Kebanyakan orang berpikir kalau gigi sakit itu selalu disebabkan karena adanya lubang pada gigi. Padahal penyebab gigi ngilu belum tentu itu saja. Untuk mengetahui penyebabnya, kita perlu membedakan jenis rasa sakitnya, dari mana datangnya, dan kapan terjadinya.
Secara umum, nyeri adalah respon protektif yang bersumber dari sensitivitas saraf untuk menginformasikan tubuh bahwa ada sesuatu yang salah. Adapun sakit gigi atau gigi ngilu, terjadi akibat reaksi saraf di dalam ruang pulpa gigi dengan tingkat keparahan yang tergantung pada jenis dan tingkat stimulus. Maka dari itu seseorang jangan mengabaikan rasa ngilu pada gigi, sebelum kondisinya menjadi lebih parah.
Untungnya, gigi ngilu masih bisa disembuhkan. Selain dengan menghindari deretan penyebab gigi ngilu berikut, yang paling penting adalah jangan biarkan gigi tak mendapatkan perawatan yang dibutuhkan. Kalau dibiarkan, maka sakit gigi bisa memicu infeksi lebih besar lagi yang membahayakan nyawa penderitanya.
Apa saja penyebab gigi ngilu?
Berikut adalah beberapa penyebab gigi ngilu yang mungkin tak pernah Anda duga sebelumnya:
1. Kebiasaan menyikat gigi terlalu keras
Tak sedikit orang yang menyikat giginya kencang-kencang dengan harapan agar semua kotoran yang menempel di giginya bisa hilang seketika. Masalahnya, menggosok gigi terlalu keras dapat merusak struktur gigi serta memicu kendurnya gusi yang bertugas menutupi akar gigi.
Nah, ketika akar gigi terekspos itulah yang menyebabkan gigi jadi sensitif dan terasa ngilu saat digunakan untuk mengunyah makanan dingin atau panas. Sayangnya, kerusakan ini tak bisa dipulihkan kecuali dengan bantuan dokter.
2. Bulu sikat gigi terlalu kasar
Saat membeli sikat gigi, Anda sebaiknya tidak mencari yang murah saja, namun utamakan pada yang bulu sikatnya halus. Sebab kalau Anda sudah mengurangi tekanan saat menggosok gigi, namun masih memakai sikat berbulu kasar, maka itu juga bisa mengendurkan gusi. Tentu saja hal ini akan menyebabkan gigi ngilu.
3. Efek dari makanan asam
Jika gusi sudah agak kendur, maka mengonsumsi makanan asam seperti saus tomat, lemon, grapefruit, kiwi, atau acar memang dapat memicu rasa sakit. Maka dari itu, sebaiknya Anda menghindari sementara deretan makanan tersebut hingga Anda selesai mendapat perawatan dari dokter gigi.
4. Dampak dari pemakaian pasta gigi yang mengandung pemutih
Banyak produsen menambahkan zat kimia ke dalam formula pasta giginya khususnya yang berlabel ‘pemutih’, dan zat inilah yang kemudian menjadikan gigi beberapa orang lebih sensitif. Kalau selama ini Anda belum menemukan penyebab gigi ngilu, cobalah ganti pasta gigi dan gunakan yang tidak mengandung whitening agents.
5. Mouthwash yang dipakai berkualitas abal-abal
Sama seperti pasta gigi, beberapa produk obat kumur juga mengandung alkohol dan zat kimia lain yang membuat gigi lebih sensitif. Jika Anda menduga mouthwash yang selama ini dipakai sebagai tersangkanya, maka gunakan mouthwash alami yang sifatnya lebih netral, seperti larutan baking soda misalnya.
6. Plak berlebih
Tujuan menyikat gigi dan flossing adalah untuk mengikis kotoran sebelum itu membentuk plak pada gigi. Nah kalau Anda tidak rutin melakukannya, maka timbunan plak dapat mengikis email selaku lapisan pelindung gigi. Bila email sampai hilang, maka tak ada lagi yang akan melindungi gigi sehingga gigipun jadi lebih sensitif.
Lebih lanjut, baca juga: 13 Cara Membersihkan Karang Gigi dengan Bahan Alami
7. Infeksi gusi
Gusi bisa kena infeksi bila kuman yang masuk dalam gigi atau gusi berkembangbiak sehingga tubuh tak mampu lagi memerangi jumlahnya yang terlalu banyak. Infeksi inilah yang kemudian menyebabkan rasa sakit atau bengkak serta bau mulut.
Begitu Anda merasakan adanya benjolan kecil di atas gigi, maka segeralah periksa ke dokter. Jangan remehkan kondisi ini karena infeksi gusi juga bisa memicu bisul bernanah yang semakin memperparah rasa sakitnya. Untuk mengatasinya, biasanya dokter akan membersihkan gusi sekitar gigi yang terinfeksi, serta memberikan obat kumur dan antibiotik.
Terkait infeksi gusi:
- Cara Ampuh Mengatasi Gusi Bengkak Bernanah
- Cara Alami Mengobati Gusi Bengkak, Efektif dan Aman
8. Gigi pernah cedera
Kalau Anda pernah mengalami cedera gigi, entah karena jatuh, kena pukul, terbentur, atau lainnya, maka itu bisa jadi penyebab gigi ngilu. Meski kejadiannya mungkin sudah bertahun-tahun silam, namun efeknya bisa berlangsung hingga sekarang. Oleh sebab itu, biasanya pasien yang mengalami cedera pada rahang mulutnya harus menjalani check up rutin untuk memastikan tidak adanya infeksi lanjutan.
9. Infeksi sinus
Apakah gigi Anda hanya terasa sakit pada saat-saat tertentu saja seperti ketika Anda flu atau sedang alergi misalnya? Jika ya, maka penyebab gigi ngilu bisa jadi karena infeksi sinus. Dikarenakan akar beberapa gigi terletak dekat sinus, maka tekanan akibat infeksi sinus juga bisa membuat gigi terasa ngilu. Cara mengatasinya, Anda bisa menggunakan decongestant atau antibiotik. Lebih lanjut baca di sini: 9 Gejala dan Ciri-ciri Sinusitis
10. Kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur
Pada beberapa kasus, kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur tak hanya memicu rasa sakit, namun juga dapat merusak struktur gigi sehingga menjadikannya mudah tanggal. Untuk mencegahnya, Anda perlu tahu apa yang menyebabkan Anda menggertakkan gigi saat tidur (salah satunya adalah stres), dan jangan segan mengonsultasikannya juga ke dokter gigi.
11. Baru menjalani prosedur tambal atau pengeboran gigi
Setelah gigi dibor, maka Anda mungkin akan merasakan ngilu saat mengonsumsi makanan panas atau dingin selama beberapa minggu. Namun untungnya hal ini masih normal. Akan tetapi kalau gigi justru terasa ngilu saat menggigit makanan keras, maka Anda perlu mengonsultasikannya lagi ke dokter saat check up berikutnya.
12. Ada gigi yang retak
Terdapat banyak hal yang bisa membuat tekstur gigi jadi retak, misalnya usai menggigit makanan yang terlalu keras, cedera, atau kebiasaan menggertakkan gigi. Kalau sampai ada gigi yang retak, maka rasa sakit biasanya timbul saat Anda sedang menggigit, mengunyah, atau bahkan minum sesuatu yang panas atau dingin. Untuk mengatasinya, Anda perlu bantuan dokter.
13. Usia
Penyebab gigi ngilu yang terakhir adalah usia. Ya seiring bertambahnya usia, gusi memang kian melemah dan mengendur sehingga bakteri juga mudah masuk dan berkembang biak. Untuk mengatasinya, tentunya Anda harus rutin check up ke dokter gigi dan gunakan juga produk pembersih gigi yang dikhususkan bagi orang tua.
Bagi yang sudah terlanjut mengalami ngilu atau bahkan sakit yang tak tertahankan, segeralah atasi dengan Obat Sakit Gigi yang Terbukti Paling Manjur
Semoga informasi mengenai penyebab gigi ngilu yang kami bagikan di atas bermanfaat dan bisa menambah wawasan kita semua. Salam hidup sehat!
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
