HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. SCIENTIA INUKIRANA
Ditinjau oleh
DR. SCIENTIA INUKIRANA

Fraktur Boxer - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 6, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Jul 30, 2019 Waktu baca: 3 menit

Fraktur boxer atau fraktur petinju ini merupakan kondisi patah tulang di daerah metakarpal tangan, terutama bagian kelingking dan jari manis. Tulang metakarpal di tangan menghubungkan tulang-tulang di jari ke tulang di pergelangan tangan. 

Terdapat 5 tulang metakarpal pada setiap manusia untuk menghubungkan setiap jari ke pergelangan tangan. Masing-masing terdiri dari pangkal, poros, leher, dan kepala

Fraktur boxer ini juga bisa disebut fraktur metakarpal kelima, yang biasanya terjadi pada jari kecil (pinky) atau jari manis dan paling umum pada pria.

Mengenai fraktur boxer

Penyebab fraktur boxer

Penyebab utama dari cedera paling sering disebabkan oleh seorang petinju saat memukul tinju ke wajah manusia atau benda keras lainnya. Namun, kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja yang mengenai benda keras dengan tangan tertutup. Selain itu, kondisi ini juga bisa terjadi jika Anda memukul tangan dengan keras terhadap benda keras.

Gejala fraktur boxer

Tanda dan gejala yang dapat muncul pada fraktur boxer meliputi:

  • Rasa sakit
  • Memar yang menyakitkan
  • Pembengkakan kedua sisi tangan
  • Ketidakmampuan atau kemampuan terbatas untuk memindahkan jari kelingking atau jari manis
  • Tulang jari yang sakit tampak rata dan tidak menonjol seperti biasanya
  • Kesulitan menggenggam tangan yang terluka
  • Mati rasa
  • Tangan dingin karena kehilangan aliran darah

Komplikasi fraktur boxer

Komplikasi dari cedera petinju biasanya jarang terjadi dan hanya terjadi ketika cedera tidak ditangani. Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi:

  • Ketidakmampuan untuk memegang atau memegang benda-benda di tangan itu
  • Jari bengkok secara permanen
  • Penurunan rentang gerak pada jari yang terluka
  • Infeksi apabila disertai luka terbuka

Diagnosis fraktur boxer

Dokter akan mengevaluasi cedera menanyakan rincian bagaimana cedera itu terjadi. Untuk menegakan diagnosis, dokter juga akan menanyakan riwayat medis kesehatan, melakukan pemeriksaan fisik dan memastikan bahwa bukan tulang lain yang patah.

Tes penunjang X-ray akan dilakukan untuk menentukan lokasi patah tulang apabila penderita memiliki riwayat aktivitas yang meningkatkan risiko patah tulang, deformitas tangan, nyeri tekan, pembengkakan tangan, perubahan warna, mati rasa, penurunan kemampuan untuk menggerakkan tangan, suhu yang tidak sama antara tangan terluka dan tidak terluka.

Pembengkakan dan perubahan warna biasanya terlihat pada fraktur dan sering terkait dengan kerusakan yang disebabkan oleh trauma langsung pada otot-otot tulang dan sekitarnya, ligamen, tendon, saraf, dan pembuluh darah.

Perawatan ekstra mungkin diperlukan karena perawatan untuk berbagai jenis patah tulang tidaklah sama.

Pengobatan fraktur boxer

Jika fraktur boxer terdeteksi, tujuan utama pengobatan adalah imobilisasi tangan (tidak melakukan pergerakan)  untuk mempercepat penyembuhan dan untuk mengurangi rasa sakit.

Pilihan pengobatan untuk patah tulang boxer tergantung pada tingkat keparahan cedera Anda. Beberapa perawatan yang dapat digunakan termasuk:

  • Kompres es ke tangan yang terluka
  • Tidak menggunakan tangan yang terluka dalam jangka waktu tertentu
  • Menjaga tangan Anda di atas tingkat jantung ketika anda tidur
  • Konsumsi obat penghilang rasa sakit bebas seperti paracetamol atau ibuprofen
  • Membersihkan dan merawat luka di kulit tangan yang terluka
  • Koreksi tulang yang terkilir, yang dapat dilakukan dengan bius yang dilakukan oleh dokter
  • Terapi fisik (bila diperlukan) untuk mendapatkan kembali penggunaan penuh tangan Anda
  • Latihan di rumah untuk mendapatkan kembali kekuatan tangan

Perawatan juga dapat mencakup pembedahan dalam beberapa kondisi tertentu seperti:

  • Jika terjadi patah yang cukup parah dan menimbulkan angulasi (ketidaksejajaran sendi metacarpal).
  • Pembedahan juga digunakan untuk orang-orang yang menggunakan tangan mereka untuk keterampilan motorik yang kecil, seperti bermain piano.

Selain itu, ketika fraktur boxer terjadi, ada kemungkinan sebagian tulang metakarpal keluar dari alur normal, yang disebut dengan angulasi. Seseorang yang mengalami fraktur boxer dengan beberapa jumlah angulasi membutuhkan penanganan khusus dan kemungkinan perbaikan bedah.


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
William Morrison, M.D., Boxer fractures (https://www.medicalnewstoday.com/articles/319297.php), 7 September 2017.
Gregory Minnis, DPT, Boxer fractures (https://www.healthline.com/health/boxers-fracture), 4 August 2017.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app