Cara Cepat Menumbuhkan Jenggot

Dipublish tanggal: Okt 31, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Des 30, 2019 Waktu baca: 3 menit
Cara Cepat Menumbuhkan Jenggot

Apakah Anda sedang berniat untuk menumbuhkan jenggot atau janggut? Mungkin menumbuhkan jenggot akan terasa sangat lama dan membutuhkan kesabaran ekstra untuk menunggu jenggot tumbuh. Bagi sebagian pria, jenggot akan mulai tumbuh pada usia sekitar 18-19 tahun. Sedangkan sebagian pria lainnya akan mengalami pertumbuhan jenggot di usia 20 tahun atau bahkan lebih. 

Pertumbuhan jenggot sebagian besar dipengaruhi oleh banyaknya hormon testosteron dalam tubuh. Kisaran normal hormon testosteron pada pria usia 19-38 tahun, yaitu antara 264-916 nanogram per desiliter (ng/dL). Apabila kadar hormon testosteron tergolong rendah, maka pertumbuhan jenggot juga akan cenderung lebih lama.

Apabila memiliki kadar hormon testosteron rendah, maka Anda bisa menumbuhkan jenggot dengan bantuan konsumsi suplemen sesuai anjuran dokter. Namun jika kadar hormon testosteron Anda normal, mengonsumsi suplemen penumbuh jenggot tetap tidak akan membantu karena selain pengaruh hormon, pertumbuhan jenggot juga dipengaruhi oleh faktor genetik, ras, dan keturunan.

Baca juga: Fungsi Hormon Testosteron pada Pria

Berdasarkan hasil sebuah studi menunjukkan bahwa laju pertumbuhan jenggot berbanding lurus dengan jumlah DHT (dihidrotestosteron) yang dihasilkan oleh tubuh. DHT adalah produk sampingan dari testosteron dan diaktifkan oleh enzim di kelenjar minyak folikel rambut dan menyebabkan tingkat pertumbuhan jenggot dapat sangat bervariasi antar individu. Namun rata-rata pertumbuhan jenggot adalah sekitar 1/2 inci setiap bulannya.

Cara yang membantu menumbuhkan jenggot lebih cepat

Olahraga rutin

Selain menjaga kesehatan tubuh, olahraga juga dapat meningkatkan aliran darah sehingga dapat membantu merangsang pertumbuhan folikel rambut. Melakukan olahraga seperti angkat besi atau latihan beban dapat membantu meningkatkan hormon testosteron dalam tubuh. Kadar testosteron umumnya berfluktuasi pada pria muda di siang hari, melonjak di pagi hari, dan menurun di sore hari.

Tidur cukup

Tidur merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting bagi kesehatan dan pertumbuhan jenggot. Testosteron biasanya dilepaskan saat Anda tidur. Apabila Anda tidak cukup istirahat, mengalami gangguan tidur (sleep apnea), atau tidur yang terfragmentasi, maka proses pelepasan hormon testosteron juga akan terganggu. Sebuah studi menemukan bahwa kadar testosteron memuncak pada sekitar awal fase tidur REM (Rapid Eye Movement) atau fase tidur bermimpi pertama dan jumlahnya akan tetap sama sampai Anda bangun tidur.

Mengonsumsi makanan bergizi

Makan makanan bergizi tentunya sangat dibutuhkan tubuh dalam menjaga kesehatan dan ternyata ikut berperan dalam menumbuhkan jenggot. Namun Anda tetap harus menjaga kandungan gizi yang dapat berdampak pada berat badan ideal Anda, karena kondisi kelebihan berat badan (obesitas) dapat menurunkan kadar testosteron. 

Selain itu, ada beberapa nutrisi tertentu yang dapat membantu mempercepat pertumbuhan jenggot, seperti zinc (buncis , jamur, dan kacang-kacangan), zat besi (hati sapi), lemak tak jenuh (alpukat), protein tanpa lemak (daging ayam dan ikan salmon), berbagai vitamin seperti vitamin A, B, C, D, dan E yang terdapat pada buah dan sayur, biji-bijian dan karbohidrat lain, serta suplemen yang khusus digunakan untuk membantu menumbuhkan janggut.

Menjaga kebersihan jenggot

Dengan menjaga kebersihan kulit dan jenggot maka hal tersebut akan membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan kotoran dari area di sekitar folikel rambut sehingga dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut. Kondisioner tanpa bilas yang dirancang khusus untuk jenggot dapat membantu menutrisi rambut serta menjaganya tetap lembut dan lembap.  Hal ini juga dapat menghilangkan ketombe pada jenggot dan membuat jenggot terlihat lebih penuh. 

Baca juga: Cara Alami Mengangkat Sel Kulit Mati di Wajah

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda juga dapat bereksperimen dengan penggunaan krim, minyak, dan lotion untuk mendapatkan bentuk jenggot terbaik, tetapi dengan tetap memperhatikan jenis kulit dan jenggot Anda agar tidak menimbulkan iritasi atau alergi pada kulit. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan essential oil alami seperti minyak zaitun yang dapat membantu mempercepat pertumbuhan jenggot.

Salah satu cara lain dalam menebalkan jenggot adalah dengan menjaga kebersihan dan kelembapan jenggot yang dapat diterapkan melalui penggunaan kondisioner, pelembab, atau produk lainnya seperti Minoxidil (Rogaine) yang dapat merangsang pertumbuhan rambut di kulit kepala dan wajah.

Baca juga: Kebiasaan Buruk Mencukur Jenggot dan Kumis


8 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
10 Tips to Naturally Regrow Your Hair. Healthline. (Accessed via: https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/regrow-hair-naturally)
Vishnyakova, Khava & Vetkova, Larisa & Jasko, Maxim & Aliper, Alexander & Buzdin, Anton & Popov, Konstantin & Kudryavtseva, Anna & Yegorov, Yegor. (2018). Hair growth stimulation by a Natural Remedy: Animal Studies. Madridge Journal of Dermatology & Research. 3. 37-44. 10.18689/mjdr-1000109.. ResearchGate. (Accessed via: https://www.researchgate.net/publication/330708237_Hair_growth_stimulation_by_a_Natural_Remedy_Animal_Studies)
Semalty, Mona & Semalty, Ajay & Joshi, Geeta & Rawat, Mohan. (2011). Hair growth and rejuvenation: An overview. The Journal of dermatological treatment. 22. 123-32. 10.3109/09546630903578574.. ResearchGate. (Accessed via: https://www.researchgate.net/publication/44661841_Hair_growth_and_rejuvenation_An_overview)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app