8 Cara Jitu Meredakan Kecemasan Dalam Diri Anda

Dipublish tanggal: Jul 3, 2019 Update terakhir: Nov 10, 2020 Tinjau pada Okt 10, 2019 Waktu baca: 3 menit
8 Cara Jitu Meredakan Kecemasan Dalam Diri Anda

Pada suatu kondisi tertentu, perasaan cemas sudah tidak bisa dianggap sebagai masalah sepele karena dapat berdampak pada timbulnya gangguan kecemasan yang perlu mendapatkan penanganan yang lebih lanjut. Apa itu gangguan kecemasan? 

Gangguan kecemasan (anxiety disorder) sendiri termasuk dalam penyakit kejiwaan yang banyak dialami oleh masyarakat modern. Untuk mengatasi kondisi ini, aktivitas dan nutrisi apa yang mungkin bisa membantu mencegah gangguan kejiwaan ke arah yang semakin serius?

Baca juga: 3 Jenis, Gejala, dan Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan

Berikut 8 tips yang bisa membantu Anda meredakan kecemasan

1. Tenangkan pikiran

Kondisi yang rileks mungkin bisa membantu meringankan beban pikiran penyebab rasa cemas. Anda bisa mendapatkan relaksasi dengan berbagai cara, seperti melakukan yoga, mendengarkan musik, mencari hal yang lucu dan bisa membuat Anda tertawa, ataupun melakukan meditasi. Selain itu, coba lupakan sejenak beban pikiran penyebab kecemasan itu sendiri dan alihkan dengan pikiran lain yang menyenangkan.

2. Konsumsi teh chamomile

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tim ahli University of Pennsylvania Media Center menunjukkan bahwa chamomile dapat menjadi ramuan penenang pikiran karena apigenin dan luteolin yang terkandung di dalamnya. Penelitian tersebut dilakukan kepada penderita gangguan kecemasan yang merasakan manfaat chamomile selama 8 minggu dan terjadi pengurangan gejala kecemasan setelahnya.

Baca juga: Berbagai Manfaat Teh Herbal untuk Kesehatan

3. Gunakan minyak lavender

Beberapa penelitian telah menguji efek penggunaan minyak lavender termasuk untuk mengurangi kecemasan, depresi, dan memperbaiki suasana hati. Lavandula angustifolia atau yang biasa dikenal dengan lavender merupakan tanaman berbunga ungu dengan aroma wangi biasanya digunakan sebagai minyak esensial (essential oil) diklaim memiliki sifat anti-inflamasi, membantu merelaksasi otot, serta menghilangkan kecemasan.

4. Olahraga teratur

Dr. Drew Ramsey yang merupakan dokter spesialis kejiwaan dari Columbia University mengemukakan pendapat bahwa dengan melakukan olahraga rutin selama kurang lebih 30 menit setiap hari dapat mengurangi gejala kecemasan, meningkatkan rasa percaya diri, serta memberikan ketenangan. Cukup melakukan aktivitas olahraga ringan seperti berenang, jalan cepat, maupun bersepeda.

5. Minum green tea

Menurut penelitian dari Jepang, teh hijau atau green tea kaya akan kandungan asam amino bernama L-theanine yang dapat memberikan ketenangan dan meningkatkan konsentrasi. Maka dari itu, dengan rutin mengonsumsi teh hijau mungkin dapat menjadi salah satu solusi bagi Anda yang sering mengalami gangguan kecemasan.

Baca juga: Manfaat Lain Teh Hijau

6. Mandi dengan air garam

Salah satu solusi yang bisa Anda coba dalam meredekan kecemasan adalah mandi dengan air garam. Caranya dengan melarutkan garam Epsom pada air hangat yang akan Anda gunakan untuk mandi. Garam Epsom sendiri adalah garam yang mengandung sulfat dan magnesium dan bermanfaat untuk memberikan efek rileks pada otot-otot yang kaku akibat aktivitas harian serta untuk meredakan kecemasan. Selain itu, mandi dengan garam Epsom juga dapat membuat tidur Anda lebih nyenyak.

7. Konsumsi ikan kaya omega 3

Gejala kecemasan dan depresi yang timbul dapat diatasi dengan mengonsumsi ikan yang mengandung asam lemak omega 3 seperti ikan salmon dan tuna, serta kacang-kacangan yang juga bermanfaat bagi kesehatan otak. Selain itu, asam lemak omega 3 pun dapat mengurangi risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, serta melindungi sistem kekebalan tubuh.

Baca juga: Manfaat Omega 3 untuk Kesehatan

8. Makan dark chocolate

Rasa cemas dan stress yang timbul dapat membuat beberapa orang mengalami penurunan nafsu makan, tetapi ada pula yang berlaku sebaliknya. Untuk membantu meredakan kecemasan dan perubahan suasana hati, Anda dapat mengonsumsi dark chocolate atau makanan lain yang rendah kolesterol serta baik untuk dikonsumsi. Kandungan senyawa polifenol dalam dark chocolate dapat memberikan perawatan pada sel dan jaringan otak yang mengalami gangguan kecemasan.


11 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Writing about emotions may ease stress and trauma. (n.d.). (https://www.health.harvard.edu/healthbeat/writing-about-emotions-may-ease-stress-and-trauma)
Li Q. (2010). Effect of forest bathing trips on human immune function. (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2793341/)
Kabat-Zinn J, et al. (1992). Effectiveness of a meditation-based stress reduction program in the treatment of anxiety disorders. (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/1609875)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app