Scopolamine: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 27, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Tinjau pada Jul 30, 2019 Waktu baca: 3 menit

Scopolamine merupakan obat yang memberikan efek antikolinergik, yaitu reaksi yang mampu menghambat neurotransmiiter (zat yang menghantarkan sinyal-sinyal melintasi ruang syaraf antara sel-sel syaraf atau neuron). 

Scopolamine banyak digunakan untuk manfaat yang berbeda-beda. Namun, scopolamine yang dikonsumsi dalam dosis jumlah besar dapat disalahgunakan penggunaannya, seperti untuk kejahatan. 

Mengenai Scopolamine

Golongan:

Obat resep

Kemasan:

Tablet, suntik

Kandungan:

Obat antikolinergik 

Apa saja kegunaan Scopolamine? Dan bagaimana mengonsumsi dengan dosis yang tepat?

Scopolamine juga dikenal dengan nama Hyoscine yang bermanfaat sebagai obat untuk menghilangkan rasa mabuk dan keinginan untuk muntah, dan juga tidak jarang digunakan setelah operasi untuk mengurangi jumlah liur yang berlebihan sehingga tidak merasa mual.

Cara kerja obat scopolamine ialah dengan menghambat fungsi neurotransmitter yang memberikan sinyal-sinyal dari otak ke bagian tubuh. Scopolamine baru memberikan efek sekitar 20 menit setelah disuntikan dan bertahan hingga 8 jam ke depan tergantung dosis yang diberikan.

Manfaat Scopolamine

Scopolamine digunakan secara legal dalam dunia medis dan telah dibuktikan keefektivitasnya dan aman digunakan. Scopolamine banyak digunakan untuk perawatan pasien dengan penyakit Parkinson, meredakan rasa mual dan mabuk karena perjalanan dan juga efek obat bius, mengobati saluran pencernaan dan lain-lain. 

Scopolamine terkadang bisa disebut sebagai obat penenang karena bertujuan memberikan rasa nyaman untuk tubuh. Scopolamine disahkan oleh WHO (World Healt Organization) akan keamanan dan manfaat dari penggunaan yang benar.

Dosis penggunaan Scopolamine

Penggunaan scopolamine dengan tepat sangat disarankan untuk menghindari efek samping. Berikut dosis yang disarankan:

  • Tablet oral untuk mencegah mabuk dalam perjalanan
    Dewasa: 300mcg, dengan dosis maksimal 900mcg per hari
    Anak 3-10 tahun: 75-150mcg, dengan dosis maksimal 150 mcg per hari
  • Suntikan untuk memberikan ketenangan pasien
    Dewasa: 0,6 mg tiga sampai empat kali sehari
  • Suntikan untuk mencegah mabuk dan mual
    Dewasa: 0,3-0,6 mg
    Anak-anak: 0,006 mg/kg

Efek samping Scopolamine

Scopolamine memiliki efek samping kepada sebagian orang. Berikut adalah beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan oleh scopolamine:

  • Rasa gelisah
  • Mengantuk
  • Dehidrasi hingga susah buang air kecil
  • Kulit dan mulut terasa kering
  • Susah BAB (buang air besar)
  • Penglihatan kabur dan susah fokus

Selain efek samping yang ditimbulkan, penggunaan scopolamine yang melebihi dosis sangat berefek sangat buruk, di antaranya:

  • Kejang
  • Berhalusinasi atau tidak sadarkan diri
  • Sulit bernapas atau napas terasa sesak

Efek samping dari overdosis scopolamine dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk berbuat kejahatan. Dengan memberikan dosis yang berlebih sehingga membuat orang yang menjadi sasaran kejahatan tidak sadarkan diri.

Interaksi Obat

Walau beberapa obat tidak boleh dikonsumsi bersamaan sama sekali, pada kasus lain beberapa obat juga bisa digunakan bersamaan meskipun interaksi mungkin saja terjadi. 

Selalu beritahukan dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain baik yang dijual bebas maupun dari resep dokter. 

Perhatian

Hal-hal penting yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsi scopolamine:

  • Untuk ibu hamil dan menyusui tidak disarankan mengonsumsi obat ini
  • Jika Anda sedang rutin mengonsumsi obat lainnya (termasuk obat herbal) sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter
  • Jangan mengonsumsi alkohol ketika sedang meminum obat ini, karena akan sangat mudah menimbulkan efek samping
  • Jangan mengonsumsi obat ini jika Anda akan menyetir dalam waktu yang dekat, bekerja yang menggunakan mesin berat dan juga akan mengerjakan hal-hal yang membahayakan atau membutuhkan konsentrasi. Obat ini bisa menimbulkan rasa kantuk kepada sebagian orang dan juga penglihatan yang kabur
  • Minum dengan air putih minimal 2 gelas, setelah meminum obat ini
  • Bagi yang ingin mengonsumsi scopolamine namun memiliki gangguang hati, ginjal, memiliki riwayat cedera bagian otak, harus berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter
  • Jika dalam waktu 30-60 menit tidak mampu menghilangkan rasa mual atau muntah, namun justru menimbulkan rasa yang tidak diinginkan segera hentikan dan konsultasikan kepada dokter
  • Selalu mengikuti resep dan takaran yang diberikan dokter maupun petunjuk obat. Jika Anda terlewat jadwal, jangan menggandakan dosis

Manfaat scopolamine dapat menguntungkan bagi orang yang sangat mudah mabuk di perjalanan atau mudah mual seperti ibu hamil. Namun, penggunaannya harus diperhatikan karena memiliki efek samping yang membahayakan.

Selain itu, scopolamine juga bisa memberikan efek tenang sehingga orang yang mengonsumsinya bisa beraktifitas kembali. Jangan ragu untuk selalu berkonsultasi kepada dokter jika Anda baru akan memulai mengonsumsi scopolamine ataupun merasakan efek samping.


13 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Medicine Net. Hyoscine butylbromide-oral, Buscopan. (https://patient.info/medicine/hyoscine-butylbromide-tablets-buscopan)
Halperin, K. Everyday Health (2015). What Is Scopolamine (Scopace)? (https://www.everydayhealth.com/drugs/scopolamine)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app