Batu Ginjal - Penyebab, Gejala, & Pengobatan

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Mei 15, 2019 Waktu baca: 3 menit
Batu Ginjal - Penyebab, Gejala, & Pengobatan

Batu ginjal merupakan salah satu penyakit ginjal yang menyebabkan rasa nyeri pada pinggang. Oleh karena itu tidak jarang pasien yang mengalami nyeri pada pinggangnya memeriksakan diri ke dokter, salah satunya dengan tujuan ingin mengetahui apakah benar nyeri pinggang karena batu ginjal atau karena penyakit lainnya. Lebih lanjut baca: Penyebab Sakit Pinggang.

Tindakan tersebut sudah tepat, karena ketika batu ginjal merupakan penyebab sakit pinggang maka sebaiknya segera dilakukan penanganan yang tepat untuk menghindari komplikasi yang berbahaya contohnya gagal ginjal. Jadi, jangan dianggap remeh ya jika anda atau keluarga anda memiliki gejala-gejala batu ginjal.

Walaupun batu ginjal ini cukup populer, banyak dibicarakan di tengah-tengah masyarakat kita. Namun sebenarnya masih banyak yang belum mengetahui gejala - gejala batu ginjal dan penyebabnya. Melalui tulisan singkat ini akan saya rangkumkan mengenai 2 hal diatas : gejala batu ginjal dan penyebab batu ginjal.

Gejala Batu Ginjal

Batu ginjal (nefrolitiasis) tidak selalu menimbulkan gejala, gejala batu ginjal berupa rasa sakit akan timbul jika batu tersebut bergerak pada saluran-saluran didalam ginjal dan ketika batu bergerak masuk ke saluran ureter disebut batu ureter, bahasa kedokterannya ureterolitiasis (ureter = saluran berbentuk tabung yang menghubungkan ginjal dan kandung kemih).

batu ginjal diberbagai tempat

Ketika hal itu terjadi, maka akan timbul gejala-gejala batu ginjal dan tanda-tanda sebagai berikut:

  • Sakit pinggang bagian samping tepatnya di bawah tulang rusuk kanan/kiri tergantung ginjal mana yangg terlibat.
  • Nyeri pinggang yang menyebar ke perut bagian bawah dan pangkal paha
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Warna urin kemerahan (hematuria) sampai coklat
  • Urin keruh atau disertai keluarnya batu
  • Mual dan muntah
  • Dorongan yang kuat untuk buang air kecil
  • Kencing lebih sering dari biasanya
  • Demam dan menggigil jika disertai infeksi.
  • Walau pinggang tidak bergerak tetap nyeri.
  • Nyeri ketok costovertbra angle (pemeriksaan ini dilakukan oleh dokter).

Penyebab Batu Ginjal

Batu pada saluran kencing, khususnya batu ginjal terbentuk jika dalam urin terdapat zat-zat pembentuk kristal seperti kalsium, oksalat, dan asam urat sedangkan jumlah cairan dalam urin sedikit dan tak mampu melarutkannya. Karena konsentrasinya tinggi akibatnya kristal-kristal mengendap dan saling menempel sehingga terbentuklah batu ginjal.

Penyebab batu ginjal sesuai dengan jenis batu ginjal.

Mengetahui jenis batu ginjal membantu menentukan penyebabnya dan dapat memberikan petunjuk tentang cara untuk mengurangi risiko terkena batu ginjal lagi dengan kata lain memudahkan kita dalam mencegah batu ginjal. Jenis-jenis batu ginjal meliputi:

Batu kalsium Kebanyakan batu ginjal adalah batu kalsium, biasanya dalam bentuk kalsium oksalat. Oksalat adalah zat alami yang ditemukan dalam makanan. Beberapa buah-buahan dan sayuran, serta kacang-kacangan dan cokelat, memiliki kadar oksalat yang tinggi. Hati juga menghasilkan oksalat. Faktor makanan, dosis tinggi vitamin D, operasi bypass usus dan beberapa gangguan metabolisme dapat meningkatkan konsentrasi kalsium atau oksalat dalam urin. Batu kalsium juga dapat terjadi dalam bentuk kalsium fosfat.

Batu kalsium baik kalsium oksalat, kalsium fosfat, dan kalsium urat berhubungan dengan berbagai gangguan tubuh seperti

  • Hiperparatiroidisme
  • Peningkatan penyerapan usus terhadap ion kalsium
  • Kebocoran kalsium melewati ginjal
  • Kebocoran fosfat melewati ginjal
  • Hyperuricosuria, asam urat dalam air seni
  • Hyperoksalaturia, oksalat didalam air seni

Batu struvite Batu struvite terbentuk akibat respon terhadap infeksi, seperti infeksi saluran kemih. Batu-batu ini dapat tumbuh dengan cepat dan menjadi cukup besar, kadang-kadang dengan sedikit gejala atau rasa sakit.

Batu asam urat Batu asam urat dapat terbentuk pada orang yang tidak minum cukup cairan atau yang kehilangan terlalu banyak cairan, mereka yang makan diet tinggi protein, dan mereka yang memiliki penyakit asam urat. Faktor genetik tertentu juga dapat meningkatkan risiko batu asam urat.

Batu sistein Batu sistein bisanya pada orang dengan gangguan fungsi ginjal yang menurun yang menyebabkan ginjal mengeluarkan terlalu banyak asam amino tertentu (cystinuria).

Kapan harus ke dokter ?

Carilah pertolongan medis jika:

  • Nyeri begitu parah sehingga Anda tidak bisa duduk diam atau mencari posisi yang nyaman
  • Nyeri disertai dengan mual dan muntah
  • Nyeri disertai dengan demam dan menggigil
  • Darah dalam urin Anda (Kencing berdarah)
  • Air seni sulit lewat

5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Kidney Stones. familydoctor.org. (https://familydoctor.org/condition/kidney-stones/)
Kidney Stones | Kidney Stone Symptoms | Nephrolithiasis. medlineplus.gov. (https://medlineplus.gov/kidneystones.html)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app