Feverfew: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Apr 18, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 3 menit

Feverfew adalah tanaman yang berasal dari Asia, tetapi saat ini sudah banyak terdapat di seluruh dunia. Bagian daun dan ekstrak segar feverfew biasanya dikeringkan dan digunakan dalam pengobatan tradisional terutama untuk mengobati demam dan kondisi peradangan lainnya.

Feverfew juga dapat membantu mencegah dan mengobati sakit kepala migrain membantu meredakan kejang otot, dan mencegah penyempitan pembuluh darah di otak karena daun feverfew mengandung parthenolide. 

Selain itu, feverfew juga dapat mengobati demam, periode menstruasi yang tidak teratur, radang sendi, gangguan kulit psoriasis, alergi, asma, tinitus, pusing, mual dan muntah.

Mengenai Feverfew

Golongan

Suplemen herbal

Kemasan

Bubuk, tincture, tablet, teh, kapsul

Kandungan

Parthenolide, flavonoid, minyak atsiri

Efek samping Feverfew

Feverfew cukup aman jika diminum dalam jangka waktu pendek yaitu 4 bulan penggunaan tetapi tetap saja dapat menimbulkan beberapa efek samping, seperti sakit perut, mulas, diare, sembelit, kembung, perut kembung, mual, dan muntah. 

Efek samping lain yang pernah terjadi adalah kegugupan, pusing, sakit kepala, sulit tidur, kekakuan sendi, kelelahan, perubahan menstruasi, ruam, jantung berdebar, dan kenaikan berat badan.

Manfaat Feverfew

Feverfew juga digunakan untuk membantu mengobati kondisi sulit hamil atau infertilitas, dapat juga diminum untuk mengobati anemia, kanker, pilek, sakit telinga, penyakit hati, ketegangan otot, gangguan tulang, kaki bengkak, diare, sakit perut, gas usus, hingga pencegahan keguguran.

Feverfew dapat juga dioleskan langsung ke gusi untuk sakit gigi atau dioleskan pada kulit untuk membunuh kuman, mengatasi gatal-gatal, dan untuk mencegah gigitan serangga. Beberapa orang juga menggunakan feverfew sebagai stimulan umum dan untuk parasit usus. 

Kegunaan lainnya adalah mengobati rosacea untuk mengobati jerawat dan iritasi kulit, memiliki efek antikanker untuk menghambat sel kanker tertentu, memiliki sifat antiinflamasi yang dapat menghilangkan rasa sakit, membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi yang dapat meningkatkan suasana hati.

Dosis Feverfew

Berikut ini adalah dosis penggunaan feverfew yang dianjurkan untuk mengatasi sakit kepala migrain:

  • Konsumsi 50-150 mg bubuk feverfew yang diminum sehari sekali hingga 4 bulan penggunaan.
  • Konsumsi 100-300 mg suplemen feverfew yang mengandung 0,2-0,4% parthenolide diminum 1-4 kali sehari.

Feverfew juga tersedia sebagai ekstrak cairan atau tincture, yang biasanya digunakan untuk meredakan radang sendi. Tetapi dosis yang tepat dapat bergantung pada beberapa faktor termasuk usia, jenis kelamin, dan riwayat kesehatan Anda. Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan feverfew karena dosis pada masing-masing orang dapat berbeda.

Interaksi Feverfew

Obat-obatan yang diubah oleh substrat hati dapat berinteraksi dengan Feverfew

Jika Anda mengonsumsi feverfew bersamaan dengan beberapa obat yang diuraikan oleh hati dapat mengurangi kecepatan hati memecah beberapa obat dan meningkatkan efek samping dari beberapa obat tersebut. Beberapa obat yang diubah oleh hati di antaranya:

  • CYP2C19: amitriptyline (Elavil), haloperidol (Haldol), ondansetron (Zofran), propranolol (Inderal), theophilin (Theo-Dur, lainnya), verapamil (Calan, Isoptin)
  • CYP2C9: diclofenac (Cataflam, Voltaren), ibuprofen (Motrin), meloxicam (Mobic), dan piroxicam (Feldene); celecoxib (Celebrex); amitriptyline (Elavil); warfarin (Coumadin); glipizide (Glucotrol); losartan (Cozaar)
  • CYP3A4: lovastatin (Mevacor), ketoconazole (Nizoral), itraconazole (Sporanox), fexofenadine (Allegra), triazolam (Halcion)

Obat-obatan yang memperlambat pembekuan darah dapat berinteraksi dengan Feverfew

Feverfew mungkin memperlambat pembekuan darah. Mengonsumsi feverfew bersamaan dengan obat antikoagulan dapat memperlambat pembekuan darah dan dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya memar dan pendarahan.

Beberapa obat yang memperlambat pembekuan darah termasuk aspirin, clopidogrel (Plavix), diclofenac (Voltaren, Cataflam), ibuprofen (Advil, Motrin), naproxen (Anaprox, Naprosyn), dalteparin (Fragmin), enoxaparin (Lovenox), heparin, warfarin (Coumadin).

Perhatian

  • Jangan gunakan feverfew jika Anda sedang dalam masa kehamilan ataupun menyusui karena ada kekhawatiran bahwa hal itu dapat menyebabkan kontraksi dini dan keguguran.
  • Jangan mengunyah daun feverfew secara langsung karena dapat menyebabkan sariawan, pembengkakan mulut, lidah, bibir serta kehilangan selera makan.
  • Jika Anda memiliki kelainan atau gangguan pendarahan, feverfew dapat meningkatkan risiko perdarahan pada beberapa orang dan memungkinkan memperlambat pembekuan darah.
  • Jika Anda memiliki alergi terutama terhadap ragweed dan tanaman terkait, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengambil feverfew karena feverfew dapat menyebabkan reaksi alergi pada orang yang sensitif terhadap keluarga tanaman Asteraceae/Compositae.
  • Hentikan penggunaan feverfew setidaknya 2 minggu sebelum adanya tindakan operasi atau pembedahan yang dijadwalkan. Karena feverfew mungkin memperlambat pembekuan darah dan dapat menyebabkan perdarahan selama dan setelah operasi.

5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Feverfew: Side Effects, Dosages, Treatment, Interactions, Warnings. RxList. (https://www.rxlist.com/consumer_feverfew/drugs-condition.htm)
Feverfew Uses, Benefits & Dosage. Drugs.com. (https://www.drugs.com/npp/feverfew.html)
Feverfew. National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH). (https://nccih.nih.gov/health/feverfew)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app