HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. SCIENTIA INUKIRANA
Ditinjau oleh
DR. SCIENTIA INUKIRANA

Pilocytic Astrocytoma - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 2, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Agu 14, 2019 Waktu baca: 3 menit

Pilocytic astrocytoma atau astrositoma pilositik adalah jenis tumor otak yang jarang terjadi yang kebanyakan terjadi pada anak-anak dan dewasa muda di bawah usia 20. Jenis tumor ini jarang terjadi pada orang dewasa. Pada anak-anak, kondisi ini dapat disebut astrocytoma pilocytic juvenile.

Jenis tumor ini dinamakan astrositoma pilositik karena berasal dari sel berbentuk bintang di otak yang disebut astrosit. Astrosit adalah sel glial, yang membantu melindungi dan memberikan nutrisi sel-sel otak yang disebut neuron. Tumor yang muncul dari sel glial secara kolektif disebut sebagai glioma.

Astrocytoma pilocytic paling sering ditemukan di bagian otak yang disebut otak kecil (cerebellum). Tumor ini  juga dapat terjadi di dekat batang otak, di otak besar, di dekat saraf optik, atau di daerah hipotalamus otak. Tumor ini biasanya tumbuh lambat dan tidak menyebar. Jenis tumor ini dibagi menjadi 4 kategori yaitu skala 1 hingga 4, dimana tahapan 1 adalah tipe yang paling tidak agresif.

Apakah Penyebab Pilocytic Astrocytoma?

Glioma merupakan hasil pembelahan sel abnormal di otak, akan tetapi penyebab pasti pembelahan sel abnormal ini tidak diketahui. Pada umumnya, tumor otak jarang diturunkan secara genetik, tetapi beberapa jenis astrositoma pilosit, seperti glioma optik, telah dikaitkan dengan kelainan genetik yang dikenal sebagai neurofibromatosis tipe 1 (NF1).

Tingkat kejadian astrocytoma pilocytic sangat rendah. Diperkirakan terjadi hanya dalam 14 dari setiap 1 juta anak yang lebih muda dari 15 tahun. Tumor ini terjadi pada tingkat yang sama pada anak laki-laki dan perempuan.

Gejala Pilocytic Astrocytoma

Sebagian besar gejala astrocytoma pilocytic berhubungan dengan peningkatan tekanan di otak, atau peningkatan tekanan intrakranial. Gejala-gejala ini termasuk:

  • sakit kepala yang lebih buruk di pagi hari
  • mual
  • muntah
  • kejang
  • perubahan mood atau kepribadian

Gejala lain bervariasi tergantung pada lokasi dan ukuran tumor, seperti berikut:

  • Tumor di otak kecil dapat menyebabkan kecanggungan atau kelemahan, karena otak kecil bertanggung jawab untuk mengendalikan keseimbangan dan koordinasi.
  • Tumor yang menekan saraf optik dapat menyebabkan perubahan penglihatan, seperti penglihatan kabur atau gerakan mata cepat yang tidak disengaja, atau nistagmus.
  • Tumor di hipotalamus atau kelenjar hipofisis dapat memengaruhi pertumbuhan, tinggi badan, perilaku, dan hormon anak, dan menyebabkan pubertas prematur, kenaikan berat badan, atau penurunan berat badan.

Pencegahan Pilocytic Astrocytoma

Pada saat ini, tidak ada cara yang diketahui untuk mencegah atau mengurangi risiko astrositoma pilocytic pada anak.

Diagnosa

Pilocytic astrocytoma biasanya didiagnosis ketika seorang dokter memperhatikan gejala neurologis tertentu pada anak. Pemeriksaan fisik lengkap dan evaluasi saraf untuk pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan untuk memastikan hasil diagnosis.

Berikut adalah pemeriksaan tambahan yang mungkin dibutuhkan, meliputi:

  • MRI scan atau CT scan untuk menghasilkan gambar otak, dapat dilakukan dengan atau tanpa kontras.
  • X-ray
  • Biopsi, prosedur di mana sebagian kecil tumor diangkat dan dikirim ke laboratorium untuk pengujian lebih lanjut.

Pengobatan Pilocytic Astrocytoma

Jenis tumor ini tidak selalu membutuhkan perawatan khusus. Akan tetapi harus selalu dilakukan pemeriksaan MRI secara teratur untuk memonitor tumor tidak berkembang lebih besar. Jika tumor ini menyebabkan gejala-gejala atau hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tumor sedang berkembang, segera periksakan diri ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Berikut adalah pilihan pengobatan untuk jenis tumor pilocytic astrocytoma, meskipun teknik pembedahan dipercayai sebagai pilihan utama untuk jenis tumor ini:

Operasi

Tujuan pembedahan adalah mengangkat tumor tanpa merusak bagian otak mana pun. Tergantung pada lokasi tumor, dokter dapat memilih untuk melakukan operasi terbuka, di mana tempurung kepala akan dilepas agar dapat mengakses tumor sepenuhnya.

Radiasi

Terapi radiasi menggunakan sinar radiasi terkonsentrasi untuk membunuh sel kanker. Radiasi mungkin diperlukan setelah operasi jika ahli bedah tidak dapat mengangkat seluruh tumor. Namun, terapi radiasi tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia 5 tahun karena dapat mempengaruhi perkembangan otak.

Kemoterapi

Kemoterapi adalah bentuk kuat dari terapi obat kimia yang menghancurkan sel yang tumbuh dengan cepat. Terapi ini mungkin diperlukan untuk menghentikan pertumbuhan sel tumor otak, atau mungkin dilakukan bersamaan dengan radiasi untuk membantu menurunkan dosis radiasi yang dibutuhkan. Pilhan kemoterapi biasanya bila pada stadium akhir.

Segera periksakan diri ke dokter apabila menemui gejala-gejala atau kelainan seperti yang disebutkan di atas agar dapat dilakukan pencegahan dini.

 


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Seunggu Han, MD, Pilocytic astrocytoma (https://www.healthline.com/health/pilocytic-astrocytoma), 23 October 2017.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Apa pantangan makanan bagi penderita tumor ginjal?
Pertanyaan ini telah dijawab oleh seorang ahli medis
Buka di app