Migrain - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Feb 28, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Waktu baca: 3 menit

Berbicara mengenai topik migrain, tentunya banyak dari kamu yang sudah tahu penyakit apakah itu penyakit migrain. Mungkin banyak dari antara kamu pula yang juga pernah mengalami kondisi migrain itu sendiri. 

Nah disini untuk semakin menambah ilmu pengetahuanmu tentang penyakit migrain atau sakit kepala ini, kami akan sharing berbagai informasi yang berkaitan dengan keadaan migrain atau sakit kepala yang sering dialami olehs etiap individu manusia.

Migrain dan segala serba serbinya

Migrain ialah salah satu penyakit dan kondisi yang paling umum yang suka menyerang siapa saja baik kaum wanita maupun kaum pria dari segala umur baik itu orang muda sampai dewasa dan orang lanjut usia di rentan usia 18 hingga 65 tahunan.  

Migrain sendiri berarti serangan sakit kepala yang terasa sangat nyeri dari level sedang hingga level yang parah dan terjadi berulang ulang sehingga sering sekali membuat penderitanya merasa lemas dan tidak berdaya layaknya seperti kepala yang habis dipukul oleh benda keras. 

Migrain juga biasanya hanya terjadi di salah satu bagian atau sisi kepala seperti bagian makanan kanan saja atau bagian kiri saja.  Namun tidak menutup kemungkinan bahwa ada juga migrain yang langsung menyerang seluruh sisi kepala dan leher si psnderita. 

Kedatangan penyakit mgrainpun biasanya tidakgt;dapat ditentukan, kadang bisa datang hanya dalam waktu satu kali saja satu tahun namun ada juga yang mengalaminya setiap bulan, setiap minggu hingga beberapa kali dalam satu minggu.

Terdapat 3 jenis migrain yang biasanya sering terjadi pada seseoranga. Jenis pertama ialah migrain tanpa aura yang artinya penyakit migrain yang menyerang tidak disertai dengan tanda tanda atau gejala dan merupakan jenis migrain yang paling banyak diderita oleh setiap manusia yang pernah mengalami migrain. 

Migrain tanpa aura basanya hanya diikuti oleh sakit dan nyeri pada kepala yang terus menerus dalam satu sisi terutama saat sedang melakukan aktifitas yang cukup berat. 

Migrain jenis ini biasanya juga akan disertai dengan perasaan mual dan ingin muntah, sensitif terhadap cahaya, dan juga sensitif terhadap bau dan suara. Migrain jenis ini tergolong migrain yang ringan dan akan sembuh dalam hitungan jam atau hari baik dalam waktu kurang lebih 4 jam hingga 3 hari. 

Migrain jenis ini pun tidak memerlukan pengobatan khusus karena akan membaik dengan sendirinya namun bila sudah tidak tahan, pasien yang menderita migrain tanpa aura dapat meminum obat anti migrain yang banyak dijual di pasaran umum.

Jenis migrain kedua ialah migrain dengan aura atau bisa juga disebut dengan migrain klasik dimana migrain jenis ini dapat ditandai dengan adanya masalah penglihatan seperti sensitif terhadap cahaya, leher yang terasa kaku, dan beberapa anggota tubuh merasa kesemutan

Tanda tanda tersebut biasanya terjadi dalam waktu 30 menit sebelum sakit kepala migrain menyerang si penderita. Migrain dengan aura ini juga biasanya menyerang 30% dari para penderita migrain.

Migrain jenis terakhir ialah migrain tanpa sakit kepala dimana penderita migrain jenis ini akan merasakan mual, muntah, kesemutan, leher terasa kaku dan berbagai gejala migrain lainnya 

Namun penderita tidak akan merasakan sakit kepala sehingga banyak dari penderita yang tidak menyadari bahwa mereka ternyata terkena penyakit migrain.

Banyak faktor yang diclaim dapat menyebabkan seseorang menderita penyakit migrain antara lain :

  • Hormon, perubahan hormon yang biasanya terjadi pada wanita terutama dalam masa menstruasinya biasanya akan membuat para wanita suka mengalami migrain
  • Mengkonsumsi makanan dan minuman tertentu seperti MSG, coklat, kopi, kafein, keju, berbagai bumbu penyedap dan alkohol juga dipercaya mampu menyebabkan seseorang terkena migrain
  • Kelebihan dan kekurangan tidur atau berisitrahat juga mampu menjadi penyebab migrain
  • Riwayat Genetika atau faktor keturunan dimana migrain yang diderita oleh seseorang bisa saja dikarenakan orang tua atau saudara orang tersebut juga memiliki riwayat sakit migrain
  • Perubahan cuaca dan tekanan udara
  • Emosi dan stress yang berlebihan
  • Asap Rokok
  • Adanya pantulan sinar matahari yang sangat menyilaukan
  • Obesitas dapat menyebabkan seseorang lebih mudah terkena migrain
  • Diet berlebih hingga kekurangan makan juga bisa menjadi penyebab migrain

Demikianlah berbagai informasi yang bisa kamu ketahui dari penyakit migrain. Semoga informasi diatas dapat menambah pengetahuanmu mengenai penyakit migrain.


17 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Rachel Nail. Healthline (2017). What is Migraine? (https://www.healthline.com/health/migraine)
NHS Choices UK (2016). Health A-Z. Migraine. (https://www.nhs.uk/conditions/migraine/)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app