Dandelion: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Apr 2, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 4 menit

Dandelion adalah ramuan herbal, di mana orang-orang menggunakan bagian daun, batang, dan bunga Dandelion sebagai obat untuk banyak kondisi. Walau sejauh ini belum ada bukti ilmiah yang cukup untuk mengetahui apakah Dandelion benar-benar efektif atau tidak, tetapi Dandelion telah lama digunakan untuk mengobati berbagai penyakit fisik, termasuk kanker, jerawat, penyakit hati, serta gangguan pencernaan.

Dandelion sendiri berwarna kuning dan tumbuh di banyak bagian dunia. Dandelion juga dikenal sebagai Taraxacum spp., atau paling umum disebut Taraxacum officinale.

Mengenai Dandelion

Golongan

Ramuan herbal tradisional

Kemasan

Kapsul, ekstrak dalam kantung teh, daun kering

Kandungan

Kaya akan vitamin A, C, K, mineral, kalsium, mangan, zat besi, dan kalium

Manfaat Dandelion

Dandelion biasanya digunakan untuk mengatasi beberapa hal berikut:

  • menghilangkan nafsu makan
  • sakit perut
  • gas di perut (perut kembung)
  • nyeri sendi
  • nyeri otot
  • eksim
  • memar
  • infeksi seperti virus dan kanker

Tidak hanya itu, Dandelion juga memiliki beberapa khasiat lain, termasuk:

  • sebagai antioksidan untuk menetralisir efek berbahaya dari radikal bebas
  • menurunkan kolesterol karena mengandung senyawa bioaktif
  • mengatur kadar gula dalam darah
  • mengurangi peradangan pada tubuh
  • membantu menurunkan berat badan karena dapat meningkatkan metabolisme karbohidrat dan mengurangi penyerapan lemak
  • mengurangi risiko kanker, terutama kanker usus besar, kanker pankreas, dan kanker hati
  • meningkatkan sistem kekebalan tubuh
  • membantu mengatasi sembelit dan masalah pencernaan lainnya
  • menjaga kulit tetap sehat dan melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari

Dandelion juga digunakan untuk meningkatkan produksi urin dan sebagai obat pencahar yang dapat meningkatkan pergerakan usus. Dandelion juga bisa digunakan untuk toner kulit, tonik darah, dan tonik pencernaan.

Selain dapat dikonsumsi secara langsung, Dandelion juga dapat dimasak untuk dijadikan sebagai salad sayuran atau dicampur ke dalam sop, anggur, dan teh. Bahkan akar Dandelion dapat dipanggang atau dikeringkan dan ditumbuk untuk dijadikan sebagai pengganti kopi atau teh.

Beberapa khasiat lain Dandelion adalah untuk mengatasi peradangan amandel (tonsillitis) dan Dandelion juga dapat digunakan untuk mencegah infeksi saluran kemih (ISK). Tetapi Dandelion harus dikombinasikan secara spesifik antara akar dandelion dan ekstrak daun lainnya yaitu uva ursi.

Jika digunakan bersamaan dengan uva ursi, Dandelion juga dapat membantu mengurangi infeksi saluran kemih pada wanita. Karena tampaknya dengan kombinasi tersebut dapat membunuh baketeri dan dapat meningkatkan aliran urin. Tetapi kombinasi ini tidak boleh digunakan dalam jangka panjang karena belum diketahui apakah uva ursi aman digunakan atau tidak.

Efek samping Dandelion

  • Dandelion mengandung bahan kimia yang dapat meningkatkan produksi urin dan mengurangi pembengkakan atau peradangan pada tubuh
  • Dandelion dapat menimbulkan reaksi alergi ketika diminum atau dioleskan pada kulit yang sensitif

Dosis Dandelion

Dosis Dandelion akan bergantung pada beberapa faktor seperti usia, riwayat kesehatan, dan beberapa kondisi lainnya. Pada saat ini belum ada informasi ilmiah yang cukup untuk menentukan kisaran dosis yang tepat untuk penggunaan Dandelion.

Tetapi menurut beberapa data penelitian yang ada, dosis Dandelion yang disarankan adalah sebagai berikut:

  • Daun segar: 4–10 gram, setiap hari.
  • Daun kering: 4–10 gram, setiap hari.
  • Larutan daun: 0,4–1 sendok teh (2-5 ml), tiga kali sehari.
  • Jus daun segar: 1 sendok teh (5 ml), dua kali sehari.
  • Ekstrak cairan: 1-2 sendok teh (5-10 ml), setiap hari.
  • Akar segar: 2-8 gram atau 1-2 sendok makan, setiap hari.
  • Bubuk kering: 250-1.000 mg, empat kali sehari.

Tetapi produk alami tidak selalu aman dan penting untuk Anda mengetahui dosis yang tepat. Ikuti petunjuk pada label kemasan dan konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan Dandelion.

Interaksi Dandelion

  • Antibiotik (antibiotik kuinolon) dapat berinteraksi dengan Dandelion karena Dandelion dapat mengurangi jumlah antibiotik yang diserap oleh tubuh
  • Lithium dapat berinteraksi dengan Dandelion, dikarenakan Dandelion mungkin memiliki efek seperti pil air atau "diuretik." Jika Dandelion digunakan bersamaan, dapat menurunkan kemampuan tubuh dalam menghilangkan lithium sehingga dapat meningkatkan jumlah lithium dalam tubuh dan menimbulkan efek samping yang serius
  • Obat-obatan yang diurai oleh substrat hati (Cytochrome P450 1A2 (CYP1A2)) dapat berinteraksi dengan Dandelion. Hal ini dikarenakan Dandelion dapat mengurangi kecepatan hati dalam menghancurkan beberapa obat
  • Obat-obatan yang diubah oleh hati (obat Glucuronidated) dapat berinteraksi dengan Dandelion di antaranya asetaminofen, atorvastatin (Lipitor), diazepam (Valium), digoxin, entacapone (Comtan), estrogen, irinotecan (Camptosar), lamotrigine (Lamictal), lorazepam (Ativan), lovastatin (Mevacor), meprobamate, morfin, oxazepam (Serax), dan lainnya
  • Pil air (Diuretik hemat kalium) dapat berinteraksi dengan Dandelion karena Dandelion mengandung banyak potasium

Perhatian

  • Ibu hamil dan menyusui disarankan untuk menghindari penggunaan Dandelion karena belum diketahui secara pasti keamanannya
  • Orang yang memiliki kulit sensitif cenderung akan alergi terhadap Dandelion terutama mereka yang memiliki alergi terhadap ragweed atau tanaman terkait seperti aster, krisan, dan marigold. Jika memiliki alergi, pastikan untuk berkonsultasi lebih dulu dengan dokter sebelum menggunakan Dandelion
  • Anak-anak disarankan untuk tidak  mengonsumsi Dandelion
  • Orang dengan hemokromatosis (kelebihan zat besi) tidak disarankan mengonsumsi Dandelion karena kandungan zat besi di dalamnya

Informasi tambahan

Dandelion diklasifikasikan sebagai suplemen makanan oleh Food and Drug Administration (FDA) A.S. dan tidak perlu menjalani pengujian ketat yang dilakukan terhadap obat-obatan farmasi.

Untuk memastikan standar kualitas dan keamanan tertinggi, beli suplemen yang telah diuji secara independen dan disertifikasi oleh otoritas yang diakui seperti A. Pharmacopeia (USP), Lab Konsumen, atau NSF International. Untuk keamanan tambahan, pilih produk dandelion yang telah disertifikasi organik untuk menghindari paparan pestisida dan pupuk kimia. Karena Dandelion dapat menyerap pestisida maupun logam berat


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Dandelion Root Benefits, Uses, and Side Effects. Verywell Health. (https://www.verywellhealth.com/the-benefits-of-dandelion-root-89103)
Dandelion. National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH). (https://nccih.nih.gov/health/dandelion)
Dandelion: Health benefits, research, and side effects. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/324083)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app