Bagaimana Cara Mengubah Pola Pikir Orang Lain?

Jika Anda bersemangat tentang suatu topik, Anda mungkin akan terlibat dalam perdebatan dengan seseorang. Perdebatan terkadang merupakan hal yang baik untuk melihat suatu hal dari pola pikir  seseorang yang kontra dengan pola pikir Anda, hanya saja terkadang perdebatan berakhir dengan pertikaian. 

Mengubah pola pikir seseorang adalah suatu hal yang sulit, dan satu argumen saja biasanya tidak akan berhasil. Tetapi jika Anda tahu cara membuat argumen persuasif dan melakukannya dengan cara yang benar, Anda akan memiliki peluang lebih besar untuk berhasil meyakinkan seseorang. 

Tahukah Anda, bahwa menurut sains, ada cara-cara tertentu yang dapat digunakan untuk meyakinkan orang lain. Alih-alih bersikap defensif atau agresif ketika ingin membuktikan pendapat Anda, Anda mungkin ingin mencoba beberapa taktik yang lebih efektif seperti di bawah ini.

Bagaimana Cara Mengubah Pola Pikir Orang Lain?

1. Dapatkan kepercayaan mereka

Jika perkataan Anda sesuai dengan perilaku Anda sehari, maka semakin besar kemungkinan orang lain akan  mempercayai Anda. Dengan munculnya rasa kepercayaan, maka seseorang akan lebih mudah untuk mendengarkan dan melakukan apa yang Anda katakan. 

Jika situasinya tidak memungkinkan untuk membangun kepercayaan orang lain karena sesuatu, Anda dapat memberitahukan orang tersebut mengenai apa saja yang pernah Anda alami dan Anda lakukan di masa lalu?

2. Peduli terhadap kepentingan orang tersebut

Ketika Anda ingin mengubah pemikiran orang lain, Anda tidak bisa mengutamakan kepentingan Anda. Anda tidak dapat mengubah pemikiran orang lain untuk membuktikan bahwa pemikiran Anda adalah yang paling benar. 

Jika Anda ingin mengubah pemikiran seseorang, Anda harus mempertimbangkan aspek mengenai apakah pemikiran Anda bermanfaat bagi orang lain tersebut atau tidak.

3. Berbicara atas nama otoritas yang lebih tinggi

Saat berbicara, Anda dapat mengatasnamakan otoritas yang lebih tinggi. Biasanya seseorang akan lebih menghargai dan mendengarkan Anda jika Anda berbicara atas nama seseorang yang lebih tinggi jabatannya atau merupakan seorang tokoh masyarakat.

4. Memberikan jaminan mengenai apa yang anda katakan

"Jika Anda sangat yakin dengan pemikiran  Anda dan dapat menjamin bahwa orang lain harus mengikuti pemikiran Anda demi kebaikan mereka sendiri, Anda dapat memberikan jaminan pada orang lain untuk mengikuti apa yang Anda katakan, seperti “ saya akan memberi Anda sesuatu jika Anda gagal setelah mengikuti tips dari saya”. 

Dengan memberikan jaminan seperti itu, orang lain akan cenderung lebih percaya dan bersedia mengikuti apa yang Anda katakan.

5. Buat mereka merasa bahwa itu adalah ide mereka

Orang lain lebih cenderung akan mengubah pemikiran mereka jika mereka merasa bahwa mereka menemukan ide itu untuk diri mereka sendiri, bukan karena seseorang menyuruh mereka melakukannya. 

Salah satu taktik yang paling ampuh adalah meminta mereka untuk merinci kelebihan dan kekurangan mengenai pemikiran mereka, karena dengan begitu memungkinkan mereka untuk menyadari perlunya perubahan dan untuk mengambil tindakan sendiri.

6. Beri mereka pujian 

Orang-orang perlu merasakan identitas diri dan nilai mereka sendiri, dan ketika Anda mempertanyakan keyakinan mereka, rasanya seperti Anda mempertanyakan penilaian mereka. Anda dapat menyiasati hal ini dengan memuji mereka atau menunjukkan satu bagian dari pandangan mereka yang Anda setujui. 

Penegasan ini memungkinkan seseorang untuk mempertimbangkan sudut pandang Anda.

7. Gunakan bahasa unik

Perhatikan kosa kata Anda saat membentuk argumen, dan usahakan untuk membuatnya berbeda dari lawan Anda. 

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Cornell University, para ilmuwan yang mempelajari forum ChangeMyView di Reddit menemukan bahwa argumen yang lebih persuasif menggunakan kata-kata yang berbeda dari bahasa orang aslinya.

8. Bicaralah dengan lancar dan langsung pada intinya

Satu studi dari University of Georgia menemukan bahwa ketika berbicara dengan seseorang yang memiliki pandangan yang berlawanan dengan Anda, sebenarnya bisa lebih persuasif untuk berbicara lebih cepat. Langkah cepat tidak memungkinkan orang tersebut memiliki waktu untuk berpikir kritis tentang argumen Anda. 

Bagaimana cara Anda menyampaikan pesan yang ingin Anda sampaikan, dapat membuat seseorang lebih reseptif untuk mendengarkan Anda dan mengubah pemikiran mereka.