HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. SCIENTIA INUKIRANA
Ditinjau oleh
DR. SCIENTIA INUKIRANA

Komedo Hitam - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 11, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Jul 15, 2019 Waktu baca: 3 menit

Komedo hitam adalah tonjolan sel tanduk yang muncul pada permukaan kulit akibat sumbatan pada saluran folikel rambut. Tonjolan ini disebut komedo hitam karena permukaannya terlihat gelap atau hitam dicirikan dengan saluran pori yang lebih lebar (terbuka).  Komedo hitam termasuk jenis jerawat ringan yang biasanya muncul di wajah, namun mereka juga dapat muncul pada bagian tubuh lain seperti punggung, dada, leher, lengan dan pundak.

Penyebab

Komedo hitam terbentuk ketika jalan keluar minyak pada folikel rambut tertutup. Tiap folikel mengandung satu rambut dan satu kelenjar minyak. Minyak ini disebut sebum yang berguna untuk melembabkan kulit. Jika kulit mati dan minyak menutupi jalan keluar sebum, maka akan terbentuk komedo. 

Iklan dari HonestDocs
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic

Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.

Jika komedo tertutup oleh kulit mati maka disebut komedo putih. Jika komedo terbuka dan beroksidasi dengan udara luar maka akan berubah menjadi gelap dan disebut komedo hitam.

Beberapa hal berikut meningkatkan resiko terbentuknya komedo hitam dan jerawat pada kulit Anda yaitu:

  • Tubuh Anda memproduksi cukup banyak minyak
  • Terbentuknya bakteri pada permukaan kulit yang disebut Propionibacterium acnes
  • Iritasi akibat menumpuknya sel kulit mati pada folikel
  • Sedang mengalami perubahan hormonal, hal ini menyebabkan produksi minyak berlebih dan terjadi pada remaja, selama menstruasi dan pengguna pil KB
  • Menggunakan obat khusus seperti kortikosteroid, lithium atau androgen.

Beberapa orang percaya jika konsumsi coklat atau kacang-kacangan dapat memicu jerawat namun peneliti tidak menyebutkan jika hal tersebut berpengaruh.

Gejala

Komedo hitam cukup nampak di permukaan kulit karena warnanya. Mereka muncul di permukaan kulit dan tidak terasa nyeri karena tidak menyebabkan peradangan seperti pimple. Pimple muncul ketika bakteri menginfeksi folikel yang tertutup sehingga mengalami peradangan dan kemerahan.

Pengobatan

Beberapa cara berikut dapat Anda gunakan untuk mengobati komedo hitam yaitu:

  • Obat jerawat, terdapat beragam obat jerawat yang dijual di apotek maupun online tanpa perlu resep dokter. Obat ini tersedia dalam bentuk gel, krim atau tempelan yang dapat digunakan langsung pada kulit Anda. Obat-obatan ini mengandung zat asam salisilat, Benzoil peroksida, dan resorsinol. Cara kerjanya adalah dengan membunuh bakteri, mengurangi produksi minyak berlebih dan mengikis kulit mati. Jika obat tersebut tidak ampuh, biasanya dokter akan meresepkan obat yang mengandung retinoid atau senyawa seperti retinoid. Retinoid berfungsi untuk mencegah folikel tertutup dan mempercepat pergantian permukaan kulit. Obat ini langsung dioleskan pada permukaan kulit. Jika Anda juga memiliki pimple atau jerawat, dokter akan meresepkan obat oles yang mengandung benzoil peroksida dan antibiotik. Pada jerawat sedang hingga parah karena infeksi bakteri kombinasi erythromycin dan clindamycin dapat digunakan. Asam azelaic dapat digunakan untuk jerawat yang disertai perubahan pigmen paska radang (post inflammatory depigmentation).
  • Ekstraksi manual, ekstraksi manual biasanya dilakukan oleh dokter atau profesional perawatan kulit menggunakan alat khusus untuk mengangkat komedo hitam. Setelah menghilangkan bagian yang menutup pori-pori, area yang mengandung komedo hitam akan ditekan hingga komedi keluar dari pori-pori.
  • Mikrodermabrasi, selama tindakan dokter menggunakan alat dengan permukaan kasar untuk mengikis permukaan kulit. Tindakan ini membantu menghilangkan penyumbat penyebab komedo hitam.
  • Chemical Peeling, sama seperti mikrodermabrasi tindakan ini juga berfungsi untuk mengikis permukaan kulit dan menghilangkan penyumbat. Selama tindakan, larutan Peeling yang cukup kuat dioleskan di permukaan kulit. Setelah beberapa saat, permukaan kulit atas akan terkelupas dan diganti oleh kulit baru yang lebih lembut. Obat Peeling ringan tersedia di apotek, namun obat Peeling dosis tinggi harus melalui tindakan dokter kulit.
  • Terapi laser dan cahaya, terapi ini menggunakan intensitas cahaya yang berguna untuk mengurangi produksi minyak dan membunuh bakteri. Laser dan cahaya mencapai bawah permukaan kulit untuk mengobati komedo hitam dan jerawat tanpa merusak permukaan kulit atas.

Pencegahan

Anda dapat melakukan hal-hal berikut untuk mencegah terbentuknya komedo hitam di kulit yaitu:

  • Mencuci muka dan rambut secara teratur, cuci muka ketika bangun dan akan tidur untuk menghilangkan minyak pada wajah. Mencuci muka lebih dari dua kali dapat mengiritasi kulit dan memperburuk jerawat. Gunakan pembersih yang lembut sehingga tidak membuat kulit iritasi dan kemerahan. Beberapa sabun muka mengandung antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab jerawat. Selain itu cuci rambut setiap hari jika rambut cukup berminyak. Rambut berminyak yang mengenai kulit wajah menyebabkan folikel tersumbat.
  • Gunakan produk bebas minyak, dengan menggunakan makeup, losion dan sunscreen bebas minyak atau berkadar air tinggi dapat mencegah memburuknya komedo hitam.
  • Coba produk pengikisan kulit mati seperti scrub dan masker. Penggunaan produk ini membantu mengurangi komedo hitam. Cari produk yang tidak membuat kulit Anda iritasi.

 


11 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Palmer, A. Verywell Health (2019). What Is the Difference Between Blackheads and Pimples? (https://www.verywellhealth.com/difference-between-a-pimple-and-a-blackhead-15973)
Cherney, K. Healthline (2018). 20 Ways to Treat and Prevent Deep Blackheads. (https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/deep-blackheads)
McGurgan, H. Cobb, C. Healthline (2017). Blackheads. (https://www.healthline.com/health/blackheads)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app