Kaki Bengkak Saat Hamil? Ini Tips Mengatasinya

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit
Kaki Bengkak Saat Hamil? Ini Tips Mengatasinya
Kehamilan adalah anugerah terindah yang diberikan kepada kaum hawa, rasa bahagia, lebih disayang suami, dan sebagainya. Namun pada saat ini tubuh wanita mengalami perubahan yang signifikan, perut membesar, rasa lemah, dan tak kalah penting masalah kaki bengkak saat hamil. Ada banyak faktor kenapa terjadi kaki bengkak saat wanita sedang hamil. Faktor pertama adalah pada saat hamil tubuh lebih banyak mempertahankan cairan selama kehamilan. Faktor kedua, pembesaran pada rahim dapat menekan pembuluh darah balik, sehingga mengganggu kembalinya darah dari kekai ke jantung sehingga banyak darah (cairan) yang tertahan di kaki akhirnya kaki mudah bengkak. Faktor selanjutnya yang juga menyebabkan kaki bengkak saat hamil yaitu faktor hormononal. Jadi sebenarnya, masalah kaki bengkak ini merupakan kondisi yang normal pada ibu hamil, meskipun ini sering kali menimbulkan penderitaan dan rasa khawatir. Namun adapula kondisi yang tak normal sehingga berbahaya, untuk itu kami sarankan untuk membaca juga artikel kami lainnya mengenai kaki bengkak saat hamil, normal atau tidak?

Bagaimana Cara Mengatasi Kaki Bengkak Saat Hamil?

Untuk mengurangi bengkak pada kaki yang menimbulkan penderitaan, berikut beberapa tips yang efektif dan aman mengatasi kaki bengkak pada ibu hamil: Elevasi Maksudnya adalah meletakkan kaki pasa posisi yang tinggi, hal ini menganut hukum gravitasi dan sifat air, di mana air selalu mencari tempat yang lebih rendah. Jadi ketika kaki ibu hamil bengkak, maka letakkan kaki pada posisi yang tinggi, misalnya pada saat tidur kaki diganjal dengan bantal dan sebagainya, sehingga kaki lebih tinggi dari dada (jantung). Tidur Miring Ibu hamil dianjurkan untuk tidur pada posisi miring ke kiri, hal ini bertujuan agar rahim tidak menekan pembuluh darah vena cava inferior - vena besar yang mengembalikan darah dari bagian bawah tubuh (termasuk kaki) ke jantung sehingga aliran darah bisa lancar dan dengan demikian dapat mengatasi dan mencegah kaki bengkak. Olahraga Ringan Latihan ringan akan membantu melancarkan sirkulasi darah dan dapat membuang penumpukan cairan dan racun. Apalagi dikombinasi dengan banyak minum. Kenakan stoking kompresi Dokter mungkin merekomendasikan ibu hamil yang kakinya bengkak untuk mengenakan celana ketat pada daerah kaki atau mengenakan stoking di siang hari. Pijat Pemijatan kaki akan meredakan ketegangan serta memperlancar aliran darah, sehingga dengan demikian dapat membantu mengatasi kaki bengkak saat hamil dengan aman, asalkan dilakukan dengan hati-hati dan perlahan-lahan. Rendam Kaki Rendam kaki dalam air garam hangat, lalu pijat dengan minyak jojoba dengan menyertakan juga beberapa tetes minyak peppermint, beberapa tetes minyak jeruk (agen anti-inflamasi), dan beberapa tetes minyak jahe untuk mengurangi pembengkakan dan meningkatkan sirkulasi arah. Merendam kaki di air dingin juga dapat membantu mengatasi kaki bengkak dan mengurangi rasa sakit atau panas yang ditimbulkannya. Hidrasi Tetap terhidrasi dengan baik, melalui banyak minum. Tahukah Anda bahwa pembengkakan sering disebabkan oleh ketidakseimbangan antara natrium dan air. Ketidakseimbangan ini juga mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mempertahankan suhu yang nyaman (sehingga Anda mungkin merasa benar-benar panas). Jangan beranggapan bahwa ketika ada pembengkakan maka harus mengurangi minum, namun yang benar adalah tetaplah terhidari dengan baik dengan minum yang cukup. The Institute of Medicine merekomendasikan sekitar 10 gelas (2,3 liter) cairan sehari selama kehamilan. Kurangi Asupan Natrium Seperti penjelasan di atas, bahwa kebanyakan natrium dalam tubuh akan mempermudah timbulnya bengkak. Untuk itu kurangi asupan makanan yang mengandung natrium tinggi seperti ikan asin, mie instan, dan makanan-makanan yang terasa asin lainnya.

Tips Tambahan untuk Mengatasi Kaki Bengkak

  • Jangan menyilangkan kaki (duduk bersila). Hal ini akan menghambat sirkulasi darah dari paha dan kaki.
  • Jangan terlalu lama berdiri, atau berjalan kaki jauh.
  • Berjalan di atas genangan air atau kolam renang juga dapat membantu mengatasi kaki bengkak saat hamil yang menyenangkan.
  • Memakai sepatu yang nyaman.
  • Hindari makanan apa pun yang asin. Terlalu banyak sodium (natrium) memaksa tubuh untuk menyimpan air di tangan, kaki, dan perut.
Penyebab Kaki Bengkak Setelah Melahirkan dan Cara Mengatasi Meskipun kaki bengkak selama kehamilan yang ringan umumnya adalah normal, namun pembengkakan yang muncul mendadak dan menyakitkan - terutama jika itu hanya di satu kaki - bisa menjadi gejala dari bekuan darah (trombosis vena dalam). Kaki bengkak yang mendadak makin parah juga bisa disebabkan oleh tekanan darah yang lebih tinggi dari normal, yang dapat menjadi tanda preeklamsia. Kedua kondisi kaki bengkak saat hamil yang seperti ini memerlukan evaluasi medis dan pengobatan yang tepat.
28 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app