Alasan Merokok di Dekat Anak Itu Sangat Membahayakan

Dipublish tanggal: Jun 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Sep 6, 2019 Waktu baca: 2 menit
Alasan Merokok di Dekat Anak Itu Sangat Membahayakan

Kegiatan dari merokok sendiri seperti yang diketahui sangat membahayakan kesehatan seseorang. Apalagi kalau kegiatan merokok itu dilakukan di dekat anak-anak yang masih kecil. 

Sudah dapat dipastikan bahwa bukan hanya diri Anda yang akan dirugikan tapi anak-anak tersebut. Untuk itulah, berikut alasan merokok di dekat anak itu sangat membahayakan.

Berdampak pada Bayi yang Dilahirkan dengan Bobot Lebih Kecil

Sebelum berdampak pada anak-anak, ternyata asap rokok ini juga berdampak langsung pada ibu yang sedang hamil. Seperti yang diketahui bahwa ibu yang sedang hamil pastinya sangat sensitif terhadap segala sesuatu yang ada di sekitarnya. 

Tidak terkecuali dengan asap rokok yang setiap hari masuk ke dalam tubuhnya maka sudah dapat dipastikan akan berdampak langsung.

Kemungkinan terburuk yang paling mungkin bisa terjadi adalah nantinya bayi yang dilahirkan dengan kondisi bobot lebih kecil. Hal tersebut tidak lepas karena semenjak di dalam kandungan, bayi tersebut sudah terpapar asap rokok yang mengandung banyak sekali nikotin. 

Nikotin tersebutlah yang nantinya akan mengganggu pertumbuhan si bayi untuk mencapai bobot normal.

Masalah Pernapasan pada Anak-Anak

Masalah pernapasan sudah bisa dipastikan akan menjadi bagian tidak terpisahkan dari mereka yang memiliki kebiasaan merokok. Hal tersebut ternyata juga tidak terkecuali untuk anak-anak di sekitar lingkungan para perokok aktif

Masalah kesehatan utama yang bakal berdampak langsung pada anak-anak adalah terjadinya masalah pernapasan kepada mereka secara konstan.

Gejala dari masalah pernapasan ini sendiri bisa dimulai dari batuk dengan intensitas yang sangat sering, suara yang mendadak menjadi serak hingga tentu terjadinya sesak napas. 

Tentunya kondisi tersebut terhitung sangat tidak wajar bagi anak-anak yang tergolong kesehatannya seharusnya masih sangat sehat. Hal tersebut tentu disebabkan karena paparan asap rokok.

Memiliki IQ yang Tergolong Rendah

Setiap orang tua pastinya mendambakan memiliki anak yang cerdas dan juga tanggap. Apabila Anda memang memiliki impian tersebut maka sebaiknya mulai dari sekarang untuk mulai menghentikan kebiasaan merokok di dekat anak-anak. 

Bukannya tanpa alasan karena ternyata asap rokok yang masuk ke dalam tubuh anak-anak setiap harinya berdampak langsung pada IQ.

Penelitian sudah membuktikan bahwa anak yang sejak dari rahim terpapar asap nikotin maka akan terlahirkan dnegan kondisi IQ yang tergolong rendah. Hal ini berbanding terbalik dengan anak-anak yang sejak di dalam rahim tidak pernah terpapar asap rokok. 

Bisa dibilang, mereka yang terpapar asap rokok sejak kecil memiliki IQ lebih rendah 2,87 poin dari anak yang normal.

Gangguan Kemampuan Belajar pada Anak

Nyatanya asap rokok yang terus menerus menyerang anak-anak bisa mempengaruhi kemampuan belajar yang mereka miliki. Diketahui bahwa kandungan nikotin yang dimiliki oleh asap rokok ini dapat mengganggu kemampuan belajar yang dimiliki oleh seorang anak. 

Gangguan kemampuan belajar tersebut bisa mulai dari kesulitan untuk membaca hingga kesulitan berpikir.

Apabila ini terus dibiarkan amak sudah dapat dipastikan pada akhirnya akan sangat mengganggu nilai maupun prestasi akademik dari si kecil. Jadi apabila anak memiliki kemampuan rendah ketika belajar sebaiknya jangan langsung dimarahi dulu tapi dicari tahu penyebabnya.

Anak Akan Mengalami Asma Berat

Masalah kesehatan yang paling mungkin menimpa seorang anak yang hidup di lingkungan para perokok adalah akan mengalami asma yang berat. Kondisi asma yang tergolong berat tentunya disebabkan karena setiap hari terpapar dari asap rokok yang mengandung nikotin. Sesuatu yang berbahaya pastinya.

Dengan mengetahui semua bahaya yang ditimbulkan lingkungan perokok untuk kesehatan si kecil tentu membuat Anda lebih membuka mata. Terutama untuk mulai menghentikan kebiasaan merokok dari sekarang juga.


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Secondhand Smoke (for Teens). Nemours KidsHealth. (https://kidshealth.org/en/teens/secondhand-smoke.html)
Health Effects of Secondhand Smoke. Centers for Disease Control and Prevention (CDC). (https://www.cdc.gov/tobacco/data_statistics/fact_sheets/secondhand_smoke/health_effects/index.htm)
Kids and Smoking (for Parents). Nemours KidsHealth. (https://kidshealth.org/en/parents/smoking.html)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app