Jenis-Jenis Katarak - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 4, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Agu 12, 2019 Waktu baca: 3 menit

Katarak adalah kekeruhan atau perkabutan yang terbentuk pada lensa mata. Katarak bermula ketika protein di mata membentuk gumpalan yang mencegah lensa mata menghantarkan gambar yang jelas ke retina. 

Retina bekerja dengan mengubah cahaya yang datang menjadi sinyal. Retina mengirim sinyal ke saraf optic (syaraf mata), yang selanjutnya membawanya ke otak.

Katarak muncul perlahan dan pada waktu tertent mengganggu penglihatan Anda. Anda mungkin berakhir dengan katarak pada kedua mata, namun katarak biasanya tidak terjadi pada waktu yang sama. Katarak umumnya terjadi pada orang tua.

Gejala Katarak

  • Penglihatan kabur
  • Susah melihat saat malam hari
  • Adanya bintik putih pada mata
  • Melihat warna terasa pudar atau lebih kekuningan
  • Menjadi lebih sensitif terhadap cahaya
  • tanda halo (melihat gambaran lingkaran hitam)
  • Pandangan pada mata yang menderita katarak terlihat dobel
  • Memerlukan perubahan rutin pada kacamata.

Penyebab Penyakit Katarak

  • Keturunan
  • Merokok
  • Radiasi ultraviolet (paparan cahaya matahari berlebihan)
  • Penggunaa jangka panjang steroid atau obat lainnya
  • Penyakit tertentu seperti diabetes
  • Trauma
  • Terapi radiasi
  • Riwayat operasi mata sebelumnya

Jenis-jenis Katarak

Katarak diklasifikasikan berdasarkan dimana dan bagaimana mereka muncul pada mata Anda

  • Katarak nuklea r terbentuk di tengah di antara lensa ( nucleus) menyebabkan nucleus menjadi kuning atau coklat
  • Katarak kortikal  adalah bentuk iris dan muncul di sekitar tepi nucleus
  • Katarak subkapsular posterior  muncul lebih cepat daripada dua jenis lain dan mempengaruhi bagian belakang lensa
  • Katarak kongenital, yang ada sejak lahir atau muncul selama tahun pertama bayi. Katarak jenis ini jarang terjadi daripada katarak akibat umur
  • Katarak sekunder  disebabkan oleh penyakit atau pengobatan. Penyakit yang berkaitan dengan terjadinya katarak yaitu glaucoma dan diabetes. Penggunaan steroid prednisone dan pengobatan lain terkadang dapat menyebabkan katarak.
  • Katarak traumatis muncul setelah cedera pada mata namun memerlukan beberapat tahun agar kondisi ini terjadi.
  • Katarak radiasi  terjadi setelah seseorang menjalani perawatan radiasi untuk kanker.

Terdapat Beberapa Faktor Resiko yang Berkaitan Dengan Katarak yaitu:

  • Usia lanjut
  • Pengguna berat alcohol
  • Merokok
  • Kegemukan
  • Tekanan darah tinggi
  • Mengalami cedera pada mata sebelumnya
  • Memiliki keluarga yang juga menderita katarak
  • Terlalu lama terekspos matahari
  • Diabetes
  • Terekspos radiasi dari sinar X dan perawatan kanker.

Diagnosis Pada Katarak

Dokter akan melakukan pemeriksaan komprehensif pada mata untuk memeriksa katarak dan untuk menilai penglihatan Anda. Hal ini dengan menggunakan tes bagan mata untuk memeriksa penglihatan Anda pada jarak tertentu dan tonometry untuk mengukur tekanan mata Anda. 

Tes tonometry yang umum digunakan yaitu tonometry digital  menggunakan tembakan udara untuk meluruskan kornea dan memeriksa tekanan mata. Pada pemeriksaan tonometry manual dilakukan dengan memberikan tetesan pada mata untuk membuat pupil membesar dan obat bius

Hal ini membuat mereka mudah memeriksa saraf optik dan retina di belakang mata yang rusak. Tes lain yang mungkin dokter lakukan termasuk memeriksa sensitivitas terhadap cahaya dan persepsi warna

Pengobatan Katarak

Jika Anda tidak dapat atau tidak ingin melakukan operasi, dokter mungkin dapat membantu untuk menangani gejala katarak. Mereka akan menyarankan kacamata yang lebh kuat, tambahan lensa atau kacamata dengan lapisan anti cahaya. Namun, pada katarak total metode ini tidak akan berhasil.

Tindakan operasi direkomendasikan ketika katarak mengganggu Anda melakukan aktivitas sehari-hari seperti membaca dan dan mengemudi. Selain itu juga disarankan ketika katarak mengganggu perawatan masalah mata lain. 

Salah satu metode operasi, disebut dengan phacoemulsification, melibatkan penggunaan gelombang ultrasound untuk memecah lensa dan memotongnya. 

Operasi extracapsular melibatkan penghapusan bagian yang kabur dari lensa mata melalui potongan panjang pada kornea. Setelah operasi, pemasangan implant lensa ( artificial intraocular lens ) ditempatkan pada penggantung lensa. 

Operasi untuk menghilangkan katarak umumnya sangat nyaman dan memiliki peluang sukses yang tinggi. Hampir semua orang dapat langsung pulang pada hari yang sama dengan operasi.

Pencegahan Katarak

Untuk mengurangi resiko katarak Anda dapat melakukan hal-hal berikut:

  • Menjaga mata dari sinar ultraviolet B dengan menggunakan kacamata saat di luar ruangan
  • Memeriksa secara rutin kesehatan mata
  • Berhenti merokok
  • Makan buah dan sayur yang mengandung antioksidan
  • Menjaga berat badan sehat
  • Mengindari diabetes dan kondisi medis lain dengan pemeriksaan rutin.

19 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app