Tips Untuk Tidur Nyenyak

Dipublish tanggal: Feb 23, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 11, 2019 Waktu baca: 3 menit
Tips Untuk Tidur Nyenyak

Tidur merupakan bagian dari aktivitas yang dilakukan oleh semua orang dimana tubuh dan jiwa kita beristirahat untuk memberikan relaksasi dan mengumpulkan kembali energi. 

Siklus tidur juga menjadi hal penting untuk menentukan kapan fase mulai tidur bekerja serta kualitas tidur agar anda dapat tidur dengan nyenyak. Berikut tips yang bermanfaat agar kita dapat tidur dengan nyenyak.

Saat kita tidur, sistem organ kita mulai dari pernapasan, sirkulasi darah ke otak, pencernaan, serta sistem saraf di dalam tubuh masih bekerja. Hanya saja respon sensoris pada rangsangan dari luar menjadi menurun karena keadaan di bawah sadar yang bersifat normal.

Tahapan Tidur

Tidur kita diaktifkan oleh 4 fase. 4 tahapan ini memiliki jenis serta fungsi penting yang membawa kita ke alam tidur. Tahapan tidur yang hingga saat ini terus menjadi bahan penelitian adalah siklus REM (Rapid Eye Movement) dan Non- REM. 

Siklus Non- REM sendiri dibagi menjadi 3 tahapan mulai dari memulai tidur hingga tidur lelap.

Tahap 1

Siklus Non-REM tahap 1 sering dikenal sebagai tidur ayam. DImana pikiran dan alam bawah sadar mulai dipertemukan selama tubuh dalam posisi tidur dan bola mata tetap tertutu akibat gelombang alpha yang dibentuk oleh otak. Gerakan bola mata semakin melambat dan aktivitas otot juga menurun.

Tahap 2

Pada siklus Non-REM tahap 2, terjadi perubahan mulai dari sirkulasi darah, denyut jantung, pernapasan dan suhu tubuh yang semakin menurun. Tahap ini membuat tidur semakin pulas serta tegangan negatif yang dibentuk untuk menjaga lelap tidur.

Tahap 3

Pada tahap 3, siklus tdur menjadi nyenyak karena pengaruh gelombang delta sehingga rangsangan mulai dari respon sensoris, suara , dan aktivitas lainnya menjadi tidak responsif. Pada tahap ini, tubuh akan mengembalikan kekuatan otot serta memperbaiki jaringan untuk memulihkan energi dan sistem imun.

REM

Tahap REM menurut para ahli merupakan suatu paradoks tidur dimana kerja otak dan sistem perdaran darah, pernapasan, dan gerakan bola mata masih tetap bekerja. Aktivitas otak yang meningkat menimbulkan mimpi pada tahap REM. 

Beberapa orang memiliki tahapan tidur yang normal tanpa diikuti adanya REM. Tahap terus berulang mulai pertama hingga ketiga dan embali ke tahap 2 sebelum masuk REM.

Tidur yang nyenyak perlu memasuki tahapan Non-REM hingga kualitas tidur yang baik tetap terjaga. Tetapi banyak sekali dari beberapa orang yang memiliki pengalaman tidur yang tidak berkualitas sehingga banyak orang tidak merasa nyenyak tidur saat mulai berbaring di atas ranjang. 

Ini menjadi masalah baru bagi orang yang memiliki kegiatan yang cukup banyak dalam kesehariannya karena mereka butuh istirahat yang cukup sehingga dapat menjaga stamina dalam beraktivitas.

Beberapa Tips Yang Dapat Dilakukan Untuk Tidur Nyenyak

Memulai tidur menjadi inti dalam menjaga tidur yang nyenyak. Berbagai cara yang dilakukan untuk memulai tidur juga menjadi tips lain untuk mencapai tidur nyenyak pada orang dewasa. 

Untuk mencapainya berikut adalah tips yang berguna agar kualitas tidur anda tetap nyenyak sehingga Anda dapat menikmati lelapnya tidur dan bangun pagi dengan tubuh yang segar dan siap menjalankan aktivitas.

  1. Atur Suhu Ruangan
    Suhu di kamar tidur sangat penting untuk menjaga tidur anda. Suhu yang disarankan saat tidur pada malam hari yaitu 18 derajat hingga 21 derajat. Suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat membuat tidur anda terganggu sehingga dapat terbangun di tengah tidur.
  2. Siapkan jadwal tidur Anda
    Tidur dengan waktu yang sama setiap hari dapat membantu mendapatkan kualitas tidur yang lebih nyenyak. Otak dapat terbiasa membangun gelombang di tahap tidur sehingga tubuh juga dapat tersinkronasi pada siklus tidur dengan waktu yang sesuai.
  3. Jangan minum alkohol dan kopi sebelum tidur
    Mengonsumsi alkohol  dan kopi sebelum tidur tidak membuat Anda mendapatkan tidur yang lebih nyenyak. Ini malah membuat Anda dapat terbangun di tengah malam
  4. Menjaga kesunyian saat tidur
    Suara dapat menganggu siklus tidur Anda. Terlebih apabila suara itu muncul di tengah tidur sehingga membuat Anda terbangun karena terkejut sehingga sulit untuk melanjutkan tidur.
  5. Berolahraga
    Olahraga ternyata dapat membantu membangun kualitas tidur Anda sehingga tidur menjadi nyenyak. Kalori yang terbuang di saat olahraga memaksimalkan aktivitas sehari-hari selain bekerja atau belajar. Sehingga tahapan tidur dapat membuat tubuh menjadi semakin rileks.
  6. Jaga kebersihan kasur
    Kasur yang bersih tentu dapat menjaga kualitas tidur Anda. Apabila kasur anda dibiarkan kotor atau jarang diganti, Anda akan sering merasa gatal-gatal yang justru dapat mengganggu tidur Anda. Ganti sprei anda minimal 1 minggu sekali untuk menjaga kebersihan dan membuat tidur menjadi nyenyak.
  7. Jauhkan Handphone
    Sebelum tidur, sebaiknya jauhkan handphone Anda karena telah diketahui bahwa sinyal dan cahaya dari handphone dapat mengganggu tahapan tidur awal Anda sehingga tidur menjadi tidak nyenyak

2 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Hands off the snooze button! Wake up tired? Here's how to bounce out of bed - Daily Mail Online (https://www.dailymail.co.uk/health/article-2031502/Hands-snooze-button-Wake-tired-Heres-bounce-bed.html#ixzz47af8es14)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app