Cara Mudah Menghentikan Kebiasaan Merokok Permanen

Dipublish tanggal: Jun 12, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 2 menit
Cara Mudah Menghentikan Kebiasaan Merokok Permanen

Tahukah Anda jika merokok adalah cara paling mudah dan murah merusak kesehatan? Di Indonesia, tidak ada larangan tegas bahwa rokok hanya boleh dibeli oleh orang di atas usia 18 tahun. 

Meskipun dalam kemasan dituliskan batasan usia, namun tidak semua tempat penjualan rokok menindak tegas pembeli di bawah umur. Ini kiranya yang menjadi sebab penduduk Indonesia merupakan perokok mayoritas di Asia Tenggara.

Bukan tanpa alasan jika rokok digadang-gadang sebagai benda berbahaya, sebab di dalamnya terdapat banyak kandungan tidak sehat. Sebutkan saja tar, nikotin, sianida, benzene, methanol, ammonia, cadmium, karsenik, dan karbon monoksida

Berbagai kandungan tersebut yang menjadi sebab terjangkitnya banyak penyakit seperti jantung, paru-paru, ginjal, sampai dengan masalah rahim.

Berhenti Merokok dengan Bantuan Substitusi

Merokok bisa dihentikan asalkan Anda memiliki tekad kuat untuk menjauhkan diri dari rokok. Ada banyak cara yang membuat kebiasaan merokok benar-benar dihentikan, di antaranya menggunakan benda substitusi atau benda pengganti rokok. Terdapat beberapa benda pengganti yang bisa mengalihkan keinginan Anda untuk merokok, di antaranya:

  • Permen karet.
  • Mengkonsumsi tablet isap yang diletakkan di bagian dalam pipi.
  • Meletakkan tablet sublingual di bawah lidah.
  • Menggunakan inhaler untuk mengurangi kebutuhan akan nikotin.
  • Transdermal yang berupa koyo dan ditempelkannya di bagian tubuh atas atau bagian punggung.
  • Menggunakan obat semprot untuk hidung dan juga mulut.

Berhenti Merokok Secara Alami

Kebiasaan merokok juga bisa Anda hentikan secara alami jika memiliki semangat lebih tinggi untuk menjalani hidup sehat. Berikut ini tips menghentikan kebiasaan merokok tanpa bantuan substitusi:

  • Kebiasaan merokok bisa dihentikan dengan cara menyibukkan diri dengan berbagai kegiatan menarik. Anda bisa memulai hobi memasak supaya pikiran dari rokok mudah teralihkan.
  • Memotivasi diri dengan menanamkan kata-kata mutiara yang menggugah semangat untuk tidak lagi merokok. Misal, “aku ingin panjang umur”.
  • Jangan terlalu banyak mengkonsumsi kafein, seperti kopi dan teh. Sebab konon setelah mengonsumsi kafein, orang akan tergugah untuk mengonsumsi nikotin.
  • Kurangi lingkungan pergaulan dengan orang yang merokok.

Berhenti Merokok Secara Bertahap

Menghentikan kebiasaan merokok memang tidak bisa serta-merta dalam waktu singkat. Banyak perokok yang membutuhkan waktu bertahap untuk akhirnya bisa terlepas dari rokok. Proses yang bertahap ini bisa Anda lakukan dengan memperhatikan beberapa hal di bawah ini:

  • Buat jangka waktu selagi Anda mengurangi jumlah batang rokok per hari misal, membutuhkan waktu dua minggu untuk berhenti. Maka Anda bisa mengurangi satu batang rokok per harinya.
  • Alihkan pikiran Anda untuk melampiaskan rasa stress dengan merokok. Alih-alih merokok, lebih baik Anda membiasakan diri dengan berolahraga supaya tubuh pun menjadi lebih sehat.
  • Lakukan konsultasi dengan ahlinya jika memang dirasa diperlukan. Jika pun tidak menggunakan jasa ahli, Anda bisa mendekatkan diri dengan teman yang tidak merokok atau teman yang sama sekali antirokok.

Permanen Berhenti Merokok

Inti dari semua cara menghentikan kebiasaan merokok di atas sebenarnya mengacu pada sebesar apa motivasi yang Anda miliki untuk menjalankan hidup sehat. Anda baru benar-benar bisa terlepas dari rokok apabila memiliki dorongan yang kuat untuk berhenti merokok. Pastikan motivasi tersebut sudah Anda dapatkan tanpa mengorbankan orang sekitar atau diri Anda sendiri.

Sebab beberapa kasus ada yang menunjukkan perokok aktif baru menyesal ketika istrinya mengalami kanker paru-paru karena kebiasaan menghirup asap rokok dari suami. 

Bukan hanya istri, terkadang anak juga menjadi korban bahkan selama masih di dalam kandungan. Alih-alih hal tersebut terjadi pada Anda, alangkah lebih baiknya Anda belajar membaca bahayanya dari kejadian-kejadian di sekitar saja.


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Things You Shouldn't Do When You Quit Smoking. Verywell Mind. (https://www.verywellmind.com/tips-for-when-you-quit-smoking-impatience-2824899)
An Overview of Quitting Smoking. Verywell Mind. (https://www.verywellmind.com/how-to-quit-smoking-4157296)
Quitting smoking: 10 ways to resist tobacco cravings. Mayo Clinic. (https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/quit-smoking/in-depth/nicotine-craving/art-20045454)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app