Apa yang Perlu Diperhatikan Oleh Seorang Lansia Saat Menjalani Kemoterapi ?

Dipublish tanggal: Okt 1, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit

Mengelola kanker lanjut pada lansia adalah masalah yang cukup kompleks. Seiring dengan angka mortalitas kanker yang meningkat seiring bertambahnya usia, seseorang yang telah berusia lanjut juga tidak dapat mentolerir efek samping yang disebabkan oleh obat-obatan kemoterapi yang seringkali merupakan satu-satunya pilihan pengobatan dari kanker yang mereka derita. 

Seseorang yang berusia lanjut juga seringkali menderita penyakit penyerta dan menggunakan banyak obat-obatan yang dapat berinteraksi dengan obat kemoterapi. 

Sesungguhnya, untuk setiap pasien, keputusan apakah harus menjalani kemoterapi sitotoksik untuk pengobatan kanker lanjut atau tidak memerlukan pertimbangan antara manfaat dan efek samping yang dapat ditimbulkan. Perspektif pasien yang lebih tua mungkin berbeda dari pasien yang lebih muda. 

Kualitas hidup jangka pendek dan kemampuan untuk terus mengelola aktivitas kehidupan sehari-hari mereka mungkin lebih penting daripada hanya “menunda waktu” yang tidak begitu lama ketika memutuskan apakah akan menjalani kemoterapi. 

Mengapa Penting Bagi Seorang Lansia Untuk Menentukan Keputusannya Sendiri?

Di masa lalu, seorang dokter terkadang dapat membuat keputusan tanpa berbicara dengan pasien. Namun saat ini situasinya berbeda. Hubungan dokter pasien secara mutualistik diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien secara keseluruhan. 

Selain itu, Anda memiliki hak untuk membuat keputusan untuk diri Anda sendiri. Berkonsultasi dengan dokter yang menangani Anda untuk membuat rencana perawatan dapat membantu Anda merasa lebih baik.

Apa yang Harus Dipertimbangkan?

Sebelum membuat keputusan perawatan, bicarakan dengan tim perawatan kesehatan Anda mengenai :

  • Jenis kankernya, apakah sudah menyebar, dan seberapa jauh
  • Semua opsi perawatan Anda, dan risiko serta manfaatnya masing-masing
  • Segala kondisi medis lain yang dapat menyebabkan masalah dengan perawatan atau meningkatkan risiko efek samping Anda

Bagaimana pengobatan kanker dapat mempengaruhi kesehatan fisik, kesehatan emosi, dan gaya hidup Anda ?

  • Memikirkan situasi pribadi Anda juga sangat penting. Anda mungkin ingin mempertimbangkan :Kemungkinan masalah emosional dan sosial. Siapa yang dapat membantu perawatan Anda dan memberikan dukungan emosional? Jika Anda hidup sendiri, apakah Anda akan merasa kesepian atau terpisah dari orang lain? Bagaimana Anda bisa mendapatkan dukungan selama perawatan?
  • Masalah keuangan. Pada umumnya, para lansia lebih cenderung memiliki anggaran yang terbatas, hidup dengan penghasilan tetap, atau keduanya. Tetapi biaya perawatan bervariasi berdasarkan beberapa faktor. Dan ada sumber daya untuk membantu orang dengan biaya perawatan. Tanyakan kepada tim perawatan kesehatan Anda tentang cara mendapatkan bantuan keuangan dengan perawatan kanker.

Selain itu,  pertimbangkan seperti apa hidup Anda kedepannya secara fisik, emosional, dan sosial yang merupakan faktor yang penting dalam menunjang kualitas hidup Anda. Pikirkan masing-masing bidang yang tercantum di bawah ini:

  • Kenyamanan fisik
  • Nutrisi
  • Kemampuan untuk menjaga diri sendiri, melakukan kegiatan biasa, atau hidup mandiri
  • Memiliki kehidupan yang bermakna

Penting untuk berbicara jujur dengan tim perawatan kesehatan Anda tentang apa arti kualitas hidup bagi Anda. Terkadang, mengelola efek samping dari perawatan dapat membuat perbedaan penting dalam kualitas hidup Anda.

Tentukan Tujuan Akhir Perawatan

Tujuan pengobatan kanker Anda tergantung pada banyak faktor. Misalnya, jenis kanker dan penyebarannya akan menjadi faktor dalam tujuan Anda.

Tujuan pengobatan meliputi:

  • Sembuh dari kanker
  • Hidup lebih lama, bahkan dengan kanker
  • Memiliki lebih sedikit gejala dari kanker dan efek samping dari perawatannya
  • Mempertahankan kekuatan fisik dan emosional
  • Memiliki kualitas hidup yang optimal

Apapun tujuannya, sebagai lansia perlu mengetahui bahwa tujuan pengobatan mungkin akan berbeda dari orang yang lebih muda. Misalnya, tujuan orang muda yang sehat mungkin untuk menyembuhkan kanker walaupun perawatannya sangat sulit. 

Beberapa orang bisa mendapatkan perawatan agresif. Namun dengan usia yang sudah tidak muda lagi, kebanyakan lansia tidak memiliki kesempatan untuk menjalani semua pilihan pengobatan yang tersedia..

Bergantung pada usia dan kondisi kesehatan secara umum, Seorang lansia yang mengidap kanker mungkin lebih peduli untuk merasa sehat daripada menyembuhkan kanker secara permanen. 

Tetapi jika kondisi kesehatan seorang lansia masih dapat dikatakan sangat sehat dan menikmati banyak kegiatan, bukan tidak mungkin bagi mereka untuk menjalani perawatan yang lebih agresif. 


1 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Chemotherapy for elderly patients with advanced cancer: A pilot study in Institute of Oncology Bucharest. National Center for Biotechnology Information. (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4936471/)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app