Manfaat dan Tips Mengurangi Makan Daging

Dipublish tanggal: Jul 31, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit
Manfaat dan Tips Mengurangi Makan Daging

Daging merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk kesehatan, entah itu daging ayam, sapi, ataupun kambing. Namun mengonsumsi daging secara berlebihan justru dapat mengganggu kesehatan karena terbukti dapat meningkatkan risiko penyakit berbahaya seperti kolesterol, tekanan darah tinggi, ataupun obesitas.

Saat ini banyak orang yang sudah mulai membatasi konsumsi daging, setidaknya daging merah hanya dapat dikonsumsi 2-3 porsi saja dalam seminggu. Pembatasan konsumsi daging dilakukan karena daging mengandung kalori dan lemak jenuh yang cukup tinggi. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk mulai membatasi makan daging demi menjaga kesehatan serta mencegah risiko penyakit.

Baca juga: Kenali Lemak Jenuh dan Lemak Tidak Jenuh

Manfaat mengurangi makan daging

Daging mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun daging juga mengandung kalori dan lemak jenuh yang tinggi sehingga perlu pembatasan saat mengonsumsinya. Ada banyak manfaat kesehatan yang dapat dirasakan dengan mengurangi makan daging, yaitu:

Mengontrol kolesterol tubuh

Lemak jenuh yang terkandung dalam makanan hewani cenderung lebih tinggi. Maka dengan mengurangi konsumsi daging berarti Anda juga mengurangi kadar lemak jenuh yang masuk ke dalam tubuh. Hal ini akan menyebabkan kadar kolesterol dalam darah menjadi lebih terkontrol.

Mengurangi risiko penyakit

Manfaat lain dari mengurangi konsumsi daging adalah Anda dapat mengontrol kadar kolesterol dan lemak jenuh dalam tubuh. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit berbahaya seperti jantung, stroke, dan diabetes. Selain itu, tubuh juga tidak hanya membutuhkan nutrisi dari daging saja, tetapi juga serat dari sayur dan buah sehingga tubuh mendapatkan nutrisi yang sehat dan seimbang.

Meningkatkan variasi konsumsi makanan

Dengan membatasi konsumsi daging maka akan membuat Anda mencari bahan makanan lain pengganti daging. Anda dapat mengganti daging dengan mengonsumsi protein nabati, seperti kacang-kacangan, tahu, atau tempe. Karena kacang-kacangan kaya akan fitonutrien yang dapat mencukupi kebutuhan protein dalam tubuh.

Menurunkan berat badan

Mengurangi konsumsi daging juga tentunya akan membantu menurunkan berat badan. Hal ini karena kadar lemak jenuh dalam tubuh akan berkurang saat Anda mengurangi makan daging. Selain itu, mengganti daging dengan kacang-kacangan, sayur, serta buah yang kaya serat akan membuat sistem metabolisme dan pencernaan semakin baik.

Baca juga: Panduan Mempercepat Proses Metabolisme Tubuh Untuk Menurunkan Berat Badan

Tips mengurangi makan daging

Bagi Anda yang terbiasa mengonsumsi daging, coba membiasakan diri untuk mengurangi makan daging memang tidak mudah. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengurangi makan daging.

Memenuhi piring dengan sayuran

Biasakan memenuhi piring dengan sayuran terlebih dahulu sebelum mengambil daging. Sebaiknya pilihlah sayuran yang tidak dimasak menggunakan daging. Jika dibiasakan maka kebiasaan mengonsumsi daging secara perlahan akan berkurang. Selain itu, Anda mungkin dapat menerapkan pola Mindfull Eating dengan menyadari sensasi ketika Anda makan dan melalui proses penciuman, mengunyah, hingga pada proses menelan makanan.

Mengganti daging dengan protein lain

Anda dapat mengganti daging dengan sumber protein lainnya, seperti tahu, tempe, oncom, dan kacang-kacangan. Bagi yang terbiasa mengonsumsi daging, mengonsumsi tahu atau tempe mungkin akan terasa tidak enak. Namun saat ini telah banyak olahan dari tempe, tahu, atau kacang-kacangan yang terasa seperti daging dan biasanya dikonsumsi oleh kaum vegan.

Makan sayur dan buah kesukaan

Menambah asupan sayur dan buah juga penting dilakukan untuk mengurangi konsumsi daging. Mulailah dengan mengonsumsi sayur dan buah yang paling Anda sukai dan tambahkan porsinya menjadi lebih sering. Jika sudah terbiasa, cobalah mengonsumsi aneka sayur dan buah lainnya untuk menambahkan variasi pada makanan Anda.

Bijak memilih restoran

Banyak restoran yang menyediakan menu daging, tetapi jika Anda memang memiliki keinginan untuk mengurangi konsumsi daging, jangan mudah tergoda. Pilihlah restoran yang menyediakan berbagai menu sayur, termasuk salad misalnya. Untuk menambah rasa, Anda bisa meminta menambahkan topping lain seperti jamur.

Lakukan secara pelan-pelan

Mengurangi konsumsi daging memang tidak mudah. Oleh karena itu, Anda bisa melakukannya secara perlahan dan bertahap. Salah satu cara untuk dapat memulainya adalah dengan puasa makan daging pada hari tertentu misalnya. Konsumsi daging memang diperlukan untuk mencukupi kebutuhan protein dalam tubuh, namun mengonsumsi daging secara berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terkena penyakit berbahaya seperti jantung, stroke, kolesterol, dan diabetes.


15 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Boutron-Ruault, Marie-Christine & Mesrine, Sylvie & Pierre, Fabrice. (2017). Meat Consumption and Health Outcomes. 10.1016/B978-0-12-803968-7.00012-5.. ResearchGate. (Accessed via: https://www.researchgate.net/publication/317336402_Meat_Consumption_and_Health_Outcomes)
Carfora, Valentina & Catellani, Patrizia & Caso, Daniela & Conner, Mark. (2019). How to reduce red and processed meat consumption by daily text messages targeting environment or health benefits. Journal of Environmental Psychology. 65. 101319. 10.1016/j.jenvp.2019.101319.. ResearchGate. (Accessed via: https://www.researchgate.net/publication/334382289_How_to_reduce_red_and_processed_meat_consumption_by_daily_text_messages_targeting_environment_or_health_benefits)
Neff, Roni & Edwards, Danielle & Palmer, Anne & Ramsing, Rebecca & Righter, Allison & Wolfson, J.. (2018). Reducing meat consumption in the USA: a nationally representative survey of attitudes and behaviours. Public Health Nutrition. 21. 1-10. 10.1017/S1368980017004190.. ResearchGate. (Accessed via: https://www.researchgate.net/publication/324016576_Reducing_meat_consumption_in_the_USA_a_nationally_representative_survey_of_attitudes_and_behaviours)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Artikel selanjutnya
Biar Suka Makan Sayur, Ini 4 Resep Masakan Olahan Sayur yang Wajib Dicoba
Biar Suka Makan Sayur, Ini 4 Resep Masakan Olahan Sayur yang Wajib Dicoba

Untuk mengatasi hal ini, pengolahan yang tepat dari beragam sayuran menjadi cara yang tepat agar anak ataupun anda lebih doyan makan sayuran. Berikut ini telah kami rangkum empat resep olahan sayuran terenak dan sederhana yang bisa anda coba di rumah.

Inilah 7 Bahan Penting dalam Krim Anti-Aging
Inilah 7 Bahan Penting dalam Krim Anti-Aging

Proses penuaan pada wajah manusia dapat diperlambat bahkan disamarkan. Tetapi tidak semua produk yang banyak dijual di pasaran memiliki kandungan bahan anti-aging terbaik. Apa saja bahan yang perlu ada di krim anti-aging? Simak penjelasan selanjutnya ya.

Buka di app