Gigi Sensitif Menyiksa? Ikuti 7 Aturan Ini Agar Tak Mudah Kambuh

Dipublish tanggal: Jul 10, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit
Gigi Sensitif Menyiksa? Ikuti 7 Aturan Ini Agar Tak Mudah Kambuh

Gigi sensitif adalah sensasi ngilu yang muncul tiba-tiba ketika sedang mengonsumsi makanan manis ataupun minuman dingin. Kondisi ini tentu sangat mengganggu dan membuat penderitanya jadi susah makan. Lantas, bagaimanakah cara mengatasi gigi sensitif yang efektif agar tak mudah kambuh? Simak caranya berikut ini.

Aturan penting untuk mengatasi gigi sensitif

Gigi sensitif bukanlah masalah sepele yang bisa didiamkan begitu saja, bahkan harus segera diatasi. Pasalnya, gigi sensitif tidak bisa sembuh dengan sendirinya dan memerlukan perawatan khusus. Sebab jika tidak, rasa ngilu yang dirasakan tidak akan cepat hilang bahkan bisa kambuh sewaktu-waktu.

Rasa ngilu akibat gigi sensitif juga akan membuat Anda semakin tidak nyaman beraktivitas, termasuk saat sedang bercengkrama bersama keluarga Anda. Agar tak berlarut-larut dan kambuh terus-menerus, ada beberapa aturan penting yang bisa membantu mengatasi gigi sensitif, antara lain:

1. Pahami penyebabnya

Untuk mengatasi gigi sensitif, Kim Harms, DDS yang merupakan juru bicara American Dental Association mengungkapkan bahwa penting untuk mengetahui dulu apa penyebabnya. 

Pasalnya, penyebab gigi sensitif pada setiap orang bisa berbeda-beda. Bisa jadi karena terkena angin saja, konsumsi makanan asam, minum minuman yang terlalu dingin, dan sebagainya. 

Rasa ngilu yang timbul akibat gigi sensitif umumnya dikarenakan ujung saraf pada gigi tidak berfungsi secara normal. Kondisi ini kemungkinan karena adanya kerusakan pada enamel, tulang, atau jaringan gusi di bawah gigi.

Contohnya ketika terkena suhu dingin dari minuman, ujung saraf gigi yang berhubungan langsung dengan pulpa akan mengalami iritasi sampai menyebabkan ngilu. Dengan menghindari pemicu, maka gigi Anda akan lebih terlindungi dan terhindar dari risiko gigi sensitif.

Selain itu, mengetahui penyebab gigi sensitif juga akan membantu Anda menemukan produk yang tepat untuk mengobati gigi sensitif. Alhasil, Anda makan maupun minum dengan lebih leluasa tanpa takut gigi sensitif kambuh.

2. Gunakan sikat gigi berbulu lembut

Salah cara menyikat gigi ternyata juga dapat memicu gigi sensitif. Terlebih jika Anda menyikat gigi dengan menekan terlalu keras atau menggunakan sikat gigi berbulu kasar. Kedua hal tersebut dapat melukai gusi dan meningkatkan keparahan gigi sensitif.

Maka itu, pilihlah jenis sikat gigi berbulu lembut untuk merawat gigi sensitif Anda. Hal ini sesuai dengan saran yang disampaikan oleh Ferraz-Dougherty, dokter gigi Rolling Oaks Dental Amerika Serikat.

Selain itu, pastikan untuk selalu menyikat gigi minimal 2 kali sehari dengan sikat gigi berbulu lembut. Lakukan gerakan menyikat gigi mengikuti arah pertumbuhan gigi, yaitu dari atas ke bawah, agar lapisan gigi tidak mudah rusak.

Baca Selengkapnya: 7 Langkah Menyikat Gigi yang Baik dan Benar

3. Gunakan pasta gigi khusus gigi sensitif

Agar gejalanya tak mudah kambuh, gunakanlah pasta gigi khusus gigi sensitif. Pasta gigi khusus gigi sensitif mengandung kombinasi fluoride, kalium nitrat, hingga strontium klorida yang dapat mengisi ujung saraf gigi, sehingga lebih aman untuk gigi sensitif.

Pasta gigi khusus ini dapat membantu meringankan gejala gigi sensitif sekaligus mencegah timbulnya rasa ngilu pada gigi. Kandungan di dalamnya juga relatif aman dan tidak mengandung zat-zat yang dapat mengiritasi gigi dan gusi yang sensitif, misalnya zat sodium lauryl sulfate (SLS).

Baca Juga: Mengapa Pemilik Gigi Sensitif Memerlukan Pasta Gigi Khusus?

4. Hindari menggertakkan gigi

Sebagian orang punya kebiasaan menggertakkan gigi (bruxism), baik dalam kondisi sadar maupun saat tidur. Tanpa disadari, kebiasaan tersebut memberikan tekanan berlebih pada gigi dan berisiko memicu gigi sensitif. 

Akibatnya, lapisan enamel gigi secara perlahan akan terkikis dan mengalami kerusakan. Maka tak heran jika rasa ngilu akibat gigi sensitif akan terasa makin parah pada orang-orang yang mengalami bruxism.

Apabila Anda mempunyai kebiasaan menggertakkan gigi, cobalah berkonsultasi pada dokter dan gunakan pelindung mulut saat tidur.

5. Hindari pemutihan gigi

Jika Anda memiliki gigi sensitif, dokter biasanya menyarankan untuk tidak melakukan pemutihan gigi atau menggunakan produk pemutih gigi. Ini karena produk tersebut umumnya mengandung karbamid peroksida yang dapat mengikis enamel gigi. Yang ada, rasa ngilu akibat gigi sensitif justru makin parah.

6. Hindari jenis makanan maupun minuman penyebab gigi sensitif

Makanan maupun minuman yang terlalu panas, dingin, asam, atau manis patut dihindari oleh Anda yang punya gigi sensitif. Pasalnya, tipe makanan tersebut dapat mengikis enamel gigi, merusak ujung saraf gigi, bahkan meningkatkan rasa ngilu pada gigi sensitif.

Setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang asam, tunggu dulu selama 30 menit sebelum Anda menyikat gigi. Menyikat gigi terlalu cepat, apalagi setelah mengonsumsi makanan atau minuman asam, dapat mengikis enamel gigi dan memperparah gigi sensitif.

7. Periksa ke dokter gigi secara rutin

Supaya gigi tetap sehat dan terawat, periksakan gigi Anda ke dokter gigi secara rutin. Terlebih jika masalah gigi sensitif yang Anda alami tak juga sembuh.

Dokter akan mencari sumber penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat sesuai denga keluhan Anda. Hal ini juga akan membantu mencegah timbulnya masalah gigi dan mulut di masa mendatang.

Baca Juga: Kapan Harus Memeriksakan Gigi Anda ke Dokter?


12 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Home remedies for sensitive teeth plus causes and prevention. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/324731)
Sensitive Teeth - Heat and Cold Sensitivity. MouthHealthy. (https://www.mouthhealthy.org/en/az-topics/s/sensitive-teeth)
Sensitive Teeth: Causes, Symptoms, Treatments, and More. Healthline. (https://www.healthline.com/health/sensitive-teeth)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app