HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR SCIENTIA INU KIRANA
Ditinjau oleh
DR SCIENTIA INU KIRANA

Penyakit yang Membuat Penderitanya Cepat Lelah

Ada kemungkinan Anda mengalami beberapa penyakit yang berhubungan dengan kelelahan. Berikut ini berbagai penyakit yang berhubungan dengan rasa cepat lelah yang Anda rasakan:
Dipublish tanggal: Jul 8, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 20, 2019 Waktu baca: 2 menit
Penyakit yang Membuat Penderitanya Cepat Lelah

Apakah belakangan ini Anda sering merasa cepat lelah? Jika iya, jangan remehkan gejala kelelahan yang Anda rasakan tersebut. Ada kemungkinan Anda mengalami beberapa penyakit yang berhubungan dengan kelelahan. 

Penyakit yang Menyebabkan Penderitanya Cepat Lelah

Berikut ini berbagai penyakit yang berhubungan dengan rasa cepat lelah yang Anda rasakan:

1. Gejala depresi atau stress

Gejala kelelahan dapat muncul ketika Anda mengalami merasa tertekan, sedih, atau depresi. Biasanya depresi dapat terjadi pada rentang usia 15 hingga 30 tahun.

Gejala lain yang terjadi pada orang yang mengalami depresi adalah merasa kelelahan, kehilangan nafsu makan, atau makan dalam jumlah yang banyak untuk mengalihkan rasa stress yang dialami.

2. Anemia

Sering kali anemia terjadi pada wanita dan anak-anak. Anemia disebabkan karena kekurangan zat besi. Saat seseorang terkena anemia, maka pembuluh darah tidak mampu mendistribusikan oksigen serta makanan ke sel-sel tubuh. 

Sehingga, sel-sel tubuh yang seharusnya menghasilkan energi dari oksigen serta makanan tersebut, menjadi tidak memproduksi energi dan tubuh menjadi kekurangan energi dan merasa kelelahan. Gejala lain yang ditimbulkan seperti pusing, kedinginan, dan demam.

3. Penyakit jantung

Apakah Anda sering merasa kelelahan ketika berjalan sebentar padahal jarak yang dekat atau hanya naik beberapa anak tangga? Ada kemungkinan mempunyai gangguan pada kesehatan jantung. 

Penyakit jantung dapat berupa jantung koroner, gagal jantung, berbagai gangguan pembuluh darah yang memiliki gejala kelelahan. Sebaiknya Anda segera periksa ke dokter jika sering merasa kelelahan bahkan ketika melakukan aktivitas yang ringan.

4. Fibromyalgia

Fibromyalgia merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan kelelahan kronis, terutama pada wanita. Penyakit ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor seperti faktor keturunan, trauma, dan berbagai penyakit yang berhubungan dengan tulang, otot, dan sendi. 

Biasanya penyakit ini terjadi pada kelompok rentang usia 30 hingga 50 tahun. Bila Anda terkena penyakit ini, maka Anda akan sering mengantuk walaupun sudah tidur berjam-jam. Anda bisa mengurangi gejala sindrom ini dengan melakukan olahraga teratur seperti renang.

5. Rematik atau radang sendi

Rematik adalah penyakit yang sering dialami oleh kelompok usia 20 hingga 40 tahun dan kebanyakan dialami oleh wanita. Penyebabnya adalah penyakit autoimun yang lalu menyebabkan peradangan pada sendi. 

Gejala rematik yang dialami oleh penderita rematik seperti bengkak, kemerahan, rasa nyeri, kekakuan, dan rasa lelah yang berlebihan.

6. Diabetes tipe 2

seseorang yang terkena diabetes tipe 2 dapat disebabkan karena pola hidup yang tidak sehat, konsumsi gula dan lemak yang tinggi, dan jarang berolahraga. Gejala yang muncul yaitu cepat lelah, penurunan berat badan, peningkatan urin, serta terus merasa lapar dan haus. 

Penyakit ini tidak bisa disembuhkan, namun Anda bisa mengontrol gula darah supaya tidak mengalami peningkatan dan berdampak buruk bagi kesehatan.

7. Sleep apnea

Sleep apnea adalah gangguan sulit bernafas ketika tidur. Gejala seseorang yang mengalami penyakit ini adalah kelelahan yang berlebihan, kelelahan saat bangun tidur, dan mendengkur saat tidur. Penyakit ini biasanya terjadi karena obesitas, merokok, dan gaya hidup tidak sehat.

8. Gangguan Tiroid

Kelenjar tiroid bertugas untuk mengatur berbagai fungsi tubuh seperti sistem pernafasan, denyut jantung, suhu tubuh, kadar lemak dalam tubuh, sistem saraf, dan lainnya. Hipotiroidisme adalah kondisi ketika kelenjar tiroid tidak mampu bekerja dengan baik. 

Gejala yang muncul dapat berupa kenaikan berat badan, kelelahan, depresi, dan mudah kedinginan. Penyakit hipotiroidisme disebabkan oleh gangguan yang terjadi pada sistem kekebalan tubuh.

 


12 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Proposed diagnostic criteria for ME/CFS. (n.d.). (https://www.nap.edu/resource/19012/MECFS_ProposedDiagnosticCriteria.jpg)
Myalgic encephalomyelitis/chronic fatigue syndrome (ME/CFS): Key facts. (2015). (http://www.nationalacademies.org/hmd/~/media/Files/Report%20Files/2015/MECFS/MECFS_KeyFacts.pdf)
Myalgic encephalomyelitis/chronic fatigue syndrome (2018). (https://www.cdc.gov/me-cfs/)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app