sebelum memasukkan KB spiral ke rahim, anda akan diberikan obat pereda nyeri. Hal ini dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan saat pemasangan alat ini. 

Proses pemasangan alat kb spiral ini membutuhkan waktu 15-20 menit. Saat pemasangan usahakan anda merasa rileks, sehingga otot vagina tidak menegang. Hal ini perlu anda lakukan untuk memudahkan dokter memasang kb spiral ke rahim anda.

Jenis KB Spiral

Ada dua jenis KB spiral yang dapat anda gunakan, yaitu kb spiral berlapis tembaga dan kb spiral yang mengandung hormon.

KB spiral tembaga tidak memiliki kandungan hormon tetapi mengandung unsur tembaga di dalamnya. Kb spiral ini mampu mencegah kehamilan secara efektif hingga 10 tahun. 

KB ini bekerja dengan melepaskan unsur tembaga ke dalam rahim, sehingga dapat mencegah sperma membuahi sel telur. Selain itu, jika memang terjadi pembuahan, sel telur tidak akan bertahan lama baik di dalam rahim maupun saluran telur.

KB spiral hormon dilengkapi dengan kandungan hormon progesteron. Efektivitas Kb ini dalam mencegah kehamilan hanya selama 3-5 tahun, lebih pendek dibandingkan KB spiral tembaga. 

 KB jenis ini bekerja dengan mencegah penebalan dinding rahim, sehingga sel telur yang telah dibuahi tidak dapat berkembang dan akhirnya mati. Menggunakan KB ini akan membuat leher rahim dipenuhi dengan lendir, sehingga sperma akan susah masuk ke rahim.

KB spiral ini biasanya dianjurkan dipakai oleh wanita yang sudah pernah melahirkan. Wanita yang belum pernah melahirkan akan mengalami rasa sakit dan nyeri saat kb ini dimasukan. 

 Selain itu, kemungkinan kb dapat lepas atau pindah juga dapat terjadi pada wanita yang belum hamil. Kb ini juga dapat digunakan oleh wanita yang menyusui. Kb jenis ini dipasang sekitar 1-2 bulan setelah rahim kembali normal.

Keunggulan KB Spiral

Selain sangat efektif untuk mencegah kehamilan dalam waktu yang lama, kb spiral juga memiliki keunggulan yang lain. KB spiral tembaga memiliki keunggulan dapat dilepas kapan saja serta kesuburan akan kembali dengan cepat setelah KB ini dilepas. KB spiral tembaga juga tidak menimbulkan efek samping, seperti alat kontrasepsi lain.

Sedangkan KB spiral hormon juga memiliki keunggulan, dapat meredakan nyeri haid akibat peluruhan dinding rahim, mencegah risiko penyakit kanker dinding rahim dan leher rahim, serta tidak menyebabkan berat badan bertambah. 

KB spiral hormon juga memiliki keunggulan yang sama seperti KB spiral tembaga, yaitu dapat dilepas kapan saja, kesuburan dapat kembali dengan cepat, dan tidak ada efek samping, seperti alat kontrasepsi.

Kekurangan KB spiral

Salah satu kekurangan dari KB spiral adalah biaya pemasangan yang mahal. Anda harus pergi ke dokter untuk dapat memasang atau melepaskannya. Selain itu, KB ini tidak dilengkapi dengan alat pelindung, sehingga risiko terkena penyakit menular seksual dapat terjadi.

Penggunaan KB spiral hormon dapat menyebabkan anda terkena kista ovarium serta munculnya beberapa masalah seperti, jerawat, sakit kepala, mood yang tidak stabil, dan nyeri pada payudara. Sedangkan penggunaan KB spiral tembaga dapat menyebabkan kram saat menstruasi dan peningkatan pendarahan saat menstruasi.


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Sivin, Irving. (2007). Utility and drawbacks of continuous use of a copper T IUD for 20 years. Contraception. 75. S70-5. 10.1016/j.contraception.2007.01.016. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/6303409_Utility_and_drawbacks_of_continuous_use_of_a_copper_T_IUD_for_20_years)
An evaluation of the levonorgestrel-releasing IUD: its advantages and disadvantages when compared to the copper-releasing IUDs. National Center for Biotechnology Information. (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1773615)
Do the Benefits of an IUD Outweigh the Potential Side Effects?. Health Essentials from Cleveland Clinic. (https://health.clevelandclinic.org/do-the-benefits-of-iuds-outweigh-the-potential-side-effects/)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app