Tips Aman Lakukan Slimming Treatment untuk Hasil Maksimal

Dipublish tanggal: Jan 14, 2021 Update terakhir: Jan 14, 2021 Waktu baca: 3 menit
Tips Aman Lakukan Slimming Treatment untuk Hasil Maksimal

Ringkasan

Buka

Tutup

    • Slimming adalah metode perawatan yang dilakukan untuk menghilangkan tumpukan lemak di tubuh, terutama di perut, paha, pinggul, kaki, lengan, hingga wajah;
    • Sebagian besar klinik kecantikan umumnya memberikan batasan pasien usia 17 tahun ke atas yang boleh melakukan slimming;
    • Pastikan area yang di-treatment tidak ada riwayat pembedahan atau tanam benang dalam sebulan terakhir;
    • Hentikan konsumsi ibuprofen (aspirin) maupun obat NSAID lainnya minimal seminggu sebelum perawatan untuk menghindari risiko memar dan perdarahan;
    • Ibu hamil maupun menyusui, pasien hipertensi, diabetes tidak terkontrol, hingga kanker tidak disarankan melakukan slimming treatment;
    • Dapatkan paket perawatan slimming dengan promo menarik dan dokter berpengalaman melalui HDmall;
    • Gunakan fitur chat untuk berkonsultasi dengan apoteker kami secara gratis seputar obat dan paket kesehatan yang Anda butuhkan.

    Metode slimming kerap menjadi jalur instan untuk mendapatkan tubuh yang langsing. Memang, bila dibandingkan dengan pengaturan pola makan, slimming treatment tentu memberikan hasil yang lebih cepat dan tidak memakan banyak waktu. 

    Supaya hasilnya maksimal, ternyata ada beberapa hal yang harus Anda lakukan sebelum dan sesudah perawatan slimming. Apa saja?

    Iklan dari HonestDocs
    Fat Freezing By Cristal Cryosculpt Di Genese Clinic

    Perawatan ini berfungsi untuk mengurangi kadar lemak pada tubuh sehingga tubuh lebih langsing dan ideal. Perawatan ini di lakukan oleh dokter.

    Yang perlu dipersiapkan sebelum slimming treatment

    Slimming adalah metode perawatan yang dilakukan untuk menghilangkan tumpukan lemak di tubuh. Perawatan ini biasanya dilakukan pada area-area tubuh yang menjadi tempat penimbunan lemak seperti perut, paha, pinggul, kaki, lengan, pipi, dan dagu.

    Ada banyak metode slimming yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan dan kenyamanan. Mulai dari suntikan (injeksi), sedot lemak, fat freezing, menggunakan terapi panas, hingga suplemen pembakar lemak. 

    Baca juga: Slimming untuk Melangsingkan Badan, Mana yang Cocok untuk Saya?

    Sebelum memulai treatment, dokter biasanya akan memberitahukan Anda mengenai seluk-beluk slimming treatment yang akan dijalani. Tanyakan segala kekhawatiran Anda, misalnya mengenai perlu atau tidaknya obat bius, tingkat nyeri, hingga risiko efek samping. Hal ini akan membantu Anda lebih tenang dan rileks selama perawatan berlangsung.

    Selain itu, ada beberapa hal yang juga perlu Anda perhatikan sebelum perawatan slimming, yaitu:

    1. Batas usia

    Metode slimming dapat dilakukan oleh siapa saja, baik pria maupun wanita. Soal batas usia, sebagian besar klinik kecantikan umumnya memberikan batasan pasien usia 17 tahun ke atas saja yang diperbolehkan melakukan perawatan ini. 

    Iklan dari HonestDocs
    Fat Freezing By Cristal Cryosculpt Di Genese Clinic

    Perawatan ini berfungsi untuk mengurangi kadar lemak pada tubuh sehingga tubuh lebih langsing dan ideal. Perawatan ini di lakukan oleh dokter.

    2. Kondisi kulit

    Bagi Anda yang ingin melangsingkan badan dengan metode suntik (injeksi), misalnya dengan mesoterapi, pastikan area yang di-treatment tidak ada riwayat pembedahan atau tanam benang dalam sebulan terakhir. Pasalnya, hal ini akan memengaruhi hasil perawatan dan berisiko tidak maksimal.

    Selain itu, dokter juga akan melihat kondisi kulit pasien terutama di area yang ingin di-treatment. Jika terdapat penyakit kulit di area tersebut, maka slimming treatment tidak dapat dilakukan.

    3. Riwayat alergi atau kondisi medis

    Sebelum melakukan slimming, selalu informasikan dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap makanan maupun obat-obatan tertentu. Jika Anda sedang mengonsumsi ibuprofen (aspirin) atau obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), sebaiknya hentikan penggunaan obat minimal seminggu sebelum perawatan karena dapat meningkatkan risiko perdarahan dan memar, terutama menjelang mesoterapi.

    Orang yang sedang pasang pen atau alat pacu jantung juga perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan perawatan slimming. 

    7 Tips Mengurangi Lemak di Wajah Agar Terlihat Tirus

    Yang harus dilakukan setelah slimming treatment

    Meski dapat membantu meluruhkan lemak di tubuh, metode slimming memberikan hasil yang berbeda-beda pada setiap orang. Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari faktor usia hingga ketahanan tubuh masing-masing orang.

    Iklan dari HonestDocs
    Fat Freezing By Cristal Cryosculpt Di Genese Clinic

    Perawatan ini berfungsi untuk mengurangi kadar lemak pada tubuh sehingga tubuh lebih langsing dan ideal. Perawatan ini di lakukan oleh dokter.

    Jika dibandingkan dengan diet, metode slimming memang akan memberikan hasil yang lebih cepat. Hanya dalam hitungan hari, Anda sudah bisa mendapatkan bentuk tubuh yang lebih ramping sesuai yang diinginkan.

    Untuk hasil yang maksimal, Anda biasanya dianjurkan untuk melakukan perawatan ulang setiap 4-6 minggu sekali. Sebab ketika beberapa sel lemak mulai hancur atau mati, akan terbentuk limbah yang kemudian dihilangkan secara alami lewat keringat atau urine. Dengan penjedaan waktu treatment, proses metabolisme ini akan berjalan dengan baik tanpa membebani sistem limfatik.

    Pada dasarnya, tidak ada hal-hal khusus yang harus dilakukan setelah slimming treatment. Pasalnya, perawatan ini dilakukan dalam waktu relatif singkat dan Anda diperbolehkan langsung pulang bahkan kembali beraktivitas seperti biasanya.

    Namun, Anda tetap perlu memperhatikan risiko efek samping yang mungkin terjadi. Jika Anda melakukan mesoterapi atau slimming injection, Anda mungkin akan merasakan nyeri atau kulit kemerahan pada area yang disuntik. 

    Tenang, efek samping tersebut bisa diatasi dengan kompres dingin dan nyerinya pun akan hilang dengan sendirinya. Jika efek samping berlanjut atau semakin parah, segera konsultasikan ke dokter.

    Hindari perawatan slimming jika Anda mengalami kondisi ini

    Meski umumnya aman dilakukan, ternyata tidak semua orang bisa melakukan perawatan slimming. Hal ini terutama untuk orang-orang dengan kondisi berikut:

    • Ibu hamil atau menyusui;
    • Alergi parah terhadap dingin (untuk metode fat freezing);
    • Cryoglobulinemia (untuk metode fat freezing);
    • Penyakit aglutinin dingin (untuk metode fat freezing);
    • Hemoglobinuria dingin paroksismal (untuk metode fat freezing);
    • Hipertensi;
    • Diabetes tidak terkontrol dan komplikasi terkait diabetes;
    • Penyakit ginjal atau hati yang tergolong parah;
    • Penyakit progresif (multiple sclerosis, ALS, Parkinson, dan neuropati;
    • Gangguan pembekuan darah;
    • Penyakit jantung dan kardiovaskular;
    • Kanker;
    • Memiliki implan pada area yang di-treatment.

    Itulah mengapa penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani perawatan. Setelah slimming treatment, seimbangkan juga dengan penerapan pola hidup sehat dan olahraga teratur supaya lemak tidak kembali menumpuk. Tak hanya tampak ramping, tubuh pun jadi lebih sehat dan bugar setelahnya.

    Baca juga: Lakukan Cara Ini untuk Bakar Lemak Jadi Lebih Efektif


    4 Referensi
    Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
    Healthline. What Is Mesotherapy? (https://www.healthline.com/health/mesotherapy#side-effects). 22 Agustus 2018.
    Healthline. Understanding the Risks of CoolSculpting. (https://www.healthline.com/health/coolsculpting-risks). 8 Oktober 2019.
    Medical News Today. Does CoolSculpting work? (https://www.medicalnewstoday.com/articles/322060#side-effects). 8 Juni 2018.

    Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

    Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
    (1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

    Buka di app